TATALAKSANA GLAUKOMA

• Kerusakan saraf akibat glaukoma bersifat irreversible

• Prinsip terapi yaitu menurunkan tekanan intraokular
secara medis atau operatif untuk mempertahankan
kondisi saat ini
• Tujuan menurunkan (TIO) yaitu untu menurunkan
progresifitas kerusakan serabut saraf dan defek
lapang pandang
• Deteksi dini
 INDIKASI TERAPI MEDIS

• Glaukoma sederhana
• Glaukoma sudut tertutup akut/kronik
• Mempertahankan tekanan intraokular
diurnal
• Menurunkan TIO sebelum operasi
 TERAPI MEDIS
1. Menekan produksi aqueous
2. Meningkatkan pengeluaran aqueous
3. Reduksi volume vitreous
 1. Menekan produksi aqueous
• Carbonic anhydrase inhibitor: dapat menurunkan produksi
aqueous humor hingga 40-60%. digunakan pada pasien dengan glaucoma
kronis jika terapi topical tidak mencukupi dan pada glaucoma akut saat
terjadi tekanan intraocular yang sangat tinggi yang harus dikontrol secara
cepat.
– acetazolamide 250 mg qid orally,
– dorzolamide eye drop tid,
• Beta-adrenergic antagonist:
– beta-blocker (timolol maleat 0.25-0.5%) bid,
– betaxolol 0.25% - 0.5% bid.
• Adrenergic agonist:
– depefeprine 0.5% - 2% bid.
2. Meningkatkan pengeluaran aqueous
• Parasympathomimetic agents: dapat meningkatkan
pengeluaran aqueous dengan mekanisme kontraksi otot siliari
sehingga mempengaruhi alirannya ke trabekular meshwork.
– pilocarpin eye drop 2-4%, 2-6 x / day
– carbachol 0.75% used after cataract operation
• Prostaglandin analog: dapat meningkatkan pengeluaran
uveoscleral dari aqueous.
– solusi bimatoprost 0.003%, latanoprost 0.005% dan travoprost
0.004%, masing-masing satu kali sehari setiap malam
– solusi unoprostone 0.15% dua kali sehari
• Epinefrin:
– Epinefrin 0.25-2% dua kali sehari dapat meningkatkan
pengeluaran aqueous sekaligus mengurangi produksinya
 3. Reduksi volume vitreous
• Hyperosmotic fluid : Agen hiperosmotik membuat darah menjadi
hipertonik sehingga menarik air keluar vitreous dan membuatnya
mengempis. Berkurangnya volume vitreous membantu pengobatan angle-
closure glaucoma akut dan glaucoma malignan saat ada displacement
anterior pada lensa kristalin.
– glycerol 50% 1-2 ml/kg body weight, drink all at once,
– manitol 20% swift infusion preoperative, 1.5-3 ml/kg body weight.
Trabekulektomi
 TERAPI OPERATIF
• Iridektomi periferal:
– Glaukoma serangan akut dengan jaringan trabekular yang
baik
– Terapi pencegahan serangan akut
• Trabekulektomi untuk seluruh jenis glaukoma
• Goniotomi untuk glaukoma kongenital jika kornea
masih jernih
• Trabekulotomi untuk glaukoma kongenital bila
kornea edema
 TERAPI OPERATIF
• Tatalaksana untuk glaukoma absolut:
– Koagulasi siklokrio (cyclocryo coagulation)
menghancurkan badan siliar untuk menurunkan
produksi aqueous humor
– Enukleasi bila seluruh terapi tidak berhasil
• Terapi laser:
– iridotomi
– gonioplasti
– trabeculoplasti