ETNOSENTRISME
DAN
MULTIKULTURA
LISME
Oleh:
Kelompok 1/ 2H Pekerjaan Sosial
Muhamad Arief I N 19.04.023
Ayu Setiara 19.04.028
Havis Zakiyatun R 19.04.255
Ilma Khalifania A 19.04.281
ALPINE SKI HOUSE
RELATIVISME
Relativisme budaya adalah sebuah ide bahwa kepercayaan, adat,
dan moralitas tidaklah absolut, namun bergantung pada budaya
tertentu tempat seseorang berasal. Sehingga nilai dari suatu
praktek budaya seharusnya hanya dapat dinilai dari orang yang
berada dari luar budaya tersebut.
Dampak:
Contoh dari relativisme budaya yaitu tinggal satu rumah dengan pasangan sebelum menikah. Di
Indonesia, perbuatan itu tidak etis dan tercela karena Indonesia banyak menganut budaya Islam yang
memang tidak memperbolehkan hal itu. Namun di negara-negara lain di Eropa dan Amerika tidak
menganggap itu sebagai tabu, karena budaya mereka memperbolehkan pasangan tinggal di satu rumah
walaupun belum menikah. Contoh dari relativisme subjektif adalah merokok, yang bagi sebagian
orang tidak etis, tetapi bagi sebagian yang lain tidak mengganggapnya tabu karena bisa jadi itu adalah
kebutuhan mereka.
Meningkatkan semangat patriotisme; Menjaga keutuhan dan kestabilan kebudayaan; Meningkatkan rasa cinta tanah air; Menjaga
rasa persaudaraan; Menimbulkan sikap tolong-menolong yang menimbulkan sama rasa.
Negatif
Menimbulkan contoh konflik sosial antar suku, agama, ras dan juga golongan; Munculnya berbagai macam aliran politik;
Menghambat proses asimilasi dan integrasi; Mengurangi keobjektifan ilmu pengetahuan; Menghambat proses asimilasi atau
pertukaran budaya yang berbeda satu sama lain.
Contoh: Pada masa-masa pemilihan pemimpin daerah ataupun pemimpin negara, masih ada masyarakat Indonesia yang memiliki
pola pikir yang hanya melihat pemimpin dari suku, ras yang sama, tanpa menimbang, menilai, dan memerhatikan visi, misi, serta
program yang para pemimpinnya tawarkan
JENIS Unsur-unsurnya
Multikulturalisme Akomodatif
Suku Bangsa Politik
Multikulturalisme Otonomis
Multikulturalisme Interaktif atau Kritikal Ras Tata Krama