Anda di halaman 1dari 30

NURSING PROCESS IN

INTEGUMENT SYSTEM DISORDERS


(NEVI/BIRTH SIGN)

By :
Ira Elfrida, S.Kep.,Ns
NEVI (BIRTH SIGN)
Introduction

 Definisi medis menyebutkan nevus adalah


suatu istilah yg menggambarkan adanya
bercak berpigmen pd kulit yg srg tjd pd
anak baru lahir (neonatus)
 dapat berupa tanda berlebih pada

pembuluh darah, sel pigment, folikel


rambut, epidermis ataupun komponen
kulit lainnya.
 Nevus/Nevi berasal dari bahasa Latin
“naevus” yang berarti tanda dari ibu.
 Istilah Nevus sering disinonimkan dengan tahi

lalat juga sering digolongkan sebagai tanda


lahir.
 Kasus nevi sangat sering dijumpai dan sangat
umum, angka insidennya dilaporkan mencapai
99% pada neonatus.
Jenis-jenis tanda lahir:
Hemangioma

Nevus pigmentosus

Adenoma
Hemangioma
 Salah satu jenis kelainan pembentukan pada
P. darah & dpt terjadi pada setiap kelainan
pembentukan jaringan p. darah dlm tubuh.
 Insiden ini terjadi pada satu atau dua orang
bayi pada setiap kelahiran.
 Hemangioma muncul di setiap tempat pada

permukaan tubuh, seperti : kepala, leher,


muka, kaki atau dada.
 Tanda lahir ini umumnya tidak
berbahaya, karena sebagian besar
kasusnya dapat hilang setelah
kelahiran.
 Diperkirakan hanya satu atau dua

orang dari 100 bayi yang


memilikinya.
Etiologi Hemangioma

 Penyebab secara pasti masih belum jelas.


 Salah satu penyebab dikarenakan adanya
kelainan pada pembentukan jaringan
pembuluh darah/Proses Angogenesis
(Basic Fibroblast Growth Factor (BFGF) dan
Vascular Endothelial Growth Factor (VEGF)
yg memiliki peranan dalam penyebab
terjadinya hemangioma).
Klasifikasi Hemangioma
 Hemangioma strawberry (simpleks
hemangioma)
 Hemangioma Kavernosum

 Hemangioma campuran
Hemangioma Strawberry
 Hemangioma kapiler ini terdapat pada waktu lahir atau
beberapa hari setelah lahir.
 Tampak sebagai bercak yang kadang semakin lama
semakin membesar.
 Warnanya menjadi merah menyala (strawberry/arbei
sign), tegang, dan berbentuk lobular, berbatas tegas
serta keras pada perabaan.
 Ukuran dan dalamnya sangat bervariasi, ada yg
superficial berwarna merah terang dan ada yang
subkutan berwarna kebiruan.
Strawberry/arbei sign
Kavernosum Hemangioma

 Lesi ini tidak


berbatas tegas,
dapat berupa
makula
eritematosa atau
nodus yang
berwarna merah
sampai ungu.
Hemangioma campuran
 Jenis ini merupakan
perpaduan antara kedua
jenis hemangioma (simpleks &
kavernosum)
 Gambaran klinisnya terdiri
atas gambaran kedua jenis
tersebut.
 Lesi berwarna merah
kebiruan/keunguan.
Penegakan diagnosa hemangioma
 USG (membedakan hemangioma dari struktur
epidermis maupun subkutan)
 MRI (mengetahui lokasi dan penyebaran
hemangioma)
 CT scan (penggunaan kontras membantu

membedakan hemangioma dari penyakit


keganasan atau massa lain yg menyerupai
hemangioma)
 Biopsi kulit (penegakan diagnosis)
Penatalaksanaan hemangioma
 Edukasi & observasi
Berikan pejelasan mengenai penyakit & perjalanan
klinisnya sehingga tidak terjadi kecemasan. Motivasi
pemeriksakan secara berkala untuk follow-up
(diperlukan apabila lesi besar, mengalami ulserasi,
multiple atau terletak pada struktur anatomi yg vital)
 Terapi kortikosteroid
Hemangioma infantil yg sensitif akan memperlihatkan
respon terapi pada beberapa hari pemberian terapi
kortikosteroid.
Terapi kortikosteroid

 Kortikosteroid adalah nama jenis


hormon (glukokortikoid &
mineralkortikoid) yg merupakan
senyawa regulator seluruh sistem
homeostasis tubuh organisme agar
dapat bertahan menghadapi
perubahan tubuh, lingkungan dan
infeksi.
Penatalaksanaan medis
 Terapi bedah
tindakan eksisi dilakukan pada
hemangioma yang memberi pengaruh
kosmetik pada wajah,
dg indikasi : terdapat tanda2 pertumbuhan
yang terlalu cepat (dlm beberapa minggu
lesi 3-4x lebih besar, hemangioma raksasa
dg trombositopenia, tidak ada pengecilan
sesudah 6-7 thn).
NEVUS
PIGMENTOSUS
Nevus Pigmentosus (Mola/Tahi Lalat)

 N. Pigmentosus merupakan tumor jinak pd


kulit yang tersusun dr sel2 nevus & sering
ditemukan dengan berbagai ukuran dan
warna yang berkisar dari coklat
kekuningan/terang hingga hitam.
 Kelainan kulit yang disertai pigmentasi ini

merupakan masalah yang banyak


ditemukan di klinik kulit.
Etiologi nevus pigmentosus
 Pertumbuhan dan perkembangan abnormal
dari sel2 pigmen/melanosit dilapisan kulit
 Sel-sel nevus (activ/pasif) kulit berasal dari

neural crest/lap kulit (epidermis, dermis,


subcutan)
 Sel ini membentuk sarang2 kecil pada lapisan
sel basal epidermis, kemudian membelah dan
masuk pada lapisan dermis.
Manifestasi Klinis :
 Tumor ini dapat berupa lesi berbentuk macula
yang datar (pasif), nodul atau papula yang
menonjol dan kadang-kadang berisi rambut
(aktif)
 Sebagian besar nevus pigmentosus merupakan

lesi yang tidak berbahaya, kecuali nevus


tersebut menimbulkan rasa gatal dan perih
maka hal ini akan membutuhkan pemeriksaan
lebih lanjut.
Penatalaksanaan Medis
 Pada umumnya tidak diperlukan pengobatan,
namun bila menimbulkan masalah
kosmetik/sering terjadi iritasi maka dapat
dilakukan bedah eksisi.
 Bila ada kecurigaan kearah keganasan
dilakukan bedah eksisi dg pemeriksaan
histopatologi.
Proses Keperawatan
Identitas Pasien
Meliputi nama, umur, jenis kelamin,
alamat, pekerjaan, suku/bangsa,
agama, status perkawinan.

Keluhan
Ketidaknyamanan dgn perubahan
kondisi kulit/ggn konsep diri (malu dst)
Anamnesa Pola Kebiasaan
Nutrisi
Kebersihan diri
Istirahat Tidur
Aktifitas
Koping- management stress
Pemeriksaan
Pemeriksaan kulit dilakukan di ruangan dgn
pencahayaan yg baik .
Pemeriksaan meliputi :
Inspeksi : Warna & kondisi kulit – adanya
kelainan/deformitas, sensasi menganggu/tidak
nyaman pada kulit
Palpasi kulit : turgor- elastisitas kulit
Pemeriksaan berhubungan dgn sistem yg lain : Kondisi
gangguan luas & kompleks (B1-B6).
Masalah Keperawatan
•Gangguan gambaran diri (Body Image)
•Gangguan rasa nyaman (nyeri, panas)
•Gangguan integritas jaringan/kulit.
•Koping individu maldaptif
•Cemas/ansietas
Renpra dan Intervensi
 Disesuaikan dengan kondisi pasien
 Sesuai rujukan (NIC & NOC)
Adenoma
???
 Buat tugas kelompok
 Tiap kelompok terdiri atas 5-7 orang

 Carikan tentang definsi, etiologi, patofisiologi,


manifestasi klinis, prognosis, diagnostic test,
manajemen therapy dr adenoma sebaseum
 Buatkan dalam bentuk makalah

 Dikumpulkan paling lambat hari Senin, 13

Oktober 2014 Pkl.15.00.

Anda mungkin juga menyukai