Anda di halaman 1dari 6

PENGERTIAN KEWARGANEGARAAN DAN

PEWARGANEGARAAN

Pengertian Kewarganegaraan
Istilah kewarganegaraan memiliki arti keanggotaan yang
menunjukkan hubungan atau ikatan antara negara dan warga
negara. Kewarganegaraan diartikan segala jenis hubungan dengan
suatu negara yang mengakibatkan adanya kewajiban negara itu
untuk melindungi orang yang bersangkutan.

Pengertian kewarganegaraan dibedakan menjadi dua,


yaitu sebagai berikut :
1. Kewarganegaraan dalam arti yuridis dan sosiologis
2. Kewarganegaraan dalam arti formil dan materil
Pengertian Pewarganegaraan (Naturalisasi)
Kewarganegaraan atau naturalisasi adalah pemerolehan
kewarganegaraan bagi negara asing setelah memenuhi syarat
sebagaimana ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.

Didalam UU RI No.12 tahun 2006, permohonan


pewarganegaraan dapat diajukan oleh pemohon jika memenuhi
persyaratan sebagai berikut :

a. Telah berusia 18 tahun atau sudah kawin.


b. Pada waktu mengajukan permohonan sudah bertempat tinggal
di wilayah negara Indonesia paling singkat 5 tahun berturut-turut
atau paling singkat 10 tahun tidak berturut-turut.
c. Sehat jasmani dan rohani.
HAK, KEWAJIBAN, DAN WARGA NEGARA

Pengertian Hak
Hak adalah segala sesuatu yang memang harus didapatkan
(mutlak) oleh setiap manusia sejak ia diciptakandan penggunaannya
tergantung kepada kita sendiri.

Pengertian Kewajiban
Wajib adalah beban untuk memberikan sesuatu yang
semestinya dibiarkan atau diberikan melulu oleh pihak tertentu tidak
dapat oleh pihak lain manapun yang pada prinsipnya dapat dituntut
secara paksa oleh yang berkepentingan (Prof. Dr. Notonagoro).
Sedangkan Kewajiban adalah Sesuatu yang harus dilakukan dengan
penuh rasa tanggung jawab.
Pengertian Warga Negara
Warga Negara adalah penduduk yang sepenuhnya dapat diatur
oleh Pemerintah Negara tersebut dan mengakui Pemerintahnya
sendiri. Adapun pengertian penduduk menurut Kansil adalah mereka
yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan oleh
peraturan negara yang bersangkutan, diperkenankan mempunyai
tempat tinggal pokok (domisili) dalam wilayah negara itu.

HAK DAN KEWAJIBAN SEBAGAI WARGA NEGARA


Hak dan kewajiban merupakan hal yang memiliki keterkaitan
yang sulit dipisahkan. Untuk mencapai keseimbangan antar hak dan
kewajiban, kita perlu tahu posisi kita masing-masing. Hak warga
negara adalah hak yang seharusnya dimiliki oleh setiap warga negara
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sedangkan, kewajiban negara
adalah melakukan suatu kewajiban atau perintah kita sesuai dengan
hukum yang berlaku dan berdasarkan UUD 1945
Kewajiban Warga Negara Indonesia

1. Segala warga negara bersamaan kedudukannya dalam hukum


dan pemerintah dan wajib menjunjung hukum dan pemerintah itu
dengan tidak ada pengecualian (pasal 27 ayat 1).
2. Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain
dalam tertib kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
(pasal 28J ayat 1).
3. Di dalam menjalankan hak dan kebebasannya, setiap orang
wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan
undang-undang dengan maksud semata-mata untuk menjamin
pengakuan serta penghormatan atas hak dan kebebasan orang lain
dan untuk memenuhi tuntutan yang adil sesuai sesuai
pertimbangan moral, nilai-nilai agama, keamanan, dan ketertiban
umum dalam suatu masyarakat demokratis (pasal 28J ayat 2).
4. Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
usaha pembelaan negara (pasal 30 ayat 1).
Sejumlah sifat dan karakter warga negara yang bertanggung
jawab dan mandiri adalah sebagai berikut :

1. Memiliki rasa hormat dan bertanggung jawab


2. Bersikap kritis
3. Melakukan diskusi dan dialog
4. Bersifat terbuka
5. Rasional
6. adil
7. jujur
8. Karakteristik warga negara yang mandiri meliputi :
> Memiliki kemandirian
> Memiliki tanggung jawab pribadi, politik dan ekonomi sebagai
warga Negara
> Menghormati martabat manusia dan kehormatan pribadi
> Berpartisipasi dalam urusan kemasyarakatan dengan pikiran
dan sikap yang santun
> Mendorong berfungsinya demokrasi konstitusional yang sehat.

Anda mungkin juga menyukai