Anda di halaman 1dari 13

PRESENTASI REFERAT STASE BEDAH

“FIBROCYSTIC MAMMAE”

Singgih Priyambodo
RSDS Kebumen
DEFINISI

Penyakit fibrokistik (mammary displasia) adalah


benjolan di payudara yang ditandai dengan
munculnya jaringan fibrous dan kista

Umumnya terjadi pada wanita berusia


25-50 tahun (> 50%)
ETIOLOGI & FAKTOR RISIKO

1. Jenis Kelamin
2. Ras
3. Riwayat Keluarga
4. Faktor Genetik
5. Faktor Usia
6. Faktor Hormonal
7. Faktor Diet
8. Usia Saat Kehamilan Pertama
9. Terpapar Radiasi
10.Pemakaian Kontasepsi Oral
PATOFISIOLOGI

Mekanisme belum jelas namun diduga karena


ada pengaruh dari :
Hormon estrogen, progesteron,prolaktin, TSH,
insulin, GH dan TGF-β
MANIFESTASI KLINIS

Nyeri
• Bertambah menjelang menstruasi

Benjolan di payudara
• Multiple bilateral
• Lunak-Keras permukaan licin
• Tidak melekat pada kulit
• Membesar menjelang menstruasi
• Kadang keluar cairan dari puting

Perubahan kulit
• Tampak ada penonjolan
DIAGNOSIS

1. Anamnesis meliputi: riwayat timbulnya tumor,


adanya faktor risiko untuk terjadinya tumor
payudara dan adanya tanda-tanda penyebaran
tumor.
DIAGNOSIS

2. Pemeriksaan Fisik
• inspeksi Dilihat bentuk, ukuran, dan simetris kedua
payudara, dilatasi pembuluh darah di bawah kulit akibat
pembesaran tumor
• Palpasi
- Palpasi harus meliputi seluruh payudara, dari
parasternal kearah garis aksila ke belakang, dari
subklavikular ke arah paling distal
- Palpasi dilakukan dengan memakai 3-4 jari. Palpasi
lembut dimulai dari bagian perifer sampai daerah areola
dan puting susu
DIAGNOSIS

3. Pemeriksaan Penunjang

Mammografi USG MRI


Lanj
• BIOPSI
TATALAKSANA
• Sebelum merencanakan terapi, diagnosis
klinis dan histopatologik serta tingkat
penyebarannya harus dipastikan dahulu
• Tindakan kuratif seperti pembedahan
kurang diperlukan pada fibrokistik
mammae, terapi lebih bersifat
simptomatik dan preventif
TATALAKSANA
PROGNOSIS

•Dalam hampir semua kasus penyakit fibrokistik


ini akan mereda setelah fase menopause.
•Komplikasi mengarah ke kanker jarang

Anda mungkin juga menyukai