Anda di halaman 1dari 10

ANAL DILATASI

Rudi Haris Munandar

Pembimbing:
dr. Muntadhar M. Isa, SpB, SpBA
dr. Dian Adi Syahputra, SpBA
dr. T. Yusriadi, SpBA
Anal Canal
Defenisi
• Tindakan yang dilakukan
pada lubang anus
• Memberikan ruang paten
(pelebaran canalis analis)
Tujuan
• Anal dilatasi diperlukan untuk secara bertahap meregangkan anus
baru tanpa merusak sphincter, sampai anus mencapai ukuran yang
normal untuk usia pasien.
• Biasanya diperlukan setelah operasi untuk memperbaiki kelainan usus
dan anus.
• Jika memiliki anus ketat dan sering kesulitan saat buang air besar.
Indikasi
• Terapi anal stenosis
• Pasca Anoplasti
• Pasca Transanal endorectal Pullthrough pada Hirscprung Disease
Protokol anal dilatasi
• Berdasarkan dari pengalaman dan ukuran pembukaan anal pada
anak-anak dengan perkembangan anus normal.
• prosedur dilatasi sendiri di rumah, tetapi jika mereka mengalami
kesulitan, prosedur dapat dilakukan di rumah sakit.
• Anal dilatasi dilakukan dua minggu setelah operasi.
• Akan dilakukan kalibrasi anus
• Dokter akan menentukan kaliber dilator pertama. Setiap hari orang
tua akan melebarkan anus baru dua kali sehari.
Frekuuensi Dilatasi
• Setiap hari selama satu bulan.
• Setiap hari ketiga selama satu bulan.
• Dua kali seminggu selama satu bulan.
• Sekali seminggu selama satu bulan.
• Sekali sebulan selama tiga bulan.
• Jika dilatasi ada masalah, maka kembali lakukan dua kali sehari lagi
dan proses yang diulang.
Tekhnik melakukan anal dilatasi
• Persiapan
• Pegang dilator antara jari dan ibu jari (seperti memegang pena). tempelkan
dilator pada bagian luar anus untuk memungkinkan anak membiasakan diri
dengan sensasi dingin dari jelly pelumas.
• Tekan perlahan dilator untuk memasukkannya ke dalam anus anak (kira-kira 2 - 3
cm)
• Setelah berada didalam anus dilator didiamkan selama beberapa detik dan
kemudian keluarkan sepenuhnya.
• Dilator harus masuk dengan nyaman kedalam anus.
• Bila prosedur telah selesai, bersihkan bagian bawah anak.
• Cuci dilator dalam air sabun hangat (tidak perlu disterilkan).
• Cuci tangan.3
Komplikasi
• Perdarahan
• Nyeri
• Kesulitan penyisipan Dilator

Anda mungkin juga menyukai