Glaukoma primer
Sudut gerbuka
Sudut tertutup
Glaukoma sekunder
Glaukoma developmental
Glaukoma absolut
Patofisiologi glaukoma
Peninggian TIO bisa timbul karena tidak
seimbangnya antara produksi akuos dan aliran
akuos keluar bola mata (outflow ) atau
tingginya tekanan vena episklera
Produksi Aqueous humor
80% disekresikan oleh pigmen epitelium siliaris
melalui proses metabolik aktif yang tergantung pada
enzim carbonic anhydrase
2. Uveoskleral (unconventional)
Kira-kira 10% dari outflow akuos. Bisa menurun dgn
miotikum dan meningkat dgn obat atropin,
simpatomimetik dan prostaglandin analog.
Pressure-independent outflow
Trabekula
Struktur seperti anyaman
Terdiri dari tiga bagian :
uveal meshwork
korneoskleral meshwork
endothelial meshwork (juxta canalicullar)
STRUKTUR ORGAN UNTUK OUTFLOW
AKUOS :
Trabekula
↓
Kanal Schlem
↓
Kanal Konektor
↓
Vena Episkleral
PEMERIKSAAN UNTUK DIAGNOSTIK:
Tonometri
Gonioskopi
Funduskopi/oftalmoskopi
Perimetri
Tekanan Intra Okuler (TIO)
Normal TIO < 21 mm Hg,
TIO > 21 mm Hg glaucoma suspect,
Variasi diurnal TIO dalam 24 jam :
TIO lebih tinggi pada pagi hari
TIO rendah pada sore dan malam hari
Hipertensi Okuler : TIO > 21 mmHg tanpa ada
kerusakan saraf
Normotension glaucoma: normal TIO, tapi
terlihat adanya gejalakerusakan glaukomatous.
TONOMETRI
Applanasi :
Goldman tonometer
(GOLD STANDARD)
Perkin tonometer
Non Contact tonometer
Tonopen tonometer
Pneumatic tonometer
Indentasi :
Schiotz tonometer
GONIOSCOPY
Menentukan struktur sudut
Memperkirakan lebar sudut
Melihat sudut selama prosedur;
Laser
goniotomi
Teknik Konfrontasi
Kinetik Perimetri
Statik Perimetri
Manual / Automatik
Automated Perimetry
GLAUKOMA PRIMER SUDUT TERBUKA :
Karakteristik :
Khronik
Slowly progresif
Tidak sakit
Bilateral tapi bisa tidak simetris
TIO >21 mmhg
Gonioskopi Sudut COA terbuka
Kerusakkan nervus optikus glaucomatous
Kehilangan lapang pandang yang karakteristik
Tidak ada tanda glaukoma sekunder atau
penyakit lain yg menyebabkan optik neuropati
FAKTOR RESIKO :
TIO tinggi
Umur biasanya terjadi diatas usia 40 th
Genetik POAG merupakan penyakit yang
diturunkan
bangsa kulit berwarna lebih banyak
Miopia,
Penyakit vascular sistemikdiabetes, hipertensi
dan penyakit pembuluh darah .
Gejala dan tanda klinis
Tanpa gejala sampai timbul kerusakan pencuri
penglihatan
Mata terasa pegal , kadang kadang pusing.
Rasa tak nyaman atau mata cepat lelah .
Pemeriksaan
Tajam penglihatan sentral bisa normal
Gambaran bola mata normal ,
Pemeriksaan funduskopi : rasio C/D 0,6 atau lebih
Pemeriksaan tekanan bola mata > 21 mmhg
Pemeriksaan lapangan pandang menyempit
Gonioskopi sudut bilik depan mata terbuka
Untuk Menegakkan Diagnosa ( 3 faktor) :
Level TIO ( Normal 10-21 mmhg )
Kelainan N.Optik
Visual field Loss
Hyperosmotic fluid
glycerol 50% 1-2 ml/kg bb,
manitol 20% 1.5-3 ml/kg bb.
Manajemen Glaukoma primer sudut terbuka;
1. Medikamentosa : First line drugs; timolol,
latanaprost
2. Laser prosedure : Laser trabekuloplasty
3. Operasi Filtrasi : trabekulektomi
4. Glaucoma Drainage Device
5. Siklodestruksi
Glaukoma primer sudut tertutup
Klasifikasi berdasarkan gejala klinis :
Sudut tertutup primer akut (Acute primary angle
closure)
Glaukoma primer sudut tertutup kronik(chronic
primary angle closure galucoma )
Glaukoma primer sudut tertutup sub akut atau
intermiten
Faktor resiko
Umur umur > 40 th
Jenis kelamin wanita > pria
Ras >> ras asia karena iris melekat pada dinding
sklera lebih keanterior
Riwayat keluarga
Hipermetropia
Axial length bola mata pendek
GLAUKOMA PRIMER SUDUT TERTUTUP AKUT
Keluhan : sakit kepala, mual muntah,
kabur, mata merah
Sesudah Pengobatan
PATOFISIOLOGI
Terjadi akibat tertutupnya anyaman trabekula oleh
pangkal iris yang terjadi secara tiba tiba
Pengobatan
- Miotikum
- Aquous Supresi
Operasi
- Goniotomi (Operation of Choice )
- Trabekulotomi
PROGNOSIS
Prognosis baik jika ditemukan pada stadium dini.
TIO terkontrol secara adekuat oleh obat atau tindakan
bedah
Kepatuhan pasien untuk kontrol TIO dan kepatuhan
memakai obat
Penemuan kasus glaukoma pada keluarga .