LAPORAN KASUS

ILEUS OBSTRUKTIF ec.HERNIA FEMORALIS

STRANGULATA
Pembimbing : dr. Johan Lucas Harjono, Sp.B
Disusun oleh : Joses Prima - 112016042
Kepaniteraan Klinik Ilmu Bedah
PERIODE 31 JULI – 7 OKTOBER
Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana
Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi
IDENTITAS PASIEN

 Nama : Ny. U
 Usia : 72 tahun
 Pekerjaan : Ibu rumah tangga
 Alamat : Kp. Cilember
 ANAMNESIS
Autoanamnesis dilakukan tanggal 11 September 2017 di ruangan
Jasmine

 Keluhan utama : tidak bisa BAB sejak 5 hari yll

 Keluhan tambahan : benjolan di lipat paha kanan
 ANAMNESIS
Riwayat Penyakit Sekarang :
Sejak 5 hari SMRS pasien mengeluh tidak bisa buang air besar dan
kentut. Keluhan disertai dengan nyeri perut hilang timbul ,terasa
kembung, dan mual namun tidak muntah.
Pasien juga ada keluhan benjolan di lipatan paha kanan. Keluhan
benjolan tersebut sudah sejak 1 tahun terakhir dirasakan oleh
pasien. Pada awalnya keluhan hanya berupa benjolan yang hilang
timbul,timbul saat mengejan dan tanpa disertai nyeri. 1 minggu
SMRS benjolan muncul dan tidak bisa masuk kembali, disertai rasa
nyeri.
 Anamnesis
Riwayat penyakit dahulu :
 -

Riwayat penyakit keluarga :

 Keluarga yang memiliki keluhan serupa (-)
 PEMERIKSAAN FISIK
A. STATUS GENERALIS
Keadaan Umum
Tampak sakit sedang
Kesadaran
Compos mentis; GCS : E = 4, V = 5, M = 6  15
Tanda-tanda Vital
TD : 110/70
Nadi : 80 x/menit
Suhu : 36,5 °C
RR : 20x/menit
STATUS LOKALIS
REGIO ABDOMEN

Inspeksi : Datar, bowel movement (-), bowel contour(-).

Auskultasi : Bising usus (+)
Palpasi : Nyeri Tekan (+), Defans Muskuler (-)
Perkusi : Timpani
 STATUS LOKALIS
a/r : femoralis Dextra
Inspeksi : Benjolan (+), hiperemis (-), warna sama dengan kulit
sekitar.
Palpasi : Nyeri Tekan (+), Konsistensi kenyal, Ukuran 4x3x1 cm,
tidak dapat dimasukan (+), Batas tegas (+).
Auskultasi : Bising usus (-)
 RESUME
Telah diperiksa seorang perempuan usia 72th dengan keluhan tidak bisa buang air besar dan kentut.
Keluhan disertai dengan nyeri perut hilang timbul ,terasa kembung, dan mual namun tidak muntah.
Pasien juga ada keluhan benjolan di lipatan paha kanan. Keluhan benjolan tersebut sudah sejak 1
tahun terakhir dirasakan oleh pasien. Pada awalnya keluhan hanya berupa benjolan yang hilang
timbul,timbul saat mengejan dan tanpa disertai nyeri. 1 minggu SMRS benjolan muncul dan tidak
bisa masuk kembali, disertai rasa nyeri.
PEMERIKSAAN FISIK :STATUS LOKALIS ABDOMEN
Inspeksi : Datar, bowel movement (-), bowel contour(-).
Auskultasi : Bising usus (+)
Palpasi : Nyeri Tekan (+), Defans Muskuler (-)
Perkusi : Timpani
 a/r femoralis Dextra
Inspeksi : Benjolan (+), hiperemis (-), warna sama dengan kulit sekitar.
Palpasi : Nyeri Tekan (+), Konsistensi kenyal, Ukuran 4x3x1 cm, tidak dapat dimasukan (+),
Batas tegas (+).
Auskultasi : Bising usus (-)
 Diagnosis Banding
 Hernia inguinalis lateralis dextra strangulata.
 Hernia femoralis dextra inkaserata.
 Pemeriksaan Penunjang
 USG dopler
 Lab Darah
 Diagnosis Kerja
 ILEUS OBSTRUKTIF ec.HERNIA FEMORALIS
STRANGULATA
Penatalaksanaan

Bedah Non-bedah
 Herniorraphy (cito)  NGT – untuk dekompresi
dan melihat karakter cairan
lambung
 Kateter – untuk memantau
output cairan
 IVFD RL – sbg usaha
replacement elektrolit dan
cairan yg hilang dari
muntah
 Antibiotik – mencegah
penyebaran infeksi lanjut
 Prognosis
 Ad Vitam : Bonam
 Ad fungsionam : Dubia ad bonam
 Ad sanationam : Dubia ad bonam