Sejarah Perkembangan

Pemikiran dari Zaman

Renaissance-Modern sampai
Kontemporer

 Kelompok 10
 Terbagi menjadi 3 Zaman :

 Zaman Renaissance
 Zaman Modern
 Zaman Kontemporer
 Zaman Renaissance
 Renaissance = Rebirth (lahir kembali).
 Dilahirkan kembali untuk bebas berpikir.
 Kebangkitan dari dogma-dogma agama.
 Peralihan Abad Pertengahan menjadi abad
modern.
 Dari argumentatif-spekulatif menjadi
eksperimental-matematis-kalkulatif.
 Sistem filsafat dengan matematika (logika
kepastian)  berpikir rasional.
 Tokoh-tokoh yang terkenal:
 Roger Bacon : Matematika sbg syarat mutlak
pengetahuan lain
 Copernicus : Heliosentris.
 Johannes Keppler : Orbit planet berupa elips, lintasan
planet mempunyai luas yg sama, dan perbandingan
jarak.
 Galileo Galilei : Cahaya planet berasal dari matahari.

 Tokoh lainnya :Master Eckhart, Niccolo

Machiavelli, Nicholas of Cusa, Bernardio Telesio ,
Giorano Bruno, Tommaso Campanelia, dll.
 Zaman Modern-Aufklarung
 Zaman pencerahan, zaman fajar budi.
 Renaissance – peremajaan;
Modern - pendewasaan
 Transformasi ide  realita.
 Teknologi maju pesat, banyak
penyelidikan.
 Keberagaman pemikiran membentuk
paradigma yang diakui dan diterima oleh
sebuah kelompok.
 Paradigma yang diakui ini muncul dan
menjadi aliran filsafat.
 Dikenal juga sebagai masa Rasionalisme
yang tumbuh di zaman modern.
 Tokoh utama:Rene Descartes (Bapak
Filsafat Modern), Spinoza, dan G.W.
Leibnitz.
 Rene decartes : sistem koordinat
 Bapak filsafat modern dan ahli ilmu pasti yang
memperkenalkan metode berpikir deduktif
logis yang umumnya diterapkan untuk ilmu
alam.
 Isaac Newton : Teori gravitasi, kalkulus,
dan optika.
 Charles Darwin : Teori struggle for life.
 Baruch Spinoza : Determinisme ilmiah
 Seorang filosof rasionalis murni yang
mendasarkan pemikiran etika dan politiknya
pada geometri.
 Determinasi Ilmiah :
 Dimana alam semesta merupakan sebuah
mesin raksasa yang ketentuan-ketentuannya
tidak bisa dirubah lagi.
 Alam merupakan sebuah sistem tanpa tujuan,
sebuah rangkaian akibat-akibat yang tidak
memiliki sebab akhir.
 Spinoza menempatkan manusia dan
kehidupannya dalam genggaman mesin
raksasa yang disebut alam
 Zaman Kontemporer
 Zaman kontemporer berarti saat ini atau
yang terjadi sekarang.
 Bidang fisika menempati kedudukan paling
tinggi.
 Menurut Trout, fisika dipandang sebagai
dasar ilmu pengetahuan yang subjek
materinya mengandung unsur-unsur
fundamental yang membentuk alam
semesta.
 Manusia lebih proaktif dan kreatif
menjadikan alam sebagai objek penelitian
dan pengkajian.
 Ditandai dengan penemuan berbagai
teknologi canggih. Teknologi komunikasi
dan informasi termasuk salah satu yang
mengalami kemajuan sangat pesat
(komputer, satelit komunikasi, internet,
dan lain-lain).
 Ilmuwan kontemporer mengetahui hal
sedikit, tetapi secara mendalam dan
sintesis antara bidang ilmu satu dengan
lainnya.
 Contoh:
 Ilmu kedokteran semakin menajam dalam
specialis dan subspesialis atau super-spesialis.
 Dihasilkan bidang ilmu baru seperti
bioteknologi (contoh: cloning).
 Secara historis, hubungan antara fisika
dengan filsafat terlihat dalam dua cara :
 Pertama, filosofis mengenai metode fisika dan
dalam interaksinya antara pandangan
substansial tentang fisika (misalnya: tentang
materi, kuasa, konsep ruang, dan waktu).
 Kedua, ajaran filsafat tradisional yang menjawab
fenomena tentang materi, kuasa, ruang, dan
waktu.
 Dengan demikian, sejak semula sudah ada
hubungan yang erat antara filsafat dan fisika
 THE END

~~Terima kasih~~