Secara Etimologi
Menurut bahasa, beriman kepada hari akhir adalah
percaya akan datangnya hari akhir ( kiamat ).
Secara Terminologi
Iman kepada hari akhir adalah mempercayai dan
meyakini akan adanya kehidupan yang kekal dan
abadi setelah kehidupan dunia ini. Bagi orang islam
wajib mengimani dan meyakini bahwa suatu ketika
nanti dunia yang kita huni beserta isinya ini akan
hancur lebur, yang dikenal dengan hari kiamat.
IMAN KEPADA HARI AKHIR MERUPAKAN MASALAH
YANG BERAT DARI SEGALA AQIDAH DAN
KEPERCAYAAN MANUSIA SETELAH IMAN KEPADA
ALLAH ---- AAMANA BILLAHI ---- WAL YAUMIL
AKHIIRI
Iman kepada Allah, meyakinkan sumber pertama yang
dari padanya timbul segala sesuatu yang ada di alam
semesta
Iman kepada hari akhir, akan dapat meyakinkan
bagaimana kejadian yang terakhir bagi segenap benda
yang pernah ada.
Artinya :
“ … dan mereka yang beriman kepada Kitab ( Al-Qur’an )
yang telah diturunkan kepadamu dan kitab-kitab yang telah
diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya
(kehidupan) akhirat ”
Iman kepada hari akhir mencangkup tiga hal, yaitu :
)۱۵ -۱۶ المؤمنون:. ث ُ َّم ِإنَّ ُك ْم بَ ْع َد ذَ ِلكَ لَ َم ِيتُّ و ْو َن ث ُ َّم ِإنَّ ُك ْم يَ ْو َم ا ْل ِقيَ َم ِة ت ُ ْبعَث ُ ْو َن
Artinya :
“ kemudian sesungguhnya kamu sekalian akan mati.
Kemudian sesungguhnya kamu sekalian akan dibangkitkan (
dari kuburmu ) di hari kiamat ” ( QS. Al-Mu’minun : 15-16).
2. Kebenaran akan adanya ari Penghitungan Amal ( Yaum Al-Hisab) dan
Hari Pembalasan ( Yaum Al-Jaza’ ). Sebagaimana FirmanNya:
َ ث ُ َّم ِإ َّن
. علَ ْينَا ِحسا َ بَ ُه ْم الغشية ( ِإ َّن ِإلَ ْينا َ ِإياَبَ ُه ْم: ٢٦-٢٥ )
Artinya :
“ sesungguhnya kepada kami mereka kembali, kemudian
sesungguhnya kewajiban Kami menghisab mereka ” ( QS. Al-
Ghasyiyah : 25-26).