Polip
Etiologi kanker
kolorektal usia IBD
merupakan hal
yang kompleks,
melibatkan
interaksi faktor
genetik dan
Faktor
lingkungan Diet
genetik
Gaya
hidup
Faktor Genetik
Riwayat Keluarga
Hereditary Colorectal
Cancer
Hereditary
Familial Adenomatous Nonpolyposis
Polyposis (FAP) Colorectal Cancer
(HNPCC)
TIPE KARSINOMA KOLON
KLASIFIKASI
Gejala klinis
menimbulkan stenosis
Kolon kanan Skirotik
dan obstruksi
Kepastian
diagnosis
ditentukan
berdasarkan
pemeriksaan
patologi
anatomi
Diagnosis pasti karsinoma kolorektal
- Colok dubur
40%
- Rekto sigmoid
75%
- Foto kolon dnegan
90%
barium/ kontras ganda
100%
- Kolonoskopi
Pemeriksan Penunjang
Biopsi
Teknik
Imaging CEA
FOBT
Kolonskopi
Rektosigmoidoskopi
Barium
Enema
PENATALAKSANAAN
Alat stapler untuk membuat anastomosis di dalam panggul antara ujung rektum yang
pendek dan kolon dengan mempertahankan anus untuk menghindari anus prenaturalis,
F1. Alat terdiri dari dua bagian yang dapat disambung; keadaan tertutup, F2. alat
terbuka, F3, bagian kiri masuk melalui luka oral pada kolon yang diikat sekitar batang
bagian kiri; bagian kanan dimasukkan di dalam ujung rektum, F4. Rektum diikat pada
bagian kanan, kemudian kedua stapler ditutup sehingga stapler menyambung kedua
ujung usus; selanjutnya alat dicabut dan luka di mesenterium dijahit.
Penyulit yang sering terjadi pada reseksi rektum
abdominoperineal radikal maupun reseksi rektum anterior
rendah ialah gangguan fungsi seks. Pada diseksi kelenjar limf
pararektal dan daerah retroperitoneal sekitar promonterium
dan di daerah (pre)aortal, dilakukan juga eksisi saraf otonom,
simpatik, maupun parasimpatik.