Anda di halaman 1dari 26

Kelompok 2

Bayu Aji P (03)


Ega Adi N (05)
Handyan Bima P (10)
Pembangkit energi listrik yang mengubah
energi potensial air (energi primer)
menggunakan turbin dengan ketinggian dan
debit tertentu menjadi energi listrik oleh
generator.
 Daya yang di hasilkan dapat dihitung
menggunakan persamaan:

P = 9.8 H Q (kW)

Dimana : P = Tenaga yang dikeluarkan secara teoritis


H = Tinggi jatuh air efektif (m)

Q = Debit air (m3/s)


Berdasarkan tinggi terjun PLTA

 PLTA jenis terusan air  PLTA jenis DAM


(water way) /bendungan
Adalah pusat listrik yang Adalah pembangkit listrik
mempunyai tempat ambil dengan bendungan yang
air (intake) di hulu melintang
sungaidan mengalirkan air disungai, pembuatan
ke hilir melalui terusan air bendungan ini
dengankemiringan dimaksudkan untuk
(gradient)yang agak menaikkan permukaan
kecil.Tenaga listrik air dibagianhulu sungai
dibangkitkan dengan cara guna membangkitkan
memanfaatkan tinggi terjun energi potensial yang lebih
dankemiringan sungai besar sebagai pembangkit
listrik
 PLTA jenis terusan dan DAM (campuran)
Adalah pusat listrik yang menggunakan
gabungan dari dua jenis sebelumnya, jadienergi
potensial yang diperoleh dari bendungan dan
terusan.
PLTA berdasarkan aliran sungai

 PLTA jenis aliran


sungai langsung (run
of river)
Banyak dipakai dalam
PLTA saluran air/terusan,
jenis ini membangkitkan
listrik dengan
memanfaatkan aliran
sungai itu sendiri secara
alamiah.
 PLTA dengan kolam pengatur (regulatoring pond)
Mengatur aliran sungai setiap hari atau setiap
minggu dengan menggunakan kolam pengatur yang
dibangun melintang sungai dan membangkitkan
listrik sesuai dengan beban.Disamping itu juga
dibangun kolam pengatur di hilir untuk dipakai
pada waktu beban puncak (peaking power
plant) dengan suatu waduk yang
mempunyaikapasitas besar yang akan mengatur
perubahan air pada waktu beban puncak sehingga
energi yang dihasilkan lebih maksimal
 Pusat listrik jenis waduk
(reservoir)
Dibuat dengan cara
membangun suatu waduk
yang melintang
sungai, sehinggaterbentuk
seperti danau buatan, atau
dapat dibuat dari danau asli
sebagai penampung air
hujan sebagai cadangan
untuk musim kemarau
 PLTA Jenis Pompa (pumped storage)
adalah jenis PLTA yang memanfaatkan tenaga
listrik yang berlebihan ketika musim hujan atau
pada saat pemakaian tenaga listrik berkurang
saat tengah malam, pada waktu ini sebagian
turbin berfungsi sebagai pompa untuk
memompa air yang di hilir ke hulu, jadi
pembangkit ini memanfaatkan kembali air yang
dipakai saat beban puncak dan dipompa ke atas
lagi saat beban puncak terlewat
Bendung,Intake Gate & Connecting Tunnel

Bendung berfungsi untuk


mengumpulkan air yang akan
digunakan untuk pembangkit
listrik tenaga air. Dari
bendungan ini air memasuki
pintu masuk intake gate menuju
saluran khusus air (connecting
tunnel) yang keluar jalur sungai
(run off river). Setelah melalui
connecting tunnel maka air
melewati saluran pembawa
(water way)
Sandtrap (pengendap pasir)

Bak pengendap
digunakan untuk
memindahkan
partikel-partikel pasir
dari air. Fungsi dari
bak pengendap adalah
sangat penting untuk
melindungi
komponen-komponen
berikutnya dari
dampak pasir.
waterway

Saluran pembawa
(water way) atau juga
dinamakan head race
mengikuti kontur dari
sisi bukit untuk
menjaga elevasi dari
air yang disalurkan dan
menjaga energy
potensial air tetap
pada nilainya.
Head tank (bak penenang)

Fungsi dari bak


penenang adalah untuk
mengatur perbedaan
keluaran air antara
sebuah penstock dan
headrace, dan untuk
pemisahan akhir
kotoran dalam air
seperti pasir dan kayu-
kayuan.
Berfungsi menyalurkan dan
Penstock (pipa pesat) mengarahkan air ke
cerobong turbin. Salah satu
ujung pipa pesat dipasang
pada bak penenang minimal
10 cm diatas lantai dasar bak
penenang. Sedangkan ujung
yang lain diarahkan pada
cerobong turbin. Pada bagian
pipa pesat yang keluar dari
bak penenang, dipasang pipa
udara (Air Vent) setinggi 1 m
diatas permukaan air bak
penenang. Pemasangan pipa
udara ini dimaksudkan untuk
mencegah terjadinya tekanan
rendah (Low Pressure)
apabila bagian ujung
penstock tersumbat.
Power house dan tail race

Dalam ruangan power


house ini berisi peralatan
utama pengubah energy
potensial air menjadi
energy listrik yaitu
turbine generator beserta
panel-panel listriknya
dan system kontrolnya.
Setelah memutar turbine
air selanjutnya
dikembalikan lagi
kesungai melalui saluran
khusus yang dinamakan
tail race.
Turbin

Turbine generator berfungsi


mengubah energi potensial
air yang dijatuhkan melalui
penstock menjadi energy
listrik. Turbine ini
dihubungkan dengan
sebuah pulley pada
generatornya sehingga sisi
air dan listrik tetap
terpisah. Untuk mengatur
tegangan listrik yang
berubah-ubah digunakan
AVR (Automatic voltage
regulator) pada
generatornya.
Generator listrik

Adalah alat yang memproduksi


energi listrik dari sumber
energi mekanis. Generator
terdiri dari dua bagian utama,
yaitu rotor dan stator. Rotor
pada generator terletak satu
poros dengan turbin, sehingga
jika turbin berputar maka rotor
juga ikut berputar. Magnet
yang berputar memproduksi
tegangan di kawat setiap kali
sebuah kutub melewati "coil"
yang terletak di stator. Lalu
tegangan inilah yang
kemudian menjadi listrik
Saluran transmisi (switch yard)

Switch yard adalah Trafo


pengubah tegangan yang
bentuknya terbuka yang
terletak di halaman (yard).
Pada PLTA Mini Hydro
tegangan output generator
adalah 6 atau 11 KV. Karena
jala-jala transmisi PLN
tegangan tinggi berkisar 20
kV, 150 kV atau 250 kV,
maka keluaran dari
generator ini harus
dinaikkan dulu menjadi
sesuai kondisi yang ada di
lokasi milik PLN.
menghimpun air dalam waduk/bendungan/kolam tandon
tahunan yang berfungsi untuk menampung air & menaikkan
tinggi tekan air (head) lalu menyalurkannya ke turbin dalam
gedung sentral yang terletak lebih rendah dari waduk.
Selanjutnya turbin menyalurkan energi air ke generator yang
akan diubah menjadi energi listrik. Semakin tinggi letak
air maka semakin besar tekanan air yang mengakibatkan
semakin tingginya kecepatan air untuk menggerakkan
turbin dan energi listrik yang dihasilkan pun semakin besar.
Poros penggerak turbin berhubungan langsung dengan
generator sehingga tenaga mekanik yang diproduksi
dialirkan ke generator yang memiliki kumparan kawat rotor
dan stator yang mengubah energi mekanik menjadi energi
listrik.Kemudian Listrik disalurkan menuju saluran transmisi.
Prinsip kerja pembangkit ini adalah mengalihkan
sebagian aliran sungai dengan cara membendung
sungai tersebut, untuk dialirkan ke sebuah bak
penenang, kemudian air dijatuhkan dari bak
penenang melalui sebuah pipa penstock guna
memutar turbin yang berada di didalam rumah
pembangkit. Turbin tersebut tersambung secara
mekanik dengan generator listrik. Listrik yang
dihasilkan kemudian ditranmisikan atau
didistribusikan melalui kabel ke beban-beban.
PLTA dengan kolam tando (reservoir), aliran sungai
dibendung dengan bendungan besar agar terjadi
penimbunan air sehingga terjadi kolam tando. Selanjutnya
air dari kolam tando dialirkan ke bangunan air PLTA.
Dengan adanya penimbunan air terlebih dahulu dalam
kolam tando, maka pada musin hujan di mana debit air
sungai besarnya melebihi kapasitas penyaluran air
bangunan air PLTA, air dapat ditampung dalam kolam
tando. Pada musim kemarau di mana debit air sungai lebih
kecil dari pada kapasitas penyaluran air bangunan air
PLTA,selisih kekurangan air ini dapat di atasi dengan
mengambil air dari timbunan air yang ada dalam kolam
tando. Inilah keuntungan penggunaan kolam tando pada
PLTA. Hal ini tidak dapat dilakukan pada PLTA run off
river.
 Proses start-up–nya cepat (10 –15 menit)
 Sistem pengoperasiannya lebih mudah diatur (pengaturan
beban dan frekwensi mudah)
 Biaya produksi listriknya murah karena air diperoleh
dengan bebas
 Ramah lingkungan (tidak menghasilkan polusi)
 Reservoir air dapat digunakan untuk banyak keperluan;
seperti untuk perikanan,irigasi dan pengendalian banjir
 Tidak rawan kerusakan (karena bagian-bagian yang
bergeraknya dioperasikan dalam kondisi dingin
 Masa guna melebihi 50 tahun dan dapat diperpanjang lagi
melalui renovasi kerena PLTA termasuk jenis energi yang
terbarukan
 Tingkat efisiensi dapat di atas 90 %
 Membutuhkan investasi yang besar
 Membutuhkan lahan yang luas untuk
membuat pusat listrik dengan kapasitas
besar.

Anda mungkin juga menyukai