PERILAKU BIAYA

AKTIVITAS
Oleh:
Hesty Kumalasari (150422602047)
Pangestia Ayu S. (150422601883)
Wahyu Dwi Aristia (150422600446)
Perilaku Biaya Aktivitas
Cost Behaviour adalah istilah umum
untuk mendeskripsikan apakah biaya
berubah seiring dengan perubahan
keluaran.
Biaya Tetap
 Adalah biaya yang
jumlahnya tetap
sama ketika
keluaran berubah.

 Suatu aktivitas pemotongan menggunakan

dua masukan, yaitu mesin pemotong dan
listrik untuk mengoperasikan mesin
pemotong. Biaya sewa mesin pemotong
adalah $60.000 per tahun dengan
kapasitas produksi sampai dengan 240.000
potongan ukuran 3 inci dalam setahun.

 Pada contoh diatas, biaya sewa mesin

pemotong adalah biaya tetap, tidak
terpengaruh oleh banyaknya potongan
yang dihasilkan.
Hal 99

SEWA MESIN JUMLAH BIAYA PER

POTONGAN 3 UNIT
INCI
$60.000 0 -
60.000 60.000 $1,00
60.000 120.000 0,50
60.000 180.000 0,33
60.000 240.000 0,25
Hal 99

Biaya, Biaya
Biaya, Biaya,
Biaya, - ,
60,000 , 120,000 , 180,000 ,
$60,000
$60,000 $60,000 $60,000

-
B
Biaya variabel adalah biaya yang
dalam jumlah keseluruhan
iaya Variabel bervariasi secara proposional
terhadap perubahan keluaran.

 Suatu aktivitas pemotongan menggunakan dua

masukan, yaitu mesin pemotong dan listrik untuk
mengoperasikan mesin pemotong. Untuk memotong
satu potongan logam menggunakan listrik 0,1 kwh,
biaya listrik per kwh adalah $2. Jadi biaya listrik per satu
potongan logam adalah $0,2 (0,1 x $2)

 Pada contoh di atas biaya listrik mesin pemotong

adalah biaya variabel , karena listrik dikonsumsi hanya
jika keluaran diproduksi. Semakin banyak keluaran
diproduksi, akan semakin banyak listrik yang dikonsumsi.
Hal 101

Biaya Listrik Jumlah Biaya per unit

potongan 3
inci
$ 0 0 $ 0
12.000 60.000 0,2
24.000 120.000 0,2
36.000 180.000 0,2
48.000 240.000 0,2
Hal 101

BIAYA
BIAYA,
240,000 ,
$48,000
BIAYA, -
180,000 , 60,000
$36,000 120,000
BIAYA,
120,000 , 180,000
$24,000 240,000
BIAYA,
60,000 ,
$12,000

BIAYA, - , $-
 Adalah biaya yang memiliki

B
komponen tetap dan variabel.
Misal agen penjualan sering
IAYA CAMPURAN dibayar dengan gaji ditambah
komisi penjualan.

 Contoh: Perusahaan X mempunyai tiga agen penjualan dengan gaji

per orang $10.000 per tahun ditambah komisi $0,50 untuk setiap
pemanas yang mereka jual. Jika 100.000 pemanas terjual, maka
jumlah biaya penjualan adalah:

(3 x $10.000) + ($0,50 x 100.000) =

$30.000 + $50.000
= $80.000

 Berdasarkan contoh diatas, persamaan dari biaya campuran adalah:

Biaya Campuran = Biaya Tetap + Biaya Variabel
Hal 102

Pemanas By Biaya Jumlah Biaya

Terjual Variabel Tetap Biaya Penjualan
Penjualan Penjualan Penjualan per unit

40.000 $ 20,000 $ 30,000 $ 50.000 $ 1,25

80.000 40.000 30.000 70.000 0,88
120.000 60.000 30.000 90.000 0,75
160.000 80.000 30.000 110.000 0,69
200.000 100.000 30.000 130.000 0,65
Hal 103

Total Biaya
Penjualan,
Total Biaya
200,000 ,
Penjualan,
$130,000
Total Biaya 160,000 ,
Penjualan, $110,000
Total Biaya 120,000 ,
Penjualan, $90,000 Total Biaya
Total Biaya 80,000 , Penjualan
Penjualan, $70,000
40,000 ,
Total Biaya
$50,000 y = 30000
Penjualan, - ,
R² = #N/A
$30,000
KLASIFIKASI BIAYA SESUAI PERILAKU

Cara mengklasifikasikan biaya sesuai perilaku:

1. Pertimbangkan Batasan Waktu
2. Identifikasi sumber daya yang dibutuhkan dan
keluaran aktivitas
3. Ukur masukan dan keluaran serta tentukan
pengaruh perubahan keluaran pada biaya
aktivitas
Batasan Waktu

Menurut Ilmu
Ekonomi, dalam jangka
panjang semua biaya
adalah variabel, dalam Lamanya jangka
jangka pendek paling pendek dapat
tidak satu biaya adalah berbeda antara
tetap. satu biaya
dengan biaya
lainnya.
SUMBER DAYA & UKURAN
KELUARAN

 Setiap aktivitas memerlukan sumber daya untuk

menyelesaikan tugas yang harus dilakukan.
 Sumber daya dapat berupa bahan baku, energi,
tenaga kerja dan modal.
 Masukan-masukan ini digabung untuk memproduksi
suatu keluaran.
 Keluaran dari aktivitas perlu diukur.
 Untuk mengukur keluaran aktivitas perlu diketahui
penggerak aktivitas (activity drivers) tersebut.
ACTIVITY DRIVERS
(PENGGERAK AKTIVITAS)

Penggerak Aktivitas :
1. Adalah faktor-faktor penyebab yang
dapat diamati yang mengukur jumlah
sumber daya yang digunakan objek biaya.
2. Menjelaskan perubahan dalam biaya
aktivitas dengan mengukur perubahan
dalam penggunaan aktivitas atau keluaran.
ACTIVITY DRIVERS
(PENGGERAK AKTIVITAS)
Penggerak aktivitas (activity drivers) terdiri atas:
1. Penggerak produksi atau penggerak tingkat unit
 menjelaskan perubahan dalam biaya ketika unit yang
diproduksi berubah. Contoh; jumlah bahan baku langsung,
jumlah kwh mesin produksi.
 digunakan dalam ABC & FBC
2. Penggerak tingkat non unit
 menjelaskan perubahan dalam biaya ketika faktor-
faktor selain unit berubah. Contoh biaya penyetelan
 hanya digunakan dalam ABC
SUMBER DAYA DAN
PERILAKU BIAYA
Sumber daya terdiri atas:
1. adalah sumber daya
Sumber Daya Fleksibel (Flexible Resources)
yang dipasok saat digunakan dan dibutuhkan, diperoleh
dari pihak luar dan tidak membutuhkan komitmen jangka
panjang untuk membelinya. Contoh: Bahan Baku.
 biaya sumber daya naik ketika permintaan untuk
sumber daya tersebut naik - merupakan biaya variabel
2. adalah sumber daya
Sumber Daya Terikat (Commited Resources)
yang dipasok sebelum penggunaan, didapat dengan
menggunakan kontrak eksplisit atau implisit tanpa
memandang apakah jumlah sumber daya yang tersedia
digunakan secara penuh atau tidak. Contoh: Gedung
Pabrik
 merupakan biaya tetap
Perilaku Biaya Bertahap (Step Cost)

Biaya bertahap ( step cost ) menampilkan tingkat biaya yang

konstan untuk rentang keluaran tertentu dan pada titik
tertentu naik ke tingkat biaya yang lebih tinggi dimana biaya
tersebut tidak berubah untuk rentang keluaran yang sama.
Biaya Variabel Bertahap
Cost
$500

400

300

200

100

10 20 30 40 50
Activity Output (units)
Biaya Tetap Bertahap
Biaya

$150,000

Rentang
100,000
operasi
normal
(rentang yang
50,000
relevan)

2,500 5,000 7,500

Activity Usage
Contoh Perilaku Biaya Bertahap
• Tiga teknisi dipekerjakan untuk perancangan
ulang, masing-masing mendapatkan gaji $ 70.000
per tahun
• Setiap teknisi mampu memproses 2.500 pesanan
perubahan teknis per tahun
• Perusahaan dapat memproses sebanyak 7.500 (3 x
2.500) pesanan per tahun, dengan Total Biaya $
210.000 (3 x $70.000).
• Disyaratkan 1 Insinyur kerja pada waktu tertentu
• Asumsi : 6.000 pesanan diproses dalam tahun tsb
Kapasitas teknis yang terpakai= 6.000/7.500 = 80%
Kapasitas teknis yang tidak digunakan = 1.500/7.500 = 20%
Biaya kapasitas yang tidak digunakan = 20% x $210.000 = $42.000
Jika pesanan 6.000, maka perusahaan akan sulit mempekerjakan 2,4 Insinyur  6.000/2.500 = 2,4

Tarif aktivitas teknisi tetap ($210.000/7.500) = $28 per pesanan perubahan

Tarif aktivitas teknisi variable ($90.000/6.000) = $15 per pesanan perubahan
Total Biaya per pesanan perubahan = $43

 Pesanan yg tersedia = pesanan yg terpakai + pesanan yg tak terpakai

7.500 = 6.000 + 1.500

 Biaya pesanan yg tersedia = Biaya pesanan yg terpakai + Biaya pesanan yg tak terpakai
$150.000 = $120.000 + $30.000
Implikasi – implikasi untuk Pengendalian dan
Pengembalian keputusan

 Sistem pengendalian operasional mendorong para Manajer untuk lebih

memperhatikan pengendalian atas penggunaan dan pengeluaran Sumber
Daya.
 Model penggunaan Sumber Daya berdasarkan aktivitas juga memungkinkan
Para manajer untuk menghitung perubahan pasokan dan permintaan
Metode Pemisahan Biaya Campuran Ke Dalam
Komponen Tetap & Variabel

Metode Tinggi rendah

Metode Scatterplot
Metode Kuadrat Terkecil

Variable
Component
Fixed
Component
Data telah diakumulasikan untuk aktivitas penyetelan di pabrik Reddy Heaters di
Newark, New Jersey. Anggaplah catatan akuntansi pabrik memperlihatkan biaya
dan waktu penyetelan berikut selama lima bulan terakhir.

Bulan Biaya Penyetelan Waktu Penyetelan

(Jam)

Januari $1.000 100

Februari 1.250 200

Maret 2.250 300

April 2.500 400

Mei 3.750 500

 1. Metode Tinggi Rendah

Metode tinggi-rendah (high-low method) adalah suatu metode untuk menentukan persamaan
suatu garis lurus dengan terlebih dahulu memilih dua titik (titik tinggi dan rendah) yang akan digunakan
untuk menghitung parameter perpotongan dan kemiringan.
Titik tinggi  titik dengan tingkat keluaran atau aktivitas tertinggi.
Titik rendah  titik dengan tingkat keluaran atau aktivitas terendah.

Persamaan untuk menentukan biaya variabel per unit dan biaya tetap
Biaya variable per unit = Perubahan biaya/perubahan keluaran
Biaya variable per unit = (Biaya tinggi – Biaya reandah) / (Keluaran tinggi – Keluaran rendah)
Dan
Biaya Tetap = Jumlah biaya titik tinggi - (Biaya variable per unit x Keluaran tinggi)
Untuk Reddy Heaters, titik tinggi adalah 500 jam penyetelan dengan biaya sebesar $3.750
atau (500,$3.750). titik rendah adalah 100 jam penyetelan dengan biaya sebesar $1.000
atau (100,$1.000). setelah titik tinggi dan rendah ditentukan, nilai biaya tetap dan biaya
variabel per unit dapat dihitung sebagai berikut.
 Biaya variabel per unit = ($3.750 - $1.000)/(500 – 100)
= $2.750/400
= $6,875
 Biaya tetap = Jumlah biaya titik tinggi – (biaya variabel per unit x Keluaran tinggi)
= $3.750 – ($6.875 x 500)
= $312,50
 Berikut rumus biaya dengan menggunakan metode tinggi-rendah.
Jumlah biaya = $312,50 + ($6,875 x Waktu penyetelan)

Jika jumlah waktu penyetelan pada bulan Juni diharapkan sebanyak 350 jam, maka rumus
biaya ini akan memprediksikan jumlah biaya sebesar $2.718,75 dengan biaya tetap sebesar
$312,50 dan biaya variable sebesar $2.406,25
2. Metode Scatterplot

 Metode scatterplot adalah suatu metode menentukan suatu

persamaan suatu garis dengan menggambarkan data dalam suatu
grafik.
 Grafik scatter dapat membantu memberikan pengetahuan tentang
hubungan antara biaya dan penggunaan aktivitas.
Dengan asumsi bahwa pilihan garis terbaik adalah garis
yang melalui titik 1 (100,$1.000) dan titik 3 (300,$2.250), Biaya
biaya variabel per unit dapat dihitung dengan cara Penyetelan
berikut:
$4.500

Biaya variabel per unit = ($2.250 - $1.000)/(300 – 100) 4.000

= $1.250/200
= $6,25 3.500 . 5

Biaya tetap (titik 3) = $2.250 – ($6,25 x 300)

3.000
.
Biaya tetap (titik 1)
= $375
= $1.000 – ($6,25 x 100)
= $375
2.500

2.000 . 3
4

Jumlah biaya = $375 + ($6,25 x Waktu penyetelan)

1.500

1.000 . . 2
1
Asumsi : 350 jam penyetelan direncanakan selama bln Juni
Prediksi biaya = $375 + $6,25 (350) 500
= $375 + $2.187,50
= $2.562,50 100 200 300 400 500
Waktu Penyetelan
Perbandingan Metode Tinggi Rendah dan Scatterplot

Biaya Tetap Tingkat Variabel Biaya Persiapan

utk 350 jam

Tinggi rendah $312,50 $6,875 $2.718,75

Scatterplot 375,00 6,250 2.562,50

 3. Metode Kuadrat Terkecil

 Secara intuitif, garis yang paling

sesuai adalah garis dimana titik –
titik data berada paling dekat
dengannya.
 Kedekatan setiap titik ke garis
dapat diukur dengan jarak
vertikal titik ke garis.
 Jarak vertikal adalah perbedaan
antara biaya aktual dengan
biaya yang diprediksi oleh garis.
Jarak vertikal

Ukuran kedekatan dari semua titik ke

garis

Mengukur deviasi semua titik ke garis

Metode Kuadrat Terkecil (method of

least squares)
Metode Kuadrat Terkecil
Metode kuadrat terkecil ini digunakan untuk
mengidentifikasi garis yang paling sesuai.

Pada dasarnya, pembandingan ukuran kedekatan

dapat menghasilkan suatu pemeringkatan semua
garis dari yang terbaik hingga yang terburuk.

Garis yang lebih mendekati titik dibanding garis

lainnya disebut garis kesesuaian (best fitting line).
Penggunaan Program Regresi
 Program regresi spreadsheet menyediakan lebih dari sekedar perkiraan
koefisien. Program ini juga menyediakan informasi yang dapat
digunakan untuk melihat seberapa besar persamaan biaya dapat
dipercaya.
 Goodness of fit merupakan penilaian statistik tentang keandalan rumus
biaya.
 Koefisien determinasi atau R kuadrat adalah persentase variabilitas
variabel terikat yang dijelaskan oleh suatu variabel bebas.
 Ukuran alternatif untuk goodness of fit adalah koefisien korelasi yaitu
akar dari koefisien determinasi.
Regresi Berganda
Merupakan perluasan dari metode kuadrat terkecil, dimana
kuadrat terkecil digunakan untuk membuat suatu persamaan
yang melibatkan dua atau lebih variabel penjelas.

Penggunaan komputer sangat dibutuhkan dalam

proses penghitungan regresi berganda karena sangat
rumit.

PERSAMAAN:
Jumlah Biaya = b0 + (b1 x X1) + (b2 x X2) + ....
dimana:
b0 = biaya tetap atau potongan
b1 = biaya variabel per unit untuk variabel bebas pertama
X1 = variabel bebas pertama
b2 = biaya variabel per unit untuk variabel bebas kedua
X2 = variabel bebas kedua
Penilaian Manajerial

Penentuan Pertimbangan
Perilaku Biaya Manajerial

Obeservasi
terhadap Menentukan
Pengalaman hubungan biaya tetap
biaya pada dan variabel
masa lalu
Metode ini memiliki banyak bentuk dengan
pertimbangan 3 kemungkinan berikut:

1. Manajer menentukan biaya aktivitas tertentu

menjadi kategori tetap dan lainnya menjadi kategori
variabel, tanpa menghiraukan kemungkinan biaya
campuran.

2. Manajemen mengidentifikasi biaya campuran dan

membagi biaya – biaya ini ke dalam komponen
tetap dan variabel dengan memutuskan bagian
biaya yang merupakan biaya tetap dan variabel.

3. Manajemen menggunakan pengalaman dan

pertimbangan mereka untuk memperbaiki hasil
estimasi statistik.
Terimakasih