Penilaian
Pelayanan
SIKLUS
PBB
Pembayaran
& Penagihan Penetapan
Real Estat, Properti Riil dan Properti Individu
Konsep Fisik
Property ( Property )
Konsep Legal
Berwujud ( Tangible )
Tidak Berwujud ( Intangible )
Perabot rumah tangga,
Piutang, saham, hak cipta,
kendaraan bermotor, mesin,
merk usaha, goodwill, dll
perhiasan, dll
Real Estat, Properti Riil dan Properti Individu
Machfud (2000)
Nilai
FAKTA
dari suatu benda
OPINI
pembeli atau diterima oleh
NILAI penjual dalam sebuah
transaksi, dan harga adalah
apa yang akhirnya disetujui
Nilai
DESIRE UTILITY
VALUE
TRANSFERA
BILITY SCARCITY
-Faktor Kependudukan
-Perubahan Citarasa
-Perubahan Teknologi Pembangunan
-Perletakan
-Lokasi
Nilai Pertukaran
Nilai Modal (Capital Value)
(Exchange Value)
Asuransi
Merger Perusahaan
Penilaian
3. Penawaran dan
1. Antisipasi 2. Perubahan Permintaan
Nilai diciptakan Perubahan- Harga dari suatu
oleh ekspektasi perubahan dari properti
dari keuntungan faktor-faktor yang merupakan titik
yang akan mempengaruhi pertemuan dari
didapatkan di nilai akan jumlah penawaran
masa depan mempengaruhi dan permintaan,
nilai dari properti begitupula dengan
nilai properti
4. Kompetisi 5. Substitusi
Setiap Properti Ketika beberapa
berkompetisi properti sejenis
dengan properti tersedia di pasar,
sejenis lainnya yang memiliki
pada segmen harga terendah lah
pasar yang sama yang akan
maupun yang mendapatkan
berlainan permintaan
tertinggi
Penilaian
8. Surplus
6. Keseimbangan 7. Kontribusi Produktivitas
Nilai dari sebuah Nilai dari masing- Nilai dari properti
properti diciptakan masing bagian diukur dari
ketika elemen- properti diukur surplus atau
elemen pembentuk dalam hal pendapatan
nilai yang berbeda kontribusinya bersih dari
dan saling terhadap produktifitas
berlawanan berada keseluruhan dari yang dihasilkan
pada titik nilai properti dari properti
ekuilibrium tersebut
Identifikasi Pengguna
Kegunaan Penilaian
Tanggal Penilaian
Karakteristik Properti
termasuk Lokasi dan
Jenis Hak
Penilaian
DATA
KHUSUS NON
Data fisik , PEMERINTAH
biaya, Real Estate
lokasional, Agent, Developer,
pendapatan, Notaris/PPAT
pembelanjaan
dan
pembanding
Penilaian
Data Penjualan,
Karakteristik Tanah
Listing Broker,
Karakteristik Umum dan Bangunan
Penawaran, Tingkat
Wilayah, Tren secara Spesifik,
Kekosongan, Biaya
Ekonomi, Permintaan Properti Personal,
dan Depresiasi,
dan Penawaran Aset Bisnis,
Properti Pendapatan dan
Dokumen
Pengeluaran, Tingkat
Kepemilikan
Kapitalisasi, dll
Penilaian
Analisis Penggunaan
Analisis Pasar Properti Tertinggi dan Terbaik
( Highest and Best Use Analysis )
Pengembangan
Analisis Penawaran
yang Ideal
Perbandingan
Kalkulasi Data Pasar
Pendekatan Biaya
Penilaian
Kapitalisasi
Pendapatan
Penilaian
Opini Nilai
Penilaian
“Komunikasi melalui
lisan atau tulisan dari Laporan Surat (Letter /Certificate)
sebuah penilaian;
dokumen yang
ditujukan kepada klien
mengenai
penyelesaian tugas Laporan Sederhana/Singkat
penilaian” (Form Report)
Laporan Lengkap
(Narrative Report)
Penilaian
“ Pendekatan ini mempertimbangkan penjualan dari properti sejenis atau pengganti dan
data pasar yang terkait, serta menghasilkan estimasi nilai melalui proses perbandingan.
Pada umumnya, properti yang dinilai (obyek penilaian) dibandingkan dengan transaksi
properti yang sebanding, baik yang telah terjadi maupun properti yang masih dalam
tahap penawaran penjualan dari suatu proses jual beli . ”
Konsep dan Prinsip Umum Penilaian (KPUP) 9.2.1.1
Standar Penilaian Indonesia 2007
+ adj
+ adj + adj
Properti Subjek
Pendekatan
Perbandingan
Data Pasar
Tanggal Jual/Beli/Sewa
Langkah-langkah Penilaian
Menganalisis Data
Faktor-faktor Penyesuaian
Faktor Waktu
Faktor Lokasi
Faktor Fisik
Faktor Lain
Penilaian
Contoh Kertas Kerja Penilaian ( Appraisal Worksheet )
Pendekatan Perbandingan Data Pasar
Penilaian
“ Pendekatan ini mempertimbangkan kemungkinan bahwa, sebagai substitusi dari
pembelian suatu properti, seseorang dapat membuat properti yang lain baik berupa
replika dari properti asli atau substitusinya yang memberikan kegunaan yang sebanding.
Dalam konteks real estat, seseorang biasanya dianggap tidak wajar untuk membeli
suatu properti lebih daripada biaya untuk membeli tanah yang sebanding dan membuat
suatu pengembangan alternatif, kecuali akan melibatkan jangka waktu yang lebih
panjang, ketidaknyamanan dan risiko yang lebih tinggi. Dalam prakteknya, pendekatan
ini juga melibatkan estimasi depresiasi untuk properti yang lebih tua dan/atau memiliki
keusangan fungsional dimana estimasi biaya baru secara tidak wajar melampaui harga
yang mungkin dibayarkan untuk properti yang dinilai. ”
Konsep dan Prinsip Umum Penilaian (KPUP) 9.2.1.2
Standar Penilaian Indonesia 2007
NILAI
PROPERTI
Metode-metode
Penilaian Tanah
Alocation
Penilaian
Tanah Extraction
Subdivision Development
Land Residual
Metode Unit
Metode Unit Terpasang Metode Survei Kuantitas
Perbandingan
Jenis
Penyusutan
Metode-metode
Pengestimasian Penyusutan
Metode Perbandingan
Penjualan
Metode Pengkapitalisasian
Pendapatan
Penyusutan
Metode Garis Lurus
Engineering Breakdown
Method
PV1
PV2
PV3
Rp PV4
PVn
Penilaian
Dikurangi
Dikurangi Biaya
Operasional dan biaya
tahunan
Pendapatan Bersih
dikalikan
Discount Factor
Nilai Properti
Penilaian
Metode-metode
Pengkapitalisasian
Pendekatan
Direct Capitalization
Kapitalisasi
Pendapatan
Discounted Cash Flow (DCF)
Residual Technique
Penilaian
Direct Capitalization
NOI
MV
Ro
MV = Market Value
NOI = Net Operating Income
Ro = Capitalization Rate
Penilaian
1 1 1 1
MV xNOI 0 xNOI1 xNOI 2 ...... xNOI n
(1 i)0 (1 i)1
(1 i) 2
(1 i) n
MV = Market Value
NOIn = Net Operating Income Tahun ke-n
i = Discount Rate
Penilaian
Contoh Kertas Kerja Penilaian ( Appraisal Worksheet )
Metode Discount Cash Flow
Penilaian PBB
NJOP
Nilai Jual Objek Pajak
“ Nilai Jual Objek Pajak adalah harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi
jual beli yang terjadi secara wajar, dan bilamana tidak terdapat transaksi jual
beli, Nilai Jual Objek Pajak ditentukan melalui perbandingan harga dengan
objek lain yang sejenis, atau nilai perolehan baru, atau Nilai Jual Objek
Pajak pengganti “
Pendekatan
Penilaian
Perbandingan data
Bank Data
Nilai Pasar Properti
Pakar Tokoh
BASIS DATA PBB
Broker Lelang
Properti Masyarakat
Market
Sampel Data Overview
Locational
Rekapitulasi Data
Transaksi/Penawaran
Kondisi Fisik
Lembar Kerja
Nilai Pasar Properti
Daerah yang
mempunyai nilai tanah /
Nilai Indikasi Rata-rata
(NIR) sama diberi warna
yang sama
Bumi
NIR
Produksi NIR
Data Pasar
Penyesuaian atas
jenis data dan waktu
NIR
Bumi
NO. NO ALAMAT OBJEK PAJAK NOP ZNT NILAI BUMI PENYESUAIAN(%) INDIKASI NILAI NIR KETERANGAN
DATA (DATA TRANSAKSI) (Rp 000/M2) LOKASI LAIN-LAIN JUMLAH BUMI(Rp 000/M2) (Rp 000/M2)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 1 JL. TAWAKAL RAYA 15 RW09/RT005 004-0064,0 AI 6.054 0,00 0,00 0,00 6.054
2 2 JL. TAWAKAL RAYA 19 RW09/RT005 004-0065,0 AI 6.916 0,00 0,00 0,00 6.916
3 3 JL. TAWAKAL RAYA 21 RW09/RT009 004-0066,0 AI 6.917 0,00 0,00 0,00 6.917
4 4 JL. TAWAKAL RAYA 23 RW09/RT009 004-0067,0 AI 6.918 0,00 0,00 0,00 6.918 6.701
Dihitung Rata-rata
Bumi
Nilai
Bangunan
Harga
material
Upah
pekerja
Nilai
Bangunan
Bangunan
DBKB
Computer Assisted
2000 dan
Valuation (CAV)
SE tentang objek khusus
Pengelompokkan Bangunan
Komponen
DBKB
Analisis BOW
Penilaian PBB
PENILAIAN PENILAIAN
MASSAL INDIVIDUAL
NILAI PEROLEHAN
BARU PERBANDINGAN NILAI PEROLEHAN NILAI JUAL
HARGA BARU PENGGANTI
NILAI
PROPERTI REKONSILIASI
NILAI
NILAI
NILAI NILAI PROPERTI
BUMI BANGUNAN
NILAI JUAL
OBJEK PAJAK KLASIFIKASI
NILAI JUAL
OBJEK PAJAK
Massal
• Definisi:
Penilaian yang sistematis untuk sejumlah objek pajak yang dilakukan
pada saat tertentu secara bersamaan dengan menggunakan suatu
prosedur standar yang dalam hal ini disebut Computer Assisted
Valuation (CAV)
NILAI NILAI
PEROLEHAN PROPERTI
BARU
KLASIFIKASI
NILAI JUAL
OBJEK PAJAK
Individual
• Definisi:
Penilaian terhadap objek pajak dengan cara memperhitungkan semua
karakteristik dari setiap objek pajak
• Pendekatan:
– Perbandingan Harga dengan Objek Lain yang Sejenis
– Nilai Perolehan Baru
– Nilai Jual Pengganti
PERBANDINGAN NILAI PEROLEHAN NILAI JUAL
HARGA BARU PENGGANTI
REKONSILIASI NILAI
NILAI
PROPERTI
Penilaian Individual
Kriteria
Penilaian
Individual
a. Luas Tanah > 10.000 Objek Pajak yang SPBU, Tower, Bandar
m2 nilainya sama dengan Udara, Pelabuhan
b. Jumlah Lantai > 4 atau lebih besar dari Laut, Bendungan,
lantai Rp. 1.000.000.000,- Jalan Tol, dll
c. Luas Bangunan > (Satu Milyar Rupiah)
1.000 m2
Penilaian Individual