Anda di halaman 1dari 10

By Titin Kartiyani S.Ft.M.

Or

1
A. Anamnesis
1. Identitas bayi & ortu
2. Keluhan
3. Riwayat kelainan/penyakit/gangguan (KPG)
a. Masa dlm kandungan
b. Masa persalinan
c. Masa setelah lahir
4. Riwayat keluarga
B. Palpasi

2
C. Pemeriksaan obyektif
1. Evaluasi Reflek: Primitif, Patologis, Neck Righting
(optikal), Protektif ekstensi, Keseimbangan.
2. Evaluasi Gross Motor: Telentang, Tengkurap,
berguling, Posisi merangkak, Merayap, Duduk,
Bertumpu pd lutut, berdiri, berjalan.
3. Evaluasi gait.
4. Evaluasi Tonus otot.
5. Evaluasi Fine Motor
6. Evaluasi Visual

3
7. Evaluasi pendengaran:
alat: bel 45 db, 2000-4000 Hz. Jarak +10 cm.
Reaksi berupa:
a. Neonatus, mendekatkan kedua alis (mengkerutkan kening)
b. umur 4 bl akan menolehkan kepala ke arah sumber suara
c. umur 7 – 8 bl akan mencari suara dng intensitas rendah
d. umur 8 – 9 bl dpt melokalisir suara tanpa melihat keatas
e. umur 9 – 12 bl dpt melokalisir suara pd segala arah krn
perkembangan pendengarannya sdh sempurna.
8. Evaluasi posture: pd pss berbaring, duduk, berdiri.
9. Evaluasi kardiovaskuler
10. Evaluasi respirasi
11. Evaluasi Lingkup Gerak Sendi

4
Heart rate Respira- Blood
tory rate pressure

Preterm 120 - 140 35 - 45 70/40

Full-term 100 - 140 35 - 40 80/40

5
12. Evaluasi Kekuatan Otot
Penilaian Children’s Memorial Hospital
(Chicago,USA) :
a. “X” ( kekuatan normal), bila ada kontraksi dan
gerakan yang terjadi cukup kuat .
b. “O” (nol) ,bila tidak ada kontraksi.
c. “T” (Trace) ,bila ada kontraksi namun tidak
terjadi gerakan.
d. “R” (Reflek) , bila gerakan yang terjadi
merupakan reaksi reflek.
13. Anthropometri

6
14. Evaluasi sensoris.
15. Aktivitas sehari-hari ( ADL )
16. Evaluasi vokasional / ketrampilan.
17. Evaluasi Oral motor dan feding.
18. Evaluasi Kemampuan bicara dan bahasa.
19. Evaluasi ortose & protese.
20. Evaluasi penggunaan alat adaptasi
mobilitas
21. Evaluasi Behavior / tingkah laku.

7
D. TES-TES KHUSUS.
1. Infant prematur test: APGAR SCORE.
2. Development test: Denver developmental
screening test
3. Motor function test: Gross Motor
Functional Measurement
4. Test khusus yang berhubungan dengan
kondisi / kelainan.
E. PROBLEMATIK FISIOTERAPI
F. TUJUAN FISIOTERAPI
1. Modalitas alternatif
2. Modalitas Terpilih
3. Pelaksanaan Terapi:
 Pengaturan Posisi
 Penjelasan/peragaan pada pasien/keluarga
 Pelaksanaan:
1). Persiapan pelaksanaan
2). Keamanan
3). Ketepatan
 Monitoring pelaksanan
 Evaluasi hasil.

9
OBYEK TES SCORE 0 SCORE 1 SCORE 2
Denyut jantung 0 < 100 >100
Pernafasan absen Terengah- Menangis
engah keras
Warna trunk Putih biru Pink
Kualitas tonus Atonia Hypo normal
Reaksi thd oral Nol meringis Batuk-
suction batuk

10

Anda mungkin juga menyukai