Fakultas Kedokteran
Universitas Sriwijaya
2016
1
Anggota Kelompok B5
Fitri Mareta Elzandri 04011181520001
M. Al Akbar 04011381520092
2
Outlines
Skenario
Klarifikasi Istilah
Identifikasi Masalah
Analisis Masalah
Kerangka Konsep
Kesimpulan
3
Skenario
Tn. Sekayawan, 42 tahun, berasal dari Sekayu, datang ke
dokter keluarga setempat dengan keluhan suara serak, mimisan,
hidung tersumbat, sakit kepala, dan pembesaran di leher sebelah
kiri sejak 6 bulan yang lalu. Dokter kemudian melakukan
anamnesis dan pemeriksaan fisik terhadap Tn. Sekayawan. Dari
hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik, dokter menduga adanya
tumor di sebelah kiri leher sehingga merujuk pasien itu ke dokter
spesialis THT-KL dan dilakukan pemeriksaan Patologi Anatomi
(PA) dan pemeriksaan serologi. Tn. Sekayawan mempunyai
kebiasaan sejak kecil seperti masyarakat di daerah asalnya
mengonsumsi terasi, ikan asin, dan makanan awetan lainnya. Hasil
pemeriksaan PA mengesankan sebagai karsinoma nasofaring,
sedangkan pada pemeriksaan serologi didapatkan peningkatan titer
4
antibodi terhadap EBV.
Klarifikasi Istilah
7. Pemeriksaan Serologi
1. Titer Antibodi
2. Tumor 8. Mimisan (Epistaksis)
3. Kanker 9. Anamnesis
4.EBV (Epstein Barr
10. Suara serak
Virus)
5. Karsinoma Nasofaring 11. Sakit Kepala
6. Serologi 12. Pemeriksaan PA
5
Identifikasi Masalah
No Masalah Concern
6
Identifikasi Masalah
No Masalah Concern
10
2. Tn. Sekayawan mempunyai kebiasaan mengonsumsi terasi,
ikan asin, dan makanan awetan lainnya.
a. Apa saja kandungan dari makanan yang dikonsumsi Tn.
Sekawayan dan bagaimana hubungan jenis makanan yang biasa
dia konsumsi dengan penyakit yang dideritanya?
3. Intermediet
14
4.Hasil pemeriksaan PA mengesankan sebagai
karsinoma nasofaring, sedangkan pada pemeriksaan
serologi didapatkan peningkatan titer antibody
terhadap EBV.
a. Bagaimana patogenesis dari karsinoma nasofaring?
b. Bagaimana etiologi dari karsinoma nasofaring?
Jawaban :
1. Kerentanan Genetik
2. Infeksi Virus Eipstein-Barr
3. Faktor Lingkungan
15
c. Gen apa saja yang mengalami mutasi pada
karsinoma nasofaring?
Jawaban : Analisis korelasi menunjukkan gen HLA (human
leukocyte antigen) dan gen pengkode enzim sitokrom p4502E
(CYP2E1) kemungkinan adalah gen kerentanan terhadap
karsinoma nasofaring
16
d. Bagaimana hubungan EBV dengan KNF?
Jawaban : Infeksi virus Epstein-Barr dapat menyebabkan
karsinoma nasofaring. Hal ini dapat dibuktikan dengan
dijumpai adanya keberadaan protein-protein laten pada
penderita karsinoma nasofaring.
17
Kerangka
Konsep
18
Kesimpulan
Tn. Sekayawan menderita Karsinoma Nasofaring
19
TERIMA KASIH
20
21
Anatomi Nasofaring
22
Histologi : Epitel Nasofaring
23
24
Klasifikasi Tumor
25