Referat Glaukoma
Referat Glaukoma
Disusun Oleh :
Muhammad Faruq Azmi
201820401011155
Pembimbing
Dr dr Arti Lukitasari, SpM
80.000
penduduk
Amerika Serikat
buta akibat
glaukoma
BAB 2
TINJAUAN
PUSTAKA
Aqueous humor cairan jernih yang mengisi bilik mata depan dan
belakang.
Volumenya 250 FL
Kecepatan pembentukannya 2,5 pL/mnt.
Glaukoma neuropati optik
Tekanan intraocular disebabkan bertambahnya
produksi humor aqueous oleh badan sillier
Glaukoma Primer
Glaukoma Sekunder
Glaukoma kongenital
Glaukoma absolut
Glaukoma Sudut Terbuka Primer
. Glaukoma Sudut Tertutup Primer
Glaukoma Sekunder
-Peningkatan tekanan intraorbital yang terjadi sebagai suatu manifestasi dari penyakit
mata lain.
Etiologi terjadinya glaukoma sekunder bermacam-macam.
a. Glaukoma Pigmentasi
b. Glaukoma Akibat Kelainan Lensa
c. Glaukoma Akibat Uveitis
d. Glaukoma Akibat Trauma
Glaukoma kongenital
(1) Glaukoma kongenital primer menunjukan kelainan perkembangan yang terbatas pada sudut
bilik mata depan
(2) Anomali perkembangan segmen anterior-sindrom Axenfeld-Reiger dan anomali Peters
(3) Kelainan perkembangan iris dan kornea
Glaukoma absolut
Pada glaukoma absolut dapat ditemukan :
Kebutaan total
Mata lelah
Kornea keruh
Bilik mata dangkal
Papil atrofi dengan ekskavasi glaukomatosa
Mata keras seperti batu
Nyeri periorbital
DIAGNOSIS
Pemeriksaan
Pemeriksaan
Anamnesis TIO dengan Oftalmoskopi Perimetri
Tonometri Gonioskopi
Tonometri Palpasi
Tekanan mata N+1, N+2, N+3 atau N-1, N-2, N-3
lebih tinggi atau lebih rendah daripada
normal.
Tonometri Schiotz
Tonometri Aplanasi
Gonioskopi
Oftalmoskopi
Perimetri
TATALAKSANA
Operatif
Iridoplasti, Iridektomi, Iridotomi Perifer
Trabekuloktomi