S.P.

A 3
PERANCANGAN RUMAH SAKIT
OLEH :
Gabriel G.P Kishan ( F22116056 )
RUMAH SAKIT
PENGERTIAN
 Rumah Sakit adalah gedung tempat
menyediakan dan memberikan pelayanan
kesehatan yang meliputi berbagai masalah
kesehatan (KBBI, 2008).

 Rumah Sakit adalah institusi pelayanan

kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat
jalan, dan gawat darurat (Menkes, No
340/Menkes/Per/III/2010).
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT MENURUT KEMAMPUAN PELAYANAN
(ADI UTOMO, 2010)

 Rumah sakit umum merupakan rumah sakit yang

memberikan pelayanan kesehatan semua jenis
penyakit mulai dari yang bersifat dasar sampai
dengan sub spesialis.

 Rumah sakit khusus merupakan rumah sakit yang

memberikan pelayanan kesehatan berdasarkan jenis
penyakit tertentu atau sesuai dengan disiplin ilmu.

 Rumah sakit pendidikan, rumah sakit umum yang

dipergunakan untuk tempat pendidikan tenaga medik
tingkat S1, S2, dan S3.
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT SECARA UMUM
(MENKES, 2010)

Pada (Menkes, No 340/Menkes/Per/III/2010) mengatakan bahwa

rumah sakit terbagi menjadi 3 kelasi yaitu:

Rumah sakit umum kelas A harus mempunyai fasilitas dan

kemampuan pelayanan medik paling sedikit empat Pelayanan Medik
A Spesialis Dasar, lima Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, dua belas
Pelayanan Medik Spesialis lain dan tiga belas Pelayanan Medik Sub
Spesialis.
Rumah Sakit Umum Kelas B harus mempunyai fasilitas dan
kemampuan pelayanan medik paling sedikit empat Pelayanan Medik
B Spesialis Dasar, Empat Pelayanan Medik Spesialis Penunjang Medik,
delapan Pelayanan Medik Spesialis Lainnya dan dua Pelayanan Medik
Subspesialis Dasar.

Rumah Sakit Umum Kelas C harus mempunyai fasilitas dan

C kemampuan pelayanan medik paling sedikit empat Pelayanan Medik
Spesialis Dasar dan empat Pelayanan Spesialis Penunjang Medik.
JENIS KONSEP YANG AKAN
DIGUNAKAN
JENIS-JENIS KONSEP

HAKEKAT/ESE
METAFORA ANALOGI NSI

PRAGMATIK UTOPIA

Konsep yang dikembangkan berkisar persoalan-persoalan yang

pragmatis yang diidentifikasi dari program sebuah bangunan.
Konsep ini merupakan tanggapan langsung dari pemecahan
masalah.
LAHAN BERKONTUR
PENGERTIAN

 kontur/kon·tur/ n 1 garis, bentuk (KBBI,

2008)

 Jadi dapat disimpulkan bahwa lahan

berkontur merupakan kondisi bentuk
tapak atau lahan dapat dibilang tidak
rata dimana dari titik satu ke titik titik
lainnya terdapat perbedaan ketinggian /
elevasi.
DESAIN YANG DITERAPKAN PADA BANGUNAN
UNTUK MENGATASAI KETIDAKRATAAN

 SISTEM CUT AND  SISTEM SPLIT-

FILL LEVEL
ARSITEKTUR NUSANTARA
PADA DESAIN
PENGERTIAN ARSITEKTUR NUSANTARA

 Arsitektur nusantara sudah tentunya berpedoman “Sumpah

Palapa” yaitu Bhineka Tunggal Ika”. Yang mengamanatkan
adanya pertalian dari berbagai suku bangsa (etnik
Nusantara) ataupun arsitektur di luar Nusantara (agama,
teknologi modern, orneman dan dekorasi). (Prijotomo,
2014)

 Dari penegertian dapat disimpulkan bahwa arsitektur

nusantara merupakan gaya arsitektur yang mencakup
seluruh nusantara yang tidak hanya menerapkan prinsip
tradisional melainkan juga prinsip arsitektur lainnya.
Sehingga dapat tercipta sebuah desain yang memiliki
respon baik terhadap lokasi, teknologi, estetika, iklim,
ideologi, dan budaya.
ASPEK – ASPEK ARSITEKTUR
NUSANTARA DALAM DESAIN
 ATAP  ORNAMEN
PERTALIAN ARSITEKTUR DENGAN
TEKNOLOGI DAN RESPON TERHADAP
IKLIM
 LOW E GLASS  DINDING BERNAFAS
SEKIAN DAN TERIMA KASIH