Anda di halaman 1dari 20

Unsur-Unsur Golongan IIIA

Oleh:
Ayu Anggraini
06101181722041
Unsur-Unsur Golongan IIIA
Boron

Aluminium

Galium

Indium

Talium
Boron

Boron merupakan unsur metaloid dan banyak


ditemukan dalam bijih borax. Ada dua alotrop boron;
boron amorfus adalah serbuk coklat, tetapi boron
metalik berwarna hitam. Bentuk metaliknya keras dan
konduktor yang buruk dalam suhu kamar.
Aluminium
Aluminium merupakan logam
paling berlimpah yang mudah
ditemukan. Aluminium merupakan
unsur yang sangat reaktif sehingga
mudah teroksidasi.
Karena sifat kereaktifannya
maka Aluminium tidak ditemukan di
alam dalam bentuk unsur melainkan
dalam bentuk senyawa baik dalam
bentuk oksida Alumina maupun
Silikon.
Galium
Galium (Ga) terdapat
dalam jumlah yang sedikit di
alam, yaitu dalam bentuk
bauksit, pirit, magnetit dan
kaolin. Biji Galium (Ga) sangat
langka tetapi Galium (Ga)
terdapat di logam-logam yang
lain. Dia juga terdapat pada
batu bara. Contohnya: bauksit
Indium
Indium adalah logam yang jarang
ditemukan, sangat lembut, berwarna putih
keperakan dan stabil di dalam udara dan
air tetapi larut dalam asam.

Meskipun secara luas tersebar di


dalam kerak bumi, tetapi Indium
ditemukan dalam konsentrasi yang sangat
kecil dan selalu dikombinasikan dengan
bijih logam lainnya. Indium tidak pernah
ditemukan dalam keadaan logam alam.
Tallium
Thallium adalah elemen ke-59 paling
melimpah yang ditemukan di dalam kerak
bumi. Hal ini secara luas didistribusikan ke
bumi, tetapi dalam konsentrasi yang sangat
rendah.
Thalium ditemukan terutama di bijih
tembaga, besi, sulfida, dan selenium, tapi
tidak dalam keadaan logam unsurnya.
Sejumlah besar thallium diperoleh kembali
dari debu buangan cerobong asap industri
dimana seng dan bijih timah dilebur.

Sifat Fisik Unsur-Unsur Golongan IIIA
B Al Ga In Ti
Nomor Atom 5 13 31 49 81
Jari-Jari Atom 0,80 1,25 1,24 1,50 1,55
Jari-Jari Ion - 0,45 0,60 0,81 0,95
Kerapatan (g/ cm3) 2,54 2,70 5,90 7,30 11,85
Titik Leleh 2300 932 303 429 577
Titik Didih 4200 2720 2510 2320 1740
Energi Ionisasi (Kj/mol) 807 577 579 556 590
Energi Ionisasi (Kj/mol) 2425 1816 1979 1820 1971
Energi Ionisasi (Kj/mol) 3658 2744 2962 2703 2874
Sifat Kimia Unsur-Unsur Golongan IIIA

Unsur – unsur golongan III A lebih


bersifat logam. Kimiawi senyawanya lebih
ionik, meskipun demikian banyak
senyawanya yang berada pada garis batas
sifat ionik – kovalen. Dalam hal sifatnya
sebagai asam lewis, kekuatan golongan III A
menurun dari atas ke bawah dalam satu
golongan.
( B > Al > Ga > ln ~ TI.)
1. Kegunaan Unsur Boron

a. Boron dalam bentuk amorf digunakan


pada roket sebagai alat penyala
b. Borat atau asam borat digunakan sebagai
anti septic ringan
c. Senyawa boron digunakan sebagai
pelapis baja pada kulkas dan mesin cuci
d. Hidrida dari boron kadang-kadang
digunakan sebagai bahan bakar roket
e. Isotop boron digunakan sebagai control
pada reactor nuklir.
2. Kegunaan Aluminium

• Barangan pengguna tahan lama


(perkakas, peralatan dapur, dsb)
• Untuk membuat badan pesawat
terbang.
• Sektor pembangunan
perumahan;untuk kusen pintu dan
jendela.
• Sektor industri makanan ,untuk
kemasan berbagai jenis produk.
Sektor lain, misal untuk kabel listrik,
perabotan rumah tangga dan barang
kerajinan.
3. Kegunaan Galium

Galium digunakan pada beberapa


termometer bertemperatur tinggi.
Hal ini juga digunakan untuk
membuat dioda pemancar cahaya
(LED) untuk menampilkan perangkat
elektronik seperti jam tangan.
4. Kegunaan Indium

• Indium digunakan untuk membuat komponen


elektronik seperti thermistor dan fotokonduktor
• Indium dapat digunakan untuk membuat
cermin
• Indium digunakan pada LED
• Indium digunakan untuk membuat panel surya
5. Kegunaan Talium

• Digunakan sebagai bahan semikonduktor pada


selenium
• Radioaktif thalium-201 (waktu paruh 73 jam)
digunakan untuk kegunaan diagnosa pada
pengobatan inti.
• Thalium digunakan pada elektroda dan larut pada
penganalisaan oksigen.
• Thalium juga digunakan pada pendeteksi
inframerah.
• Thalium adalah racun dan digunakan pada racun
tikus dan insektisida, tetapi penggunaannya dilarang
oleh banyak negara.
Dampak Negatif Unsur-Unsur Golongan IIIA

1. Boron
Bagi kesehatan senyawa Natrium
tetraborat dekahidrat (Na2B4O7. 10H2O)
atau yang dikenal dengan nama boraks.
Pemakaian dalam jumlah banyak
dapat menyebabkan demam, depresi,
kerusakan ginjal nafsu makan berkurang,
gangguan pencernaan, kebodohan,
kebingungan, radang kulit, anemia,
kejang, pingsan,
2. Aluminium
Asupan aluminium dalam bentuk
senyawanya seperti aluminium klorin bisa
memicu bahaya kesehatan.Paparam
aluminium dapat terjadi melalui makanan,
melalui pernapasan, dan kontak dengan kulit.
Dampak tersebut mengakibatakan efek
jangka pendek dan jangka panjang.
3. Galium
Galium tidak boleh sengaja dikonsumsi
dalam dosis besar. Patut diketahui, beberapa
senyawa galium sebenarnya bisa sangat
berbahaya. Misalnya, paparan akut gallium
(III) klorida dapat menyebabkan iritasi
tenggorokan, sesak napas, dan nyeri dada.
4. Indium
Indium adalah logam yang
siftanya cukup beracun dari senyawa
radioaktif tersebut penaggunaanya
harus hati-hati dikarenkan senyawa
indium dapat merusak hati, ginjal dan
jantung
5. Thalium
Bahaya dari thalium hampir sama
dengan indium dikarenakan unsur ini
juga bersifat radiokatif yang harus
membuthkan penanaganan khusus
yang dapat menyebabkan kanker

Anda mungkin juga menyukai