Anda di halaman 1dari 16

FRICTIONAL RESISTANCE

KELOMPOK 1
• Roza Samsu Ismail 09141006
• Akhmad Rida’i 09161012
• Arif Nur Iskandar 09161019
• Ivan Fadillah 09161037
• Muhammad Nuzhand 09161049
Frictional Resistance Coefficient
RF
• Merupakan komponen dari resistan
atau hambatan yang diperoleh dari
penggabungan tangential stresses
atas permukaan basah pada kapal
terhadap arah gaya
• Koefisien hambatan gesek dapat
didefinisikan sebagai :
Frictional Resistance Coefficient
RF

• Maka, nilai dari hambatan gesek


dapat dihitung dengan persamaan
berikut :
Frictional Resistance Coefficient
RF
Banyak penelitian teoritis dan eksperimental telah
dilakukan untuk menentukan nilai koefisien
hambatan gesek lokal Cf, serta total koefisien
tahanan gesekan CF untuk badan kapal. Sehingga
hubungan diantara CF dengan Cf sebagai berikut :
Frictional Resistance Coefficient
RF
• Penentuan eksperimental klasik perlawanan
gesekan dilakukan oleh William Froude beberapa
tahun yang lalu dengan model kapal pertama di
Torquay dan dicatat dalam Froude (1872;1874).
• Froude menggunakan papan kecil dengan
ukuran bervariasi hingga 50 ft. yang sudah
terlapisi, yang dicoba ditarik pada kecepatan
berbeda di baskom panjang sepanjang 300 ft.
• Hambatan dari model tersebut dihitung.
• Dari percobaanya, didapatkan formula
hambatan dari permukaan datar, dimana :
Frictional Resistance Coefficient
RF
• Kemudian formula untuk resistensi gesek
di kilogram (gaya) dituliskan sebagai :

• Koefisien gesek λ pada suhu 15o


Frictional Resistance Coefficient
RF
• Dari beberapa persamaan sebelumnya, jika
disubtitusikan akan didapatkan persamaan berikut
:
Frictional Resistance Coefficient
RF
• Hughes (1952;1954) telah menunjukkan hasil dari
beberapa perhitungan dari gaya gesek yang
bekerja pada bidang datar.Pada dasarnya, hasil
dari persamaan ditujukan untuk penggunaan
pada model.
• Formula yang didapatkan Hughes adalah :
Frictional Resistance Coefficient
RF
• Lalu, The International Towing Tank Conference
(ITTC) mempelajari dari berbagai analisis hasil uji,
dan pada tahun 1957 disetujui sebuah formula :
Turbulence Stimulation

Percobaan model dilakukan dengan jumlah yang relative


rendah.
Secara umum, prosedur melakukan uji model kapal dari
tahanan kapal yang berukuran penuh melibatkan turbulen ,
oleh karena itu, setiap upaya memastikan aliran turbulen.
Teknik – teknik untuk mensimulasikan turbulensi dapat
dibagi menjadi 2 yaitu :
• Penciptaan simulasi dengan turbulensi tinggi
• Penciptaan turbulen di area dimana model bergerak.
Beberapa teknik simulasi turbulensi di ilustrasikan pada
gambar
ROUGHNESS
T
O
T
A
L
F  RAY
R NOL
D
I NUM
C BER
T  FRIC
TIO
I N
O  COE
N F.
FRIC
TIO
C N
O
E
 WAVELENGTH
 AMPLITUDE

RECORD SURFACE FRICTION


AFTER

 INCREASE
Thank you
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Anda mungkin juga menyukai