Anda di halaman 1dari 7

RYAN REIZA PUTRA

FAZRI DERMAWAN

SAKINAH MAWADDAH
Pembimbing:
dr. CRISTOFFEL TOBING M.KED (OG) Sp.OG (K)
Kista ovarium pada kehamilan merupakan
kasus yang jarang di temukan pada praktek,
namun kejadian kista ovarium pada kehamilan
mendapat perhatian khusus akibat
memberikan dampak negative pada kehamilan
dan menghambat pertumbuhan janin.
Pembentukan kista dapat disebabkan oleh
stimulasi hormonal
KLASIFIKASI
Kista ovarium selama masa kehamilan dapat diklasifikasikan
berdasarkan ukurannya : 5 cm (50%), 5-10 cm (25%), >10
cm (25%). Sebanyak 49% kista ovarium yang berukuran
>5cm dapat sembuh tanpa intervensi

Beberapa komplikasi yang mungkin terjadi pada kehamilan


dengan kista ovarium

Pertumbuhan Malpresentasi
Abortus Persalinan premature Torsi Ovarium
janin terhambat Janin

Sumbatan pada jalan Instabilitas


lahir hemodinamik
GEJALA KLINIS PADA KEHAMILAN DENGAN KISTA
Sebagian besar kista ovarium tidak menimbulkan gejala, atau hanya
sedikit nyeri yang tidak berbahaya. Tetapi ada pula kista yang berkembang
menjadi besar dan menimbulkan nyeri yang tajam. Gejala yang mungkin
terjadi berupa :

Perut membesar asimetris dan terasa


penuh
Tekanan pada dubur dan kandungan
kemih (sulit buang air kecil)
Haid tidak teratur

Nyeri panggul yang menetap atau


kambuhan yang dapat menyebar ke
panggung bawah dan paha

Nyeri senggama
Mual, ingin muntah, atau
pengerasan payudara mirip seperti
pada saat hamil
PEMERIKSAAN PENUNJANG

USG merupakan pemeriksaan dengan sensitifitas yang baik


dalam menentukan kista ovarium pada kehamilan, USG juga
dapat menentukan lokasi kista yang dapat digunakan untuk
pertimbangan terapi dan komplikasi yang dapat terjadi
PENATALAKSANAAN

Manajemen pada kehamilan tergantung pada ukuran


massa adneksa, penampilan sonografi dan gejala
klinis yang terkait, meskipun mayoritas wanita
cenderung tanpa gejala. Hal itu didasarkan atas 3
pertimbangan yaitu:
1) kemungkinan keganasan
2) kemungkinan torsi
3) kemungkinan menimbulkan komplikasi
obsterik yang gawat.
4) Ukuran kista

 Pada trimester 1 : Sebaiknya kehamilan ditunda hingga 16


minggu akibat dapat menyebabkan abortus
 16 – 20 minggu merupakan waktu yang baik untuk
melakukan operasi namun masih memiliki kemungkinan
abortus
 Pengangkatan kista setelah usia kehamilan 28 – 30 minggu
meningkatkan resiko persalinan premature maka dapat
diberikan preparat progesteron
 Pertimbangan pengangkatan kista ovarium pada kehamilan
tua melihat perlu diangkat atau tidaknya,besarnya, posisinya,
cepat/tidak berkembangnya, dan tuanya kehamilan
CARE PLANING

Anda mungkin juga menyukai