Anda di halaman 1dari 22

Oleh :

Kelompok 4
Sarjana Terapan Teknik
Radiologi
NAMA KELOMPOK
1) Saras Mukti Shoumi (P1337430217002)
2) Wahyu Herna Kurniawati (P1337430217011)
3) Hasari Kusuma Diyany (P1337430217033)
4) Meidianto Wicaksono (P1337430217039)
5) Septiana Cut Dian (P1337430217045)
6) Reyhan Annafis (P1337430217052)
7) Dea Rizky Yana (P1337430217053)
8) Yosia Pratama Sari (P1337430217056)
9) Nurul Latifatil Hidayati (P1337430217072)
LAMBUNG
LAMBUNG
Lambung (Bahasa Inggris : Stomacir, bahasa
Belanda : Maag) atau ventrikulus berupa suatu
kantong yang terletak di bawah sekat rongga
badan.
Lambung adalah organ endokrin – eksokrin
campuran yang mencerna makanan dan mensekresi
hormon
Permukaan lambung ditandai oleh adanya
peninggian atau lipatan yang dinamai rugae.
Dinding lambung dipenuhi oleh kelenjar penghasil
enzim yang diperlukan : Asam Lambung (Gastric
Juice), Enzim Pepsinogen dan enzim lipase.
o ANATOMI LAMBUNG
Terletak pada bagian superior kiri rongga abdomen
dibawah diafragma
Berdasarkan faal :
¾ proksimal Fundus dan korpus
¼ distal antrum
Kapasitas : kosong, 50-100 ml, saat makan sd 1 liter, maks.
2 lt.
ANATOMI LAMBUNG...
Lambung terdiri atas 3 bagian sebagai berikut :
Kardia
• Bagian yang berbatasan dengan esofagus atau pintu masuk
lambung.

Fundus
• Bagian badan atau tengah lambung berdinding tipis dengan
sedikit kelenjar yang berfungsi menyimpan makanan

Pilorus
• Berbatasan dengan usus halus.
• Atrium pilorus terdiri dari otot tebal berfungsi memompa kimus
(bubur makanan) ke duodenum
• Sfingter pilorik, pintu keluar lambung ke duodenum.
ANATOMI LAMBUNG...
Dinding Lambung Terdiri dari :

Lapisan Mukosa
• Lapisan pada dinding lambung yang akan
mengeluarkan berbagai jenis cairan
Lapisan Submukosa
• Lapisan pada lambung merupakan tempat di mana
pembuluh darah vena dan arteri ditemukan.

Lapisan Muskularis
• Lapisan otot lambung yang membantuproses
pencernaan secara mekanis
Lapisan Serosa
• Lapisan terluar dari lambung. Lapisan serosa
bermanfaat untuk melindungi lambung dari gesekan.
ANATOMI LAMBUNG...
Lapisan dinding lambung
memiliki 3 lapisan otot yaitu :
Bentuk otot melingkar
Memanjang
menyerong
o FUNGSI LAMBUNG
• Kapasitas lambung yang normal memungkinkan adanya interval waktu yang
Penyimpanan Makanan panjang antara saat makan dan kemampuan menyimpan makanan dalam jumlah
besar sampai makanan dapat terakomodasi di bagian bawah saluran.
• Aktivitas lambung mengakibatkan terbentuknya kimus (massa homogen setengah
Produksi kimus cair, berkadar asam tinggi yang berasal dari bolus). Dan mendorongnya ke
dalam duodenum.

Digesti protein • Lambung memulai digesti protein melalui sekresi tripsin dan asam klorida.

Produksi mukus • Mukus yang dihasilkan dari kelenjar membentuk barier setebal 1 mm untuk
melindungi lambung terhadap aksi pencernaan dari sekresinya sendiri.

Produksi mukus • Mukus yang dihasilkan dari kelenjar membentuk barier setebal 1 mm untuk
melindungi lambung terhadap aksi pencernaan dari sekresinya sendiri.
• Faktor intrinsik adalah glikoprotein yang disekresi sel parietal
Produksi faktor intrinsik
• Vitamin B12, didapat dari makanan yang dicerna lambung

Absorpsi. • Beberapa obat larut lemak (aspirin) dan alkohol diabsorpsi pada dinding
lambung.
Enzim yang dihasilkan Lambung :
1. Enzim pepsin, berfungsi mengubah protein menjadi bentuk
molekul yang lebih kecil
2. Enzim musin berfungsi melicinkan makanan sehingga lebih
mudah dicerna oleh lambung
3. Enzim renin berguna untuk mengubah kaseinogen menjadi
kasein, tanpa adanya renin susu yang melewati lambung
tidak akan mengalami proses pencernaan
Cara Kerja Lambung Dalam Sistem Pencernaan Manusia

Mulut Makanan yang telah menjadi bubur


Makanan dikunyah keluar melalui pilorus dan menuju usus
secara mekanis dan dua belas jari secara perlahan-lahan
kimiawi agar pencernaan lebih efektif.

Kerongkongan
Makanan melewati Ketika otot-otot di dinding
kerongkongan menuju lambung berkontraksi (otot
lambung melingkar,
memanjang,
Menyerong) akan
mengakibatkan gerak
Lambung peristaltic pada lambung
Makanan akan yang akan membantu proses
dicerna secara pemecahan makanan menjadi
kimiawi dengan partikel-partikel yang lebih
bantuan HCl dan kecil
enzim lainnya
o SEKRESI LAMBUNG
Jenis Kelenjar Lambung :
Kelenjar Jantung Kelenjar Fundus Kelenjar Pillorus

• Ditemukan di regia mulut • Sel chief (zimogenik) • Terletak pada regia antrum
jantung mensekresi pepsinogen, pilorus
• Kelenjar ini hanya lipase dan renin lambung. • Kelenjar ini mensekresi
mensekresi mukus • Sel Parietal mensekresi mukus dan gastrin, suatu
asam klorida (HCL) dan hormon peptida yang
faktor intrinsik berpengaruh besar dalam
• Sel leher mukosa ditemukan proses sekresi lambung
pada leher semua kelenjar
lambung. Sel ini mensekresi
barter mukus setebal 1 mm
dan melindungi lapisan
lambung terhadap
kerusakan oleh HCL atau
autodigesti.
SEKRESI LAMBUNG...
Tiga Tahap Sekresi Lambung :

Fase Sefalik Fase Gastrik Fase Intestinal


• Terjadi sebelum makanan • Terjadi saat makanan
mencapai lambung. • Terjadi setelah kimus
mencapai lambung meninggalkan lambung
• Masuknya makanan ke dalam • Gastrin dilepas bila isi
mulut atau tampilan, bau, dan memasuki usus halus
pikiran tentang makanan, lambung kontak dengan yang memicu faktor saraf
dapat merangsang sekresi antrum, secara mekanik dan hormon
lambung dan kimiawi • Sekresi lambung
• Melalui eferen Nervus Vagus • Gastrin dihambat bila di ditingkatkan dengan jalur
menstimulasi : dalam lumen, pH kurang hormonal, oleh regangan
• Sel parietal untuk mensekresi dari 3. duodenum dan absorbsi
HCL asam amino yang
• Sel G pada atrium pilorus meningkat.
untuk mensekresi gastrin
o DIGESTI (PENCERNAAN) DALAM LAMBUNG
Cairan lambung memicu digesti protein dan lemak

Digesti • Pepsinogen (disekresi sel chief) diubah menjadi pepsin oleh asam klorida
(disekresi sel parietal). Pepsin adalah enzim yang hanya dapat bekerja
dengan ph di bawah 5. enzim ini menghidrolisis protein menjadi polipeptida.

Protein Lambung janin memproduksi renin, enzim yang mengkoagulasi protein susu,
dan menguraikannya untuk membentuk dadih (curd)

Lemak • Lipase lambung (disekresi sel chief) menghidrolisis lemak susu menjadi asam
lemak dan gliserol, tetapi aktivitasnya terbatas dalam kadar pH yang rendah.

• Amilase dalam saliva yang menghidrolisiszat tepung bekerja pada pH netral.

Karbohidrat Enzim ini terbawa bersama bolus dan tetap bekerja dalam lambung sampai
asiditas lambung menembus bolus. Lambung tidak mensekresi enzim untuk
mencerna karbohidrat.
o KENDALI PADA PENGOSONGAN LAMBUNG

1) Pengosongan distimulasi secara refleks saat merespons terhadap peregangan


lambung, pelepasan gastrin, kekentalan kimus, dan jenis makanan. Karbohidrat
dapat masuk dengan cepat, protein lebih lambat, dan lemak tetap dalam lambung
selama 3 sampai 6 jam.
2) Pengosongan lambung dihambat oleh hormon duodenum yang juga menghambat
sekresi lambung dan oleh refleks umpan balik enterogastrik dari duodenum.
Faktor-faktor hormon dan saraf ini mencegah terjadinya pengisian yang berlebih
pada usus dan memberikan waktu yang lebih lama untuk digesti dalam usus halus.
3) Sinyal umpan balik memungkinkan kimus memasuki usus halus pada kecepatan
tertentu sehingga dapat diproses
USUS HALUS
USUS HALUS
Usus halus (intestinum) adalah salah satu
bagian pencernaan utama yang terletak
setelah lambung.
Fungsi utama dari usus halus adalah
untuk melakukan pencernaan secara
kimiawi dan penyerapan makanan.
 Diameternya kurang lebih 2,5
Panjangnya 3-5 meter saat bekerja.
Panjang 7 meter pada mayat dicapai
saat muskularis eksterna berelaksi.
BAGIAN-BAGIAN USUS HALUS :
Usus Dua Belas Jari (Duodenum)
 Bagian yang terpendek (25 cm – 30 cm)
Berfungsi untuk mencegah komponen dari lambung menjadi
komponen yang lebih kecil sehingga dapat digunakan oleh tubuh
Usus Kosong (Jejunum)
Panjangnya + 1m – 1,5 m
Berfungsi untuk melakukan pencernaan dan penyerapan berbagai
komponen, terutama, air, karbohidrat, protein, dan vitamin, serta
komponen yang bersifat lipofilik lainnya
Usus penyerapan (ileum)
(2m – 2,5 cm) merentang sampai menyatu dengan usus besar
Berfungsi untuk penyerapan garam, vitamin B dan komponen
makanan yang tidak diserap oleh Jejunum
FUNGSI USUS HALUS
1) Usus halus mengakhiri proses pencernaan makanan yang dimulai di mulut dan
dilambung. Proses ini diselesaikan oleh enzim usus dan enzim pankreas serta
dibantu empedu dalam hati.
2) Usus halus secara selektif mengabsorbsi produk digesti
Lapisan-lapisan Usus Halus :

Lapisan Serosa • Merupakan lapisan terluar yang terdiri atas


pembuluh darah, limfe dan saraf.

Lapisan otot • Merupakan lapisan otot polos yang bekerja tanpa


kita sadari

Lapisan • Berupa lapisan jaringan ikat longgar yang berisi


Submukosa pembuluh darah, limfe, saraf dan kelenjar lendir

Lapisan mukosa • Disusun oleh sel epitel sederhana dan jaringan ikat
tipis
Enzim Yang Dikeluarkan Oleh Usus Halus :

1. Enzim Enterokinase, berfungsi untuk mengubah tripsinogen menjadi tripsin.


2. Enzim Maltase, berfungsi mengubah maltosa menjadi glukosa dan
galaktosa.
3. Enzim Sukrase, berfungsi untuk mengubah sukrosa menjadi glukosa dan
fruktosa.
4. Enzim Lipase Usus, berfungsi untuk mengubah lemak menjadi asam lemak
dan gliserol.
5. Enzim Erepsin/dipeptidase, berfungsi untuk mengubah pepton menjadi
asam amino.
6. Enzim Disakarase, merupakan enzim yang berfungsi untuk mengubah
disakarida menjadi monosakarida.

Anda mungkin juga menyukai