Pembimbing:
dr. Hygea Talita Patrisia Toemon, Sp. S
Nama : Tn. W
Usia : 43 thn
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : SMA
Suku / Bangsa : Dayak/ Indonesia
Tgl. MRS : 21/06/2017
ANAMNESIS
Keluhan utama nyeri pinggang menjalar ke kaki kanan
Thorax Cor
Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : Ictus cordis teraba di ICS V 1 jari linea midclavicula sinistra
Perkusi : Dalam batas normal
Auskultasi : S1 dan S2 tunggal, reguler, murmur (-), gallop (-)
PEMERIKSAAN FISIK
Abdomen
Inspeksi : Bentuk datar
Palpasi : Supel, nyeri tekan (-), massa (-)
Perkusi : Suara ketuk timpani, tanda asites (-)
Auskultasi : Bising usus (+) normal.
Ekstremitas : Akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-/-), tremor (-)
STATUS NEUROLOGIS
Refleks Patologis - - - -
Tremor - - - -
....STATUS NEUROLOGIS
Status Present Temuan
Tes
Laseque test +
Patrick Test -
Kontra Patrick Test -
Fungsi Vegetatip
Miksi Inkontinensia urin (-), retensio urin (-), anuria (-), poli uria (-)
Leukosit 12.760/uL ↑
Eritrosit 4.970.000/uL N
Hb 15,1 g/dL N
Ht 46,9% N
Trombosit 191.000/uL N
GDS 127 mg/dl N
Creatinin 1,4 mg/dl N
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Rontgen Vertebra Lumbosacral AP/Lateral (tanggal 23 Mei 2018)
Kesan :
Multiple osteofit pada tepi corvus vertebra lumbalis, Spondylosis vertebra lumbalis
DIAGNOSIS
Nyeri menjalar (referred pain) Nyeri alih atau menjalar dari pelvis visera umum
yang mengenai dermatom tertentu, bersifat
tumpul dan terasa lebih dalam.
Berdasarkan karakteristik
LBP Viserogenik Akibat organ visera :
Nyeri viserogenik ini tidak bertambah berat dengan aktivitas tubuh, & sebaliknya
tidak berkurang dengan istirahat.
LBP Neurogenik • Neoplasma intrakanalis spinal : Pada umumnya gejala pertama adalah nyeri
kemudian timbul gejala neurologik yaitu gangguan motorik, sensibilitas, dan
vegetatif.
• Pada araknoiditis: Nyeri timbul bila terjadi penjepitan terhadap radiks oleh
perlengketan tersebut.
• Stenosis kanalis spinalis: Gejala klinik yang timbul ialah adalah klaudikasio
interminten yang disertai rasa kesemutan dan pada saat penderita istirahat
maka rasa nyerinya masih tetap ada.
LBP Spondilogenik NPB spondilogenik adalah suatu nyeri yang
disebabkan oleh berbagai proses patologik di
kolumna vertebralis yang terdiri dari unsur tulang
(osteogenik), diskus intervertebralis (diskogenik)
dan miofasial (miogenik) dan proses patologik di
artikulasio sakroiliaka. :
yaitu gangguan sensabilitas dan motorik (paresis,
fasikulasi dan mungkin atrofi otot).
Pada anamnesis akan terungkap bahwa penderita
LBP Psikogenik mudah tersinggung, sulit tertidur atau mudah
terbangun di malam hari
Etiologi
Mekanik Fraktur
• Hernia Nukleus Pulposus • Jatuh (traumatik)
• Hernia Diskus Intervertebralis • Osteoporosis (atraumatik)
• Kiposkoliosis • Infiltrasi neoplasma (atraumatik)
• Spondilolisthesis, dan kelainan • Steroid eksogen (atraumatik)
kongenital lainnya
Degeneratif Keganasan
• Spondilosis • Tumor tulang primer
• Stenosis kanalis spinalis • Metastasis
• Hematologik
…Etiologi
Infeksi / inflamasi Metabolik
• Spondilitis • Osteomalacia
• Osteomyelitis vertebral • Hiperparatiroid
• Abses epidural
• Meningitis
• Arachnoiditis Lumbal
Gangguan Vaskular Lainnya
• Vaskuler aneurisma aorta abdominalis • Nyeri alih dari gangguan visceral (Ex.
• Diseksi arteri vertebral Gagal Ginjal)
• Psikiatrik (Ex. Tension myositis
syndrome/indrom nyeri kronik, Depression)
• Reffered Pain:
– Pelvic/abdominal disorder
– Prostate cancer
– Postur Tubuh
…Etiologi Mekanik
Hernia Nukleus Pulposus
• Herniasi Nukleus Pulposus yaitu adanya penonjolan inti dari diskus yang menjadi bantalan tulang b
elakang.
• Penonjolan menekan saraf sebagai akibatnya munculah manifestasi klinis
• Penyebab tersering HNP adalah terkait dengan proses penuaan atau degenerasi bantalan atau diskus i
ntervertebra. Seiring bertambahan usia, diskus tulang belakang makin kehilangan beberapa kadar airny
a. Hal ini mengakibatkannya kurang fleksibel dan lebih rentan untuk robek atau pecah.
• Menggunakan otot-otot punggung saat mengangkat benda berat dapat menyebabkan HNP, seperti me
mbungkuk kemudian mengangkat benda. Jadi amannya gunakanlah otot paha dan betis saat mgagkat
beban berat.
…Etiologi Fraktur
L3 L4 L5 S1 32
PEMERIKSAAN FISIK
Manuver lasegue
Manuver lasegue menyilang
Manuver valsava
Manuver patrick
Manuver patrick
Pemeriksaan Penunjang
• Radiologis: foto polos, mielo-CT, CT-Scan dan MRI
• Mielografi umumnya dilakukan untuk pemeriksaan
praoperasi, seringkali digabungkan dengan CT-Scan.
• MRI memiliki sensitivitas yang tinggi utk diagnosis
HNP
• Laboratorium: LED, CRP, darah Lengkap dan Urin
Lengkap, Kultur dan test tuberkulin dilakukan bila
ada kecurigaan infeksi
Pilar Penatalaksanaan LBP
1. Identifikasi adanya red flags dan yellow flags.
2. Edukasi.
3. Aktivitas.
4. Terapi medikamentosa.
5. Terapi fisik (latihan, modalitas, ortosa)
6. Rujukan/Refferal (Tim Multidisiplin)
7. Operasi.
4
Penatalaksanaan
• Olahraga utk penguatan otot-otot dan meningkatkan fleksibilitas
pinggang mengurangi kekambuhan. Olahraga beban ringan, seperti:
– Berenang, bersepeda dan berjalan. (memperkuat otot perut dan punggung
tnp peregangan berlebihan pd punggung)
• Edukasi cara yang baik mengangkat beban.
• Pemilihan alas kaki mempengaruhi postur tubuh.
• Obat-obatan:
– Analgesik standar (Paracetamol, codein, dan dehidrokodein)
– NSAID: penghambat siklooksigenase (ibuprofen, naproxen, diklofenak) dan
penghambat siklooksigenase-2 (nabumeton, etodolak dan meloxicam)
– Analgesik kuat: potensi sedang (meptazinol dan pentazosin), potensi kuat
(buprenorfin, tramadol) dan potensi sangat kuat (diamorfin dan morfin)
– Relaxan otot: esperison HCl.
– Andidepresan/antikonvulsan: amitriptilin atau gabapentin.
Pharmacological management for
Low Back Pain
Recommended Optional drugs:
drugs: Opioid < 2 weeks
Parasetamol Oral Steroids
NSAIDs Antidepresants
Muscle relaxants
4
Waspada . . .
1.Red Flags (keterlibatan spinal yang 2. Sindroma Kauda Equina
serius)
• Gangguan tonus spingter
• Usia < 20 th atau timbul pada anus atau gangguan menahan
usia > 55 th
kencing
• Nyeri non mekanik.
dan HIV • Masalah pada saluran kemih
• Nyeri di bagian torak
• Riwayat karsinoma, steroid, • Kelemahan anggota gerak
bawah atau gangguan
• Terlihat tidak sehat, berjalan
penurunan berat badan
• Menunjukan gejala dan tanda • Keluhan gangguan saraf
ganguan neurologis meluas (gangguan lebih dari35
• Deformitas struktural satu akar saraf)
• Sindroma Kauda Equina • Saddle Anaestesi
TERAPI
Prognosis
•Nyeri pinggang akut biasanya 90% sembu
h spontan atau membaik dalam waktu 6 min
ggu. Sisanya berkembang menjadi kronis d
an perlu penanganan segera.
Kesimpulan
Berdasarkan anamnesa, nyeri di punggung bawah men
jalar hingga ke tungkai kaki kanan. nyeri terasa tajam s
eperti kesetrum, disertai adanya perasaan kesemutan p
ada tungkai kaki kanan, menunjukkan adanya kemungk
inan lesi di VL3-VL4. Dari pemeriksaan fisik juga menu
njukkan tes laseque (+) menunjukkan adanya ketegang
an pada saraf spinal khususnya L3 hingga S1.
• Pada pemeriksaan radiologi pasien menunjukk
an gambaran banyak gambaran osteofit menunj
ukkan pasien mengalami spondilosis.
• Sehingga dapat disimpulkan bahwa pasien men
galami LBP et causa Spondilosis.