OLEH
KELOMPOK 1
1. ANASTASIA GUE WEA
2. ROSITA MATA HERE
3. MARGARETA BUNGA
4. YOSEFINA AGA
5. NONI NENOKEBA
6. MARIA YOLANDA KEHI
7. ETTY DOS REIS
8. FITRILIANA SAINGO
9. MARIA MARTA SARE
10. ANDI IBRAHIM KOLIMOH
Pengertian cortex
Cortex adalah jaringan luar dari batang, akar, atau buah.
Susunan cortex bila dilihat penampang lintangnya
terdiri dari sel-sel gabus dan parenkim. Sel gabus berguna
untuk mempertahankan diri terhadap keadaan luar, misalnya
karena sudah tua. Floem berfungsi untuk mengangkut
makanan dari daun keseluruh bagian tanaman. Dalam sel
parenkim terdapat sel batu, amilum, dan kristal oksalat,
terbentuk prisma. Kristal oksalat dan amilum juga terdapat
pada sel jari-jari empulur
Cinnamomi cortex
Makroskopik
Berupa bagian dalam kulit batang, yang
memiliki bau harum dan rasa manis.
Bagian luar rata dan berwarna kuning coklat,
suram dengan garis membujur berwarna kuning
muda.
Bagian dalam tidak begitu rata, berwarna coklat
tua, sangat tipis, dan rapuh.
Metode Pembuatan Simplisia kulit batang
kayu manis Setelah kulit batang
potong sebagian kulit kayu manis dicuci, kulit
Setelah pemanenan
batang kayu manis batang kayu manis
secara berselang- kulit batang kayu
manis, dilakukan dirajang atau dipotong
seling dengan ukuran
panjang 30 cm, lebar sortasi basah kecil-kecil
10 cm kemudian kulit menggunakkan gunting
batang kayu manis atau pisau
dicuci dengan air
bersih
Dilakukan sortasi
Simplisia kulit batang kering sebelum Setelah dirajang, proses
kayu manis yang diwadahi, untuk selanjutnya yaitu
sudah diperoleh memisahkan sisa- pengeringan kulit
dimasukkan dalam sisa benda asing batang kayu manis
wadah yang baik dan atau bagian kurang lebih 5-6 hari
disimpan pada tempat tanaman yang pada suhu kamar 15-30
yang dapat menjamin tidak dikehendaki oC
Antibakteri
Diabetes
Pengertian lignum
Makroskopik
Bubuk berwarna merah jingga. Apabila
ditambah KOH, warna berubah menjadi
merah violet stabil. Penambahan
kloralhidrat memberikan warna kuning
jingga.
Mikroskopik
1. Serabut xilem
2. Serabut xilem dengan kalsium
oksalat berbentuk prisma
3. Serabut xilem dengan pembuluh
noktah
Metode Pembuatan Simplisia kulit batang
kayu secang Setelah cabang atau
potong sebagian Setelah pemanenan batang kayu secang
cabang atau dicuci, cabang atau
cabang atau batang
batang kayu secang
batang kayu kayu secang, dicuci
dirajang atau dipotong
secang, kelupas dengan air bersih kecil-kecil
kulitnya. menggunakkan gunting
atau pisau
Dilakukan sortasi
Simplisia cabang atau kering sebelum Setelah dirajang, proses
batang kayu secang diwadahi, untuk selanjutnya yaitu
yang sudah diperoleh memisahkan sisa- pengeringan cabang
dimasukkan dalam sisa benda asing atau batang kayu
wadah yang baik dan atau bagian secang kurang lebih 5-6
disimpan pada tempat tanaman yang hari pada suhu kamar
yang dapat menjamin tidak dikehendaki 15-30 oC
terpeliharanya mutu pada saat
simplisia dilakukan sortasi
basah
kandungan senyawa kimia sappan
lignum
Flavonoid
Alkaloid
Antioksidan
Antiinflamasi
Daftar Pustaka
Eliyanoor, benbasyar. Penuntun Praktikum
Farmakognosi. 2012. Jakarta