Anda di halaman 1dari 9

GAYA KEPEMIMPINAN

OTORITER
Kelompok 6
Andi Moh Noerkhalik C20116104
Gusti Ayu Indi Ranusadia C20116105
Raymon Simon Matu C20116107
Frekdinan M Kamai C20116109
Puput Hariati C20116114
Jihan Claudia R C20116501
Pokok Pembahasan

01 Gaya Kepemimpinan Otoriter

Ciri-ciri dari Kepemimpinan


02 Otoriter

Kelebihan gaya kepemimpinan


03 Otoriter

Kelemahan gaya kepemimpinan


04 Otoriter
Defenisi Kepemimpinan
Otoriter :
 Kepemimpinan otoriter adalah gaya pemimpin yang
memusatkan segala keputusan dan kebijakan yang
diambil dari dirinya sendiri secara penuh. Segala
pembagian tugas dan tanggung jawab dipegang oleh
si pemimpin yang otoriter tersebut, sedangkan para
bawahan hanya melaksanakan tugas yang telah
diberikan.
 Kepemimpinan otoriter merupakan gaya
kepemimpinan yang paling tua dikenal manusia. Oleh
karena itu gaya kepemimpinan ini menempatkan
kekuasaan di tangan satu orang atau sekelompok
kecil orang yang di antara mereka tetap ada seorang
yang paling berkuasa.
Lanjutan….
Perintah pemimpin sebagai atasan tidak boleh dibantah, karena dipandang sebagai satu-
satunya yang paling benar.Pemimpin sebagai penguasa merupakan penentu nasib
bawahannya. Oleh karena itu tidak ada pilihan lain, selain harus tunduk dan patuh di bawah
kekuasaan sang pemimpin. Kekuasaan pimpinan digunakan untuk menekan bawahan,
dengan mempergunakan sanksi atau hukuman sebagai alat utama.Pemimpin menilai
kesuksesannya dari segi timbulnya rasa takut dan kepatuhan yang bersifat kaku.
Kepemimpinan dengan gaya otoriter banyak ditemui dalam pemerintahan Kerajaan Absolut,
sehingga ucapan raja berlaku sebagai undang-undang atau ketentuan hukum yang
mengikat. Di samping itu sering pula terlihat gaya dalam kepemimpinan pemerintahan
diktator sebagaimana terjadi di masa Nazi Jerman dengan Hitler sebagai pemimpin yang
otoriter
Ciri-ciri dari Kepemimpinan Otoriter adalah :

02 04 06
Pengarahan bawahan
Bawahan tidak dilakukan dengan Pimpinan menganut
diikutsertakan untuk memberikan sistem manajemen
memberikan saran, instruksi/perintah, tertutup, kurang
ide dan pertimbangan ancaman hukuman, menginformasikan
dalam proses serta pengawasan keadaan perusahaan
pengambilan dilakukan secara kepada bawahannya.
keputusan. ketat.

Bawahan hanya Orientasi


Pengambilan
kepemimpinannya
keputusan dan bertugas sebagai
difokuskan hanya untuk
kebijaksanaan pelaksana peningkatan produktivitas
hanya ditetapkan keputusan yang kerja karyawan dengan
sendiri oleh telah ditetapkan kurang memperhatikan
pemimpin pimpinan. perasaan dan
kesejahteraan bawahan.
01 03 05
Kelebihan gaya
kepemimpinan Otoriter

Adapun kelebihan gaya kepemimpinan otoriter,


yaitu :
Keputusan dapat diambil secara cepat
Mudah dilakukan pengawasan
Pemimpin yang bersifat otoriter pasti
bersifat tegas, sehingga apabila terjadi
kesalahan dari bawahan maka
pemimpin tak segan untuk menegur
Kelemahan gaya kepemimpinan Otoriter
Adapun kelemahan gaya kepemimpinan dibagi menjadi 8 bagian, yaitu:

01 02 03 04 05
Setiap perbedaan diantara Inisiatif dan daya
Keberhasilan yang Disiplin yang anggota kelompoknya pikir anggota
terwujud selalu Pemimpin diartikan sebagai kelicikan, sangat dibatasi,
dicapai adalah karena
dibayang-bayangi yang diktator tidak pembangkangan, atau sehingga tidak
ketakutan bawahan
dengan ketakutan menghendaki rapat pelanggaran disiplin terhadap diberikan
terhadap atasannya
akan hukuman atau musyawarah. perintah atau instruksi yang kesempatan untuk
dan bukan atas dasar
keyakinan bersama. yang keras bahkan telah diberikan mengeluarkan
pemecatan. pendapatnya.

D
D
D
Lanjutan….
Pengawasan bagi pemimpin yang diktator hanyalah
6 berarti mengontrol, apakah segala perintah yang telah
diberikan ditaati atau dijalankan dengan baik oleh
anggotanya.

Mereka melaksanakan inspeksi, mencari kesalahan


7 dan meneliti orang-orang yang dianggap tidak taat
kepada pemimpin, kemudian orang-orang tersebut
diancam dengan hukuman, dipecat, dsb. Sebaliknya,
orang-orang yang berlaku taat dan menyenangkan
pribadinya, dijadikan anak emas dan bahkan diberi
penghargaan.

Kekuasaan berlebih ini dapat menimbulkan sikap


8 menyerah tanpa kritik dan kecenderungan untuk
mengabaikan perintah dan tugas jika tidak ada
pengawasan langsung.

4
Thank You

Anda mungkin juga menyukai