Chenny, SpS
PENDAHULUAN
Polineuropati akut yang disebabkan oleh reaksi autoimun
terhadap saraf perifer yg progresif & akut dengan gejala :
EPIDEMIOLOGI
Sering dewasa
85-90% muda, rerata
kasus AIDP usia 40 th,
♂ > ♀ = 1,2:1
menjadi dasar
patofisiologi SGB
berupa proses
antibodi mimikri
Dimana terjadi kemiripan antara
struktur Antigen patogen dgn
struktur yang terdapat pada myelin
shg antibodi yang dibentuk tubuh
Adanya infeksi untuk melemahkan patogen tersebut
antecenden menyerang saraf itu sendiri
Bukti-bukti bahwa imunopatogenesa merupakan
mekanisme yang menimbulkan jejas saraf tepi pada SGB
6 kematian
Cairan serebro spinal (CSS) Pemeriksaan KHS
• Disosiasi sitoalbuminik • Latensi distal motorik yang
(meningkatnya jumlah protein memanjang
(100-1000 mg/dL) tanpa adanya • KHS menurun ( < 60% normal)
pleositosis (sel MN < 10 / mm³) • Blok konduksi
• Gelombang F memanjang/absen
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
3% pasien † karena
gagal nafas & aritmia
KATEGORI SCORE
Age at onset (years) > 60 1
41 - 60 0,5
< 40 0
Diarrhoe ( ≤ 4 weeks) Absence 0
Presence 1
GBS disability score (at 2 0 or 1 1
weeks after entry) 2 2
3 3
4 4
5 5
Total EGOS 1-7
Semakin besar nilai EGOS semakin kecil kemungkinan pasien dapat berjalan
setelah 6 bulan dari onset