Perbanyakan Tanaman Pangan Dengan Cara Generatif
Perbanyakan Tanaman Pangan Dengan Cara Generatif
Genetik benih
Pertimbang
an dalam
pemilihan Fisiologis benih
benih
Fisik benih
Budidaya tanaman Pangan
Tanaman Pangan Perbanyakan dengan cara generatif
1. Padi (Oryza setiva L.) Tanaman padi diperbanyak dengan
menggunakan biji.
2. Jagung (Zea mays L.) Tanaman jagung diperbanyak dengan biji.
3. Kedelai (Glycine max L.) Kedelai diperbanyak dengan biji.
4. Kacang tanah (Arachis hipogeae L.) Kacang tanah diperbanyak dengan biji.
5. kacang Kedelai (Glycine max L.) Kacang kedelai diperbanyak dengan biji
6. Kacang hijau (vigna radiata L.) Kacang hijau diperbanyak dengan biji
Kelebihan dan kekurangan
Kelebihan perbanyakan secara Kekurangan perbanyakan sistem
generatif generatif
• Tanaman dapat di proleh • Tanaman baru belum dapat
dengan mudah dan cepat di tentukan bagus dan
• Pekarakan lebih kuat dan berkualitas
rimbun • Jangka waktu bunga dan
• Memiliki keragaman genetik berbuah relatif lama
• Lebih tahan terhadap hama dan • Kualitas tanaman akan di
penyakit yang menyerang
ketahui jika sudah berbuah
• Lebih mudah dalam
melakukan persilangan antar
• Varietes baru belum tentu
tanaman. baik di gunakan.
Faktor – Faktor lingkungan yang
mempengaruhi sistem generatif
• Ketersediaan air
• Suhu
• Cahaya
• Penyimpanan dan perlakukan benih