Kelompok 7
Nama :
Hedi Devita Sari C1C017018
Anisa Gita Hursain Saelangi C1C017
Chrisma Berninda C1C017
Definisi Dari Visi Dan Misi
Visi :
• Menurut Campbell dan Young istilah visi dan misi
dibedakan, yang mana visi adalah “pernyataan tentang
kondisi organisai yang mungkin dan diinginkan di masa
depan” yang termasuk tujuan spesifik, sedangkan misi
lebih terkait pada perilaku dan kondisi saat ini.
• Tony buzan dalam buku The Power of Spiritual
Intelegence, visi didefinisikan sebagai kemampuan
berpikir atau merencanakan masa depan dengan bijak
dan imajinatif, menggunakan gambaran mental tentang
situasi yang dapat dan mungkin terjadi di masa
mendatang.
Definisi Dari Visi Dan Misi
Misi
• Misi digunakan untuk mendeskripsikan keadaan
sekarang, siapakah kita, dimanakah kita sekarang
(perspektif waktu), dan apa kekuatan kita.
• Dengan mengambil contoh angkatan 28, kita bisa
mengatakan bahwa misi mereka adalah kalimat dalam
sumpah pemuda “kami putra dan putri indonesia,
mengaku berbangsa satu, bangsa indonesia.”
• Pernyataan misi yang efektif adalah mendefinisikan
bisnis dari tiap group kecil dalam organisasi.
Pernyataan tersebut akan membuat para karyawan
lebih mengerti mengenai tujuan mereka.
Definisi Dari Visi Dan Misi
Visi perusahaan
• Menurut Peter F. Drucker, fondasi dari kepemimpinan yang efektif adalah
memikirkan visi dan misi organisasi, mendefinisikannya, menegaskannya secara
jelas. Dan nyata. Pemimpin menetapkan tujuan, menentukan prioritas, serta
menetapkan dan memonitor standar.
Pernyataan visi yang baik harus memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut:
• Succinct : Pernyataan visi harus singkat sehingga tidak lebih dari 3-4 kalimat.
• Appealing : Visi harus jelas dan memberikan gambaran tentang masa depan yang
akan memberikan semangat pada customer, stakeholder dan pegawai.
• Feasible : Visi yang baik harus bisa dicapai dengan resource, energi, waktu. Visi
haruslah menyertakan tujuan dan objective yang strecth bagi pegawai.
• Meaningful : Pernyataan visi harus bisa menggugah emosi positif pegawai namun
tidak boleh menggunakan kata-kata yang mewakili sebuah emosi.
• Measurable : Pernyataan visi harus bisa diukur sehingga dimungkinkan untuk
melakukan pengukuran kinerja sehingga setiap pegawai bisa mengetahui apakah
visi sudah bisa dicapai atau belum.
• Misi perusahaan
misi perusahaan menjelaskan bidang penekanan produk,
pasar, dan teknologi perusahaan serta dinyatakan
sedemikian rupa sehingga mencerminkan nilai dan
pengambilan prioritas dari pengambil keputusan strategis
suatu perusahaan.
Selain itu, misi tersebut mencangkup tujuan dan strategi
yang diuraikan secara luas atau dinyatakan secara tidak
langsung, dan bukanya arahan yang bersifat khusus.
Dengan kata lain, misi merupakan pernyataan, bukan
mengenai target yang dapat diukur, melainkan mengenai
sifat dan orientasi.
• Contoh
visi SCTV “satu untuk semua” yang berarti acara-acara
SCTV harus bisa dinikmati semua kalangan, semua umur
mulai balita sampai manula, cukup dengan melihat SCTV
kebutuhan orang terhadap informasi & hiburan dan lain-
lain bisa dipenuhi. Dengan demikian visi merupakan titik
permulaan dari kenyataan hari esok suatu perusahaan.
Visi yang benar merupakan suatu gagasan yang sangat
ampuh yang dapat membuat loncatan awal ke masa
depan dengan memadukan segala sumberdaya untuk
mewujudkan visi tersebut.
Pernyataan misi yang baik haruslah memenuhi beberapa kriteria seperti
berikut:
• Simple and Clear : Pernyataan misi harus dicukup diwakili oleh 2-3
pernyataan saja. Semua pernyataan tersebut harus sederhana dan jelas
dimengerti serta tidak menggunakan jargon-jargon organisasi.
• Broad and long-term in future : pernyataan misi organisasi harus cukup
luas mengakomodasikan perkembangan organisasi di masa mendatang.
Misi organisasi harus bisa menunjukan gambaran yang akan dicapai di
masa depan dengan jelas. Pernyataan misi organisasi harus tetap valid
pada 20 tahun mendatang sama seperti kondisi sekarang.
• Focus on the present : Pernyataan misi organisasi tidak boleh terlalu
berorientasi pada masa depan sehingga kurang bisa fokus pada kondisi
organisasi di masa sekarang.
• Easy to understand : Misi organisasi harus mudah dimengerti. Misi yang
mudah dimengerti akan memudahkan mengkomunikasikan misi tersebut
kepada anggota organisasi, stakeholder.
• Contoh
(Telkom) Memberikan layanan ” One Stop InfoCom ”
dengan jaminan bahwa pelanggan akan mendapatkan
layanan terbaik, berupa kemudahan, produk dan jaringan
berkualitas, dengan harga kompetitif.