Anda di halaman 1dari 28

Disusun oleh:

MODUL 1 :

PENGERTIAN, RUANG LINGKUP DAN


FUNGSI ADMINISTRASI

Modul ini membahas tentang


PENDAHULUAN pengertian administrasi pada
umumnya, ruang lingkup serta
fungsi dari administrasi.

Dengan mempelajari modul ini anda akan:

1. Dapat menjelaskan pengertian


administrasi
2. Dapat menjelaskan ruang
lingkup administrasi
3. Dapat menjelaskan fungsi
administrasi
NEXT

KEGIATAN BELAJAR 1
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP
ADMINISTRASI

A. Pengertian
Kegiatan pembelajaran Penjaskes di sekolah memerlukan
dukungan pengelolaan yang tertib dan sistematis. Mengingat
bahwa pengelolaan terhadap kegiatan pembelajaran Penjaskes
dibutuhkan suatu perencanaan pengorganisasian pelaksanaan
kegiatan pengendalian serta penilaian hasil belajar siswa yang
berkaitan dengan pelaksanaan administrasi yang baik dari guru
Penjaskes tersebut.
NEXT

Pengertian Admistrasi yang sebenarnya, beberapa ahli memberikan


batasan-batasan antara lain sebagai berikut:

1. Leonard D 1. Leonard D
2. Ngalim Purwanto
White. White.
(1975 : 12),
Administrasi Administrasi
Administrasi adalah
adalah suatu adalah suatu
suatu proses
proses yang proses yang
keseluruhan dari
biasanya terdapat biasanya terdapat
semua kegiatan
pada semua usaha pada semua usaha
bersama dengan
kelompok baik kelompok baik
memanfaatkan semua
usaha negara, usaha negara,
fasilitas yang tersedia
pemerintah atau pemerintah atau
baik material, personal
swasta sipil atau swasta sipil atau
maupun spiritual
militer secara militer secara
dalam usaha mencapai
besar-besaran atau besar-besaran atau
tujuan bersama secara
secara kecil- secara kecil-
efektif dan efisien.
kecilan (Sadiyono) kecilan (Sadiyono)
NEXT
1. Proses kegiatan
bersama dengan
menjalin kerjasama

Dengan
demikian 3. Guna mencapai
2. Dilakukan oleh yang penting tujuan yang telah
sekelompok manusia dalam ditetapkan
pengertian
administrasi
adalah:

4. Dengan 5. Kurun waktu


memanfaatkan tertentu dalam
sumber daya yang mencapai tujuan
ada (terprogram)
Ruang Lingkup Administrasi

1. Bidang Personalia dan Ketenagaan


Administrasi ketenagaan ini berlaku dari tenaga pimpinan sampai dengan
pelaksana.
Selain pembagian tugas tersebut di atas pengadministrasian ketenagaan
(personil) mempunyai jenjang karier yang adil.

2. Bidang ketatalaksanaan
Prosedur atau tata kerja yang telah ditentukan untuk dilaksanakan , maka
tanggung jawab pimpinan khususnya yang ditunjuk untuk bidang
ketatalaksanaan harus dapat mengendalikan jalannya roda organisasi
tersebut.

Bidang Produksi
Bidang produksi ini menangani baik yang bersifat materil maupun yang bersifat
kegiatan. Dengan demikian bidang produksi ini memproduksi segala bentuk
baik materi maupun tenaga dan program yang memiliki kualitas dan
kemanfaatan yang tinggi, tetapi dipertahankan oleh lembaga atau badan
usaha tersebut.

NEXT
Ruang Lingkup Administrasi

4. Bidang Dana atau Keuangan


Pengadministrasian keuangan atau dana merupakan hal yang sangat peka bagi
penanggungjawabnya. Administrasi keuangan untuk mengatur tentang
perencanaan kebutuhan dana dan badan usaha atau lembaga tersebut baik
untuk pemasukan maupun pengeluaran. Hal ini perlu pengendalian yang rapi
dan sesuai dengan ketentuan pengelolaan keuangan yang berlaku.

5. Bidang Komunikasi
Bidang komunikasi mengurusi tentang komunikasi antara badan usaha atau
lembaga dan masyarakat. Hal ini saat sekarang sangat ngetrend dalam
kegiatan dari bidang komunikasi karena masyarakat pengguna jasa atau
produk harus well-informed dalam kegiatan badan usaha atau lembaga
tersebut, sehingga masyarakat akan menyenanginya.

6. Bidang sarana dan prasarana


Administrasi bidang sarana dan prasarana ini mengelola secara tertib sarana dan
prasarana yang dimiliki oleh badan usaha atau lembaga tersebut. Lain dengan
suatu lembaga pendidikan seperti sekolah-sekolah yang menangani suatu
usaha yang khusus bergerak dibidang pendidikan untuk menghasilkan
manusia yang terdidik dan bermutu dan siap pakai di masyarakat lingkungan
kerja.
NEXT
NEXT
KEGIATAN BELAJAR 2
FUNGSI ADMINISTRASI

Administrasi merupakan suatu proses kegiatan dari usaha beberapa


orang yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan, yang telah ditetapkan.
Sebagai alat untuk mencapai tujuan tersebut maka fungsi administrasi disusun
sebagai berikut:
1. Prajudi Atmosudirdjo:
Planning – Organisasi – Directing (Actuating) – Controlling.
2. John Robert Beishline:
Planning – Organisasi – Commanding – Controlling
3. Henry Fayol:
Planning – Organisasi – Commanding - Coordinating – Controlling
4. Luther Gullich:
Planning – Organisasing – Stafing – Coordinating – ReportingBudgeting – Directing
5. S.P Siagian:
Planning – Organisasing – Motivating – Controling
6. George R. Terry
Planning – Organisasing – Actuating – Controlling
7. Winasdi :
Planning – organisasing – ActuatingLeading – Coordinating – Controlling
8. Lyndal F Urwick :
Forecasting – Organisasing – Commanding – Coordinating – Controlling plan
NEXT

Dengan memperhatikan banyak pendapat tersebut maka dapat diambil


kesimpulan. Fungsi administrasi dapat disusun sebagai berikut:

1. Forecasting
2. Planning termasuk budgeting
3. Organising
4. Staffing
5. Directing atau Commanding Actuating
6. Leading
7. Coordinating
8. Motivating
9. Controlling dan Reporting
Jika disusun dalam pengelompokan serta urutan kegiatan dapat digambarkan
dalam bagan sebagai berikut:

FORECASTING

PLANNING &
BUDGETING

ORGANISING &
STAFFING

DIRECTING COMMANDING LEADING


COORDINATING MOTIVATING

CONTROLLING &
REPORTING

NEXT
NEXT MODUL 2 :
ALAT & FUNGSI ORGANISASI DALAM
KEGIATAN ADMINISTRASI

PENDAHULUAN
Organisasi olahraga di masyarakat hampir terdapat disemua lapisan. Khususnya
yang bergabung sebagai anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia yang
merupakan wadah satu-satunya dari semua cabang olahraga dan badan
fungsional yang bergerak dibidang olahraga.
Organisasi merupakan kumpulan beberapa orang yang mempunyai kerjasama
yang baik dengan rasa tanggung jawab pada setiap tugas yang diberikan.

Setelah mempelajari Modul ini Anda akan dapat:

1.Menjelaskan tentang organisasi sebagai alat


dan fungsinya dalam kegiatan administrasi
2. Menjelaskan organisasi olahraga dimasyarakat
3. Menjelaskan tentang bagan organisasi dalam
segala bentuknya
NEXT

Menurut Dwight Waldo


“Organisasi merupakan rangka (bentuk) yang menjadi wadah
daripada usaha kerjasama kelompok manusia atau organisasi adalah
struktur hubungan perilaku yang berdasarkan atas wewenang formil dan
kebiasaan didalam sistem administrasi.

Dalam organisasi ada pengertian dinamis antar rangkaian


perbuatan atau aktivitas yang meliputi:
1. Penyusunan bentuk dan pola usaha kerjasama
2. Menggolongkan tindakan yang harus di jalankan
dalam kesatuan – kesatuan tertentu,
3. Menentukan tugas – tugas pekerjaan bagi orang –
orang yang tergantung dalam usaha kerjasama itu,
4. Membagi wewenang masing – masing
5. Menetapkan jalinan hubungan kerja di antara
mereka serta saluran perintah dan tanggung jawab.
KEGIATAN BELAJAR 1
ALAT DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM
KEGIATAN ADMINISTRASI

Organisasi didefinisikan sebagai : Setiap bentuk


persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja sama untuk
mencapai suatu ikatan hirarki dimana selalu mendapat hubungan
antara seorang atau sekelompok orang yang disebut pimpinan dan
seorang atau sekelompok orang yang disebut bawahan.
Sebagai alat administrasi dan manajemen organisasi dapat ditinjau dari dua
analisis yaitu:

1. Sebagai wadah dimana 2. Organisasi sebagai proses


kegiatan administrasi interaksi antara orang-orang
manajemen di selenggarakan yang menjadi anggota
organisasi itu.

NEXT
1. Organisasi sebagai wadah
Sebagai wadah organisasi adalah tempat dimana kegiatan-kegiatan
administrasi dan manajemen dijalankan. Sebagai wadah organisasi
bersifat statis ruang setiap organisasi memiliki suatu pola dasar
struktur yang relatif permanen.

2. Organisasi sebagai proses


Hubungan formal antara orang-orang dalam
organisasi pada umumnya diatur dalam dasar hukum
perincian susunan organisasi serta hubungan bersifat hirarki
yang terdapat dalam organisasi yang bersangkutan.
Sebaliknya, hubungan informal antara orang-orang
di dalam organisasi diatur dalam dasar hukum perincian
organisasi, tidak pula terlibat dalam struktur organisasi.

NEXT
NEXT
KEGIATAN BELAJAR 2
ORGANISASI OLAHRAGA DI
MASYARAKAT

2. ORGANISASI
1. ORGANISASI TETAP
SEMENTARA
NEXT
1. ORGANISASI TETAP

Organisasi tetap artinya yang akan berlangsung


cukup lama dan akan bubar bilamana:

- Membubarkan diri karena suatu alasan


- Di bubarkan oleh yang berwenang karena alasan-alasan tertentu
- Masa jabatannya dari pimpinan-pimpinannya habis
- Jalannya organisasi diatur Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

- BAPOPMI (Mahasiswa)
Dimasyarakat luas organisasi
- BAPOPSI (Pelajar)
olahrga yang bersifat tetap selain induk
- SIWO (Karyawan)
organisasi cabang olahraga juga organisasi
olahrga dari sekelompok orang dengan - BAPOR KORPRI
profesi tertentu atau orang yang memiliki (Pegawai Negeri)
kepentingan yang sama seperti yang di - BPOC ( Olahraga Cacat)
tampung menjadi anggota KONI adalah: - PERWOSI ( Wanita)
- PP KORI ( Perhimpunan
Pembina Kesehatan
Olahraga Indonesia
NEXT

Setiap organisasi berbeda bentuk dan jumlah pengurusnya


tetapi pada umumnya yang harus ada adalah :

1. Ketua umum
2. Wakil Ketua Umum/Ketua
Harian
3. Ketua Bidang Organisasi Susunan kepengurusan
4. Ketua Bidang Pembinaan bagi pengurus daerah dan
Prestasi
cabang olahraga, hampir
5. Ketua Bidang Desa
6. Sekretaris Jenderal sama dengan kepengurusan
7. Wakil Sekretaris Jenderal untuk Pengurus
8. Bendahara Besar/Pusat dari cabang
9. Wakil Bendahara olahraga.
10. Komisi Teknik, Kepelatihan
dan Perwasitan
11. Komisi pendidikan, Penelitian
dan Pengembangan
12. Komisi Daerah
13. Komisi Umum
NEXT
2. ORGANISASI SEMENTARA

Organisasi sementara adalah yang bersifat sementara artinya waktu bekerjanya


terbatas atau tidak terlalu lama sesuai dengan keperluan. Pembentukan dari
Kepanitiaan ini atas dasar Surat Keputusan dari KONI Pusat yang isinya
antara lain :

1. Pendahuluan
2. Tujuan dan sasaran penyelenggaraan PON
3. Waktu dan tempat penyelenggaraan PON
4. Panitia besar PON
5. Pemanfaatan potensi masyarakat
6. Babak kualifikasi
7. Jumlah dan cabang yang dipertandingkan
8. Dasar penetapan cabang olahraga yang
dipertandingkan
9. Cabang olahraga dalam PON
10. Tema PON
11. Cabang olahraga dan nomor perlombaan
12. Jumlah atlet
13. Persyaratan Khusus peserta
14. Protes/sanggahan terhadap atlet peserta PON
15. Lain - lain
NEXT
Sebelum ketentuan penyelenggaraan
PON tersebut diatas oleh KONI Pusat
dikeluarkan Surat Keputusan yang
terdiri dari :

1. Penunjukkan tempat
penyelengaraan PON
2. Pengangkatan Panitia Inti
Pengurus Besar PON, yang
terdiri dari:
a) Ketua Umum
b) Ketua Pelaksana
c) Ketua I/Pertandingan
d) Ketua II/Pelayanan
e) Ketua III/Perwismaan
f) Ketua IV/Api PON
g) Ketua V/Dana
h) Sekretaris Umum
i) Wakil Sekretaris Umum
j) Bendahara
k) Wakil Bendahara
NEXT
Selanjutnya SK yang dikeluarkan
lagi oleh KONI Pusat tentang :

1. Jumlah olahragawan peserta PON, hal ini untuk membatas jumlah


maksimum olahragawan dari setiap cabang olahrga peserta PON, di harapkan
dapat mencapai prestasi Internasional.
2. Pemberian izin kepada PB PON untuk menjual karcis pada cabang-cabang
olahraga yang dipertandingkan
3. Penunjukkan tempat pengambilan Api PON, selain dari hal-hal tersebut di
atas ditertibkan pula ketentuan-ketentuan tentang:
1. Tata tertib akomodasi dan boga peserta PON
2. Pedoman penelitian keabsahan peserta PON
3. Struktur organisasi Panitia Besar PON serta Panitia Pelaksana setiap
cabang olahraga
4. Ketentuan – ketentuan lain yang berkaitan dengan :
- Pola asuransi kecelakaan diri
- Pitogram PON untuk setiap cabang olahrga dengan Mat
Bandolnya
- Piagam penghargaan
- Bentuk medali dan kenang-kenangan PON
- Tanda pengenal Panitia dan Peserta
NEXT

Dalam kepanitiaan, pelaksana untuk tiap cabang olahraga kegiatan


utamanya ada Ketua Pertandngan, yang diberi wewenang untuk
menyusun pada pembantunya antara lain terdiri dari:

-Para wasit/pembantu wasit/penjaga garis


-Petugas lapangan
-Petugas perlengkapan dan lapangan
-Petugas sekretariat pertandingan dan sebagainya

Selanjutnya Bidang Pertandingan tersebut melakukan kegiatan antara lain:

-Membuat skema pertandingan/perlombaan sesuai ketentuan


-Melakukan seeded
-Mengadakan looting/undian
-Menyusun tata tertib pertandingan
-Melaksanakan pertandingan/perlombaan
-dan sebagainya
MODUL 3 :
PANITIA PELAKSANAAN PERTANDINGAN
ATAU PERLOMBAAN CABANG OLAHRAGA

PENDAHULUAN

Panitia pelaksanaan pertandingan/perlombaan dari cabang olahraga


merupakan suatu organisasi yang dikelola sebagai pelayanan terhadap
peserta pertandingan/perlombaan, karena sesuai ketentuan yang berlaku
para peserta mempunyai “maksud” tertentu untuk dapat menenangkan
pertandingan/perlombaan yang diikutinya.

Dengan mempelajari modul ini anda akan:

1. Menerangkan tentang rencana penyelenggaraan pertandingan atau perlombaan dari cabang olahraga
2. Menjelaskan pengorganisasian dan penempatan personal yang akan ikut serta dalam
penyelenggaraan pertandingan/perlombaan
3. Menjelaskan tugas dan wewenang dan kepanitiaan pertandingan atau perlombaan dan cabang
olahraga sesuai dengan tujuannya
4. Menjelaskan dan menerapkan pelaksanaan pertandingan/perlombaan di sekolah Anda
5. Menjelaskan tentang pengendalian terhadap kegiatan pertandingan atau perlombaan
NEXT
KEGIATAN BELAJAR 1
RENCANA, PENGORGANISASIAN DAN
STAFFING PENYELENGGARANAAN
PERTANDNGAN

A. Perencanaan
Perencanaan adalah suatu kegitan yang dilakukan oleh perorangan
atau kelompok orang untuk mencapai tujuan yang ditetapkan bersama,
dengan tindakan- tindakan bertahap guna mencapai tujuan organisasi
tersebut. Beberapa ahli manajemen menyebutkan bahwa untuk menyusun
suatu perencanaan yang baik dengan memperhatikan pada pertanyaan atau
pola pikir yang terdiri dari 5W dan 1H, yaitu:

Sebelum menguraikan tentang persyaratan dalam


What – Apa menyusun suatu rencana kegiatan, di sini perlu
Who – Siapa disampaikan bahwa perencanaan terdiri dari:
Where – Dimana
When – Kapan
Why – Mengapa
How – Bagaimana
Rencana jangka Rencana jangka
panjang pendek
NEXT

Adapun unsur – unsur yang sesuai dengan maksud dan tujuan dari rencana
tersebut:
-Sistem yang digunakan untuk meyelenggarakan perlombaan dari
pendaftaran peserta, membagi peserta untuk nomor yang diikuti
sampai dengan pelaksanaannya
-Dan seterusnya

Men =
Manusia

Selain unsur – unsur


Money = tersebut diatas, Machine =
keuangan dalam menyusun sarana dan
pendanaan suatu rencana prasarana
dengan
memperhatikan 5M
yang terdiri dari:
Material = Method =
materi atau cara atau
bahan sistem
NEXT

Dengan dasar penyetahuan di atas, maka pelaksanaan pertandingan cabang olahraga


melakukan langkah – langkah sebagai berikut:
1. Penelitian pendahuluan
Penelitian pendahuluan atau penjajakan sebelumnya akan
memungkinkan melaksanakan kegiatan dalam bidang olahraga
berkisar mengenai mencari jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan
tentang:
a. Apakah tujuan kegiatan ?
b. Apakah yang direncanakan?
c. Apakah dengan dasar-dasar yang ada, dengan faktor-faktor yang
berhubungan dengan itu maka tujuan akan tercapai?

Hal – hal yang penting untuk memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan diatas
meliputi beberapa faktor sebagai berikut:
a. Tujuan
b. Olahragawan
c. Pelaksana
d. Alat-alat/Lapangan
e. Lingkungan/saat
f. Waktu Penyelenggara
NEXT
B. Pengorganisasian dan Staffing

1. Pengorganisasian

Susunan organisasi memneri gambaran tentang:


a. Garis kewenangan
b. Menunjukkan tugas, wewenang dari
tanggung jawab
c. Untuk menetukan pelaksanaan yang tepat
dalam organisasi

Dalam struktur organisasi ada tiga masalah yang penting, yaitu:

a. Pimpinan Umum
b. Bidang Teknik
c. Bidang Pendukung
NEXT

2. Penentuan Personil (Staffing)

Setelah menyusun bagan organisasi kemudian harus dipikirkan personil


yang akan menempati masing-masing jabatan dalam organisasi yang telah
disusun dan memenuhi syarat-syarat A3BK yang artinya:

A = Akhlak Baik
A = Ahli dalam bidangnya
A = Amalnya tidak terputus
B = Berani dalam kebenaran
K = Konstruktif ( berjiwa
membangun)

Anda mungkin juga menyukai