GLAUKOMA
2023
Di Susun oleh:
INDAH KARLINA ( 2201095 ) LENARIA
TOGATOROF ( 2201099 )
MEGAWATI NAENGGOLAN ( 2201100 )
GPSta memiliki ciri sudut bilik mata dean terbuka atau tampak normal,
tetapi terdapat penyumbatan pada aliran keluar cairan bola mata.
Penyumbatan ini terjadi secara perlahan dan mengakibatkan peningkatan
tekanan pada bola mata.
Glaukoma jenis in bersifat kronis dengan progresivitas lambat dan tapa
gejala sehingga penderita tidak akan menyadari sampai terjadinya
penyempitan lapangan pandangan dan penglihatan yang menurn tajam.
Pada fase ini glaukoma sudah memasuki tahap lanjut dengan kerusakan
saraf pusat yang progresif. Glaukoma jenis in yang sering disebut dengan
silent blinding disease atau sneak thief of sight (pencuri penglihatan).
FAKTOR RESIKO
semua orang beresiko untuk menderita glaukoma tetapi ada beberapa
golongan dengan resiko lebih tinggi untuk menderita glaukoma,
diantaranya:
orang dengan riwayat keluarga menderita glaukoma memiliki resiko 6
kali lebih besar untuk menderita glaukoma
pengunaan obat-obatan steroid
ras afrika dan asia
orang dengan bilik mata depan yang dangkal
penderita rabun jauh atau rabun dekat dengan ukuran lensa yang tinggi
kelompok usia di atas 40 tahun
penderita cedera mata
penderita penyakit degeneratif seperti diabetes melitus, hipertensi,
hipotensi dan kelainan kardiovaskuler
penderita migran
vasospasme ( penyempitan pembuluh darah)
PENCEGAHAN
GLAUKOMA
3. Bedah Iridektomi
Iridektomi insisi dilakukan pada pasien yang tidak berhasil dengan
tindakan laser iridotomi. Seperti;
Pada situasi iris tidak dapat dilihat dengan jelas karena edema
kornea, hal ini sering terjadi pada pasien glaukoma akut berat yang
berlangsung 4 – 8 minggu.
Sudut bilik mata depan dangkal, dengan kontak irido-korneal yang
luas.
Pasien yang tidak kooperatif.
Tidak tersedianya peralatan laser
4. Ekstraksi lensa
Terdapat beberapa studi yang membuktikan
efektivitas ekstraksi lensa dalam menurunkan
dan mengontrol tekanan intraokular pasien
dengan Primary Angle Closure Glaucoma
(PACG). Ekstraksi lensa sebaiknya
dipertimbangkan pada kasus PACG terutama
yang disertai dengan hyperopia atau kondisi
lensa yang cembung di anterior (anteriorly
vaulted lens).
DAFTAR
PUSTAKA
https://www.kalbemed.com/diseases/55
https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/infodati
n/infoDatin_glaukoma_2019.pdf
http://eprints.undip.ac.id/63545/3/BAB_2.pdf