Anda di halaman 1dari 29

Perkembangbiakan

pada Tumbuhan
IPA Kelas IX

SMP Abadi Perkasa

Azzakia Oofy Aurelie, 2021


Tujuan Pembelajaran
1. Menganalisis sistem reproduksi pada tumbuhan dengan cermat.
2. Menjelaskan penerapan teknologi reproduksi pada tumbuhan dengan benar.
Bagaimana tumbuhan menjadi
bertambah banyak?
Bagaimana tumbuhan tersebut
berkembangbiak atau
bereproduksi?
01
Perkembangbiakan
Tumbuhan Angiospermae
A. Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan
Angiospermae
• Cara perkembangbiakan tumbuhan dengan menggunakan bagian
tumbuhan.
• Tumbuhan memiliki sel meristem sehingga dapat melakukan
perkembangbiakan vegetatif.
• Keturunan yang dihasilkan memiliki sifat atau karakter yang sama
dengan sifat induk.
• Dibagi menjadi perkembangbiakan vegetatif alami dan buatan.
1. Perkembangbiakan Vegetatif Alami
Tumbuhan yang dapat berkembangbiak dengan bagian tubuhnya tanpa
bantuan manusia.
a. Rhizoma b. Stolon c. Umbi Akar
d
2. Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

Tumbuhan yang dapat berkembangbiak dengan bantuan manusia.


a. Cangkok

b. Merunduk

c. Setek

d. Menyambung (Mengenten)

e. Menempel (Okulasi)
B. Perkembangbiakan Generatif pada Tumbuhan
• Sel kelamin tumbuhan adalah putik dan benang sari
• Sel sperma dan sel telur mengalami fertilisasi, sehingga terbentuk
embrio yang tersimpan dalam biji.
• Biji dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru.
• Sifat dari keturunannya dapat diperoleh dari gabungan sifat kedua
induk.
1. Penyerbukan (Polinasi)
Proses menempelnya serbuk sari ke kepala putik.
a. Entomogami, penyerbukan dibantu oleh lebah.
b. Anemogami, penyerbukan dibantu oleh angin.
c. Ornitogami, penyerbukan dibantu oleh burung.
d. Kiropterogami, penyerbukan dibantu oleh kelelawar.
e. Antropogami, penyerbukan dibantu oleh manusia.
Penyerbukan dibedakan berdasarkan asal serbuk sarinya :

Penyerbukan Sendiri
Penyerbukan Tetangga
(autogami)
(geitonogami)

Penyerbukan silang Penyerbukan bastar

(allogami/xenogami) (hibridogami)
2. Pembuahan (Fertilisasi)
Pembuahan yang terjadi pada adalah pembuahan ganda.
Melalui proses :
a. Peleburan inti generative satu dengan ovum membentuk zigot yang akan
berkembang menjadi embrio.
b. Peleburan inti generative dua dengan kandung Lembaga sekunder
membentuk endosperma (cadangan makanan).
3. Penyebaran Biji
Pernahkan kalian menemukan tumbuhan yang tempat tumbuh
induknya berjauhan dengan tempat tumbuh anaknya?

Cara penyebaran biji berdasarkan perantaranya :


a. Anemokori
b. Hidrokori
c. Zookori (Entomokori, Kiropterokori, Ornitokori,
Mammojori)
d. Antropokori
4. Perkecambahan
• Biji yang masih belum tumbuh merupakan biji yang berada pada keadaaan
dormasi biji.
• Dormasi adalah peristiwa pada saat biji mengalami masa istirahat.
• Berakhirnya masa dormasi biji adalah ketika biji mulai tumbuh menjadi
tumbuhan baru yang disebut tahapan perkecambahan.
02
Perkembangbiakan
Tumbuhan Gymnospermae
A. Perkembangbiakan Generatif pada Tumbuhan
Gymospermae
Tumbuhan Gymnospermae tidak memiliki
bunga.
Tumbuhan Gymospermae memiliki alat
perkembangbiakan generatif yang
disebut strobilus atau runjung.
B. Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan
Gymospermae

Tumbuhan Gymospermae dapat


berkembangbiak secara vegetatif misalnya
tumbuhan pinus melalui tunas akar dan pakis
haji menggunakan tunas (bulbil).
03
Perkembangbiakan
Tumbuhan Paku
A. Perkembangbiakan Generatif pada Tumbuhan
Paku
B. Perkembangbiakan Vegetatif pada
Tumbuhan Paku
Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan paku dilakukan dengan
rhizoma. Rhizoma dapat tumbuh ke segala arah dan membentuk koloni
tumbuhan paku yang baru.
04
Perkembangbiakan
Tumbuhan Lumut
A. Perkembangbiakan Generatif pada Tumbuhan
Lumut
B. Perkembangbiakan Vegetatif pada
Tumbuhan Lumut
Lumut juga dapat mengalami perkembangbiakan vegetatif melalui kuncup
atau gemmae dan melakukan fragmentasi. Fragmentasi terjadi ketika
tumbuhan lumut melepaskan sebagian tubuhnya untuk menjadi individu
baru.
Teknologi
Perkembangbiakan
pada Tumbuhan
05
A. Hidroponik
• Hidroponik merupakan cara penanaman tumbuhan dengan menggunakan larutan
nutrisi dan mineral dalam air dan tanpa menggunakan tanah.
• Tanaman darat khususnya sayuran seperti paprika, tomat, timun, terong, dan selada
dapat ditanam secara langsung dalam wadah yang berisi nutrisi atau dengan ditambah
medium yang tak larut dalam air, misalnya kerikil, arang, sekam, spons, serbuk kayu,
dan lain sebagainya.
B. Vertikular
• Vertikultur merupakan metode budidaya tanaman dengan cara membuat
instalasi secara bertingkat (vertikal) dengan tujuan untuk meningkatkan
jumlah tanaman.
• Teknik budidaya ini merupakan konsep penghijauan yang cocok untuk
daerah perkotaan dan lahan terbatas.
C. Kultur Jaringan Tumbuhan
• Kultur jaringan adalah suatu metode
perbanyakan tumbuhan dengan cara
mengambil suatu bagian dari tanaman,
seperti sel atau sekelompok sel, jaringan,
atau organ.
• Bagian tanaman yang telah diambil
selanjutnya ditumbuhkan dalam kondisi
steril pada medium yang mengandung
nutrisi dan zat pengatur tumbuh (hormon).
• Bagian tanaman akan dapat memperbanyak
diri dan berkembang menjadi tanaman
yang memiliki organ lengkap yaitu akar,
batang, dan daun.

Anda mungkin juga menyukai