CONDUCTION
Keadaan dimana waktu tidak
mempengaruhi temperatur,artinya
STEADY temperatur hanya fungsi dari posisi,
biasa dituliskan T (x, y, z)
Energi panas akan berpindah dari bagian luar benda yang bersentuhan dengan udara luar secara konveksi dengan
koefisien h . Pada analisis ini karena koefisien konduksi benda tinggi dianggap temperatur benda akan turun dari
keadaan awal sampai temperatur tertentu yang besarnya seragam untuk seluruh benda. Jika asumsi ini dipenuhi
maka dapat disebutkan bahwa: “Pada satuan waktu tertentu, panas yang berpindah dari permukaan benda ke
lingkungan akan sama dengan penurunan energi di dalam benda”
The transient temperature response is determined by formulating an overall energy balance on
the entire solid.
Dimana Lc = V/As disebut panjang karakteristik. Jika bilangan Biot kecil maka konduksi akan lebih kuat
dari konveksi. Tetapi sebaliknya jika bilangan Biot besar konduksi lebih lemah dari konveksi. Analisis
seragam disarankan untuk digunakan jika memenuhi persamaan berikut:
Bi ≤ 0,1
Hence under steady-state conditions the surface energy balance
LATIHAN SOAL !
• Sebuah kawat tembaga bergaris tengah 3 cm dengan panjang 10 cm
mula-mula suhunya 300 F bila tiba-tiba dicelupkan ke dalam (a) air
(h=15 Btu/h ft2 F) yang bersuhu 100 F (b) udara (h=2 Btu/h ft2 F)
yang bersuhu 100 F, jika diketahui k adalah 216 Btu/hr ft F, c adalah
0.091 Btu/lb F, dan densitasnya sebesar 558 lbm/ft3. maka tentukan
a) biot numbernya
b) kapasitas termal
c) tahanan termal (resisten)