Anda di halaman 1dari 45

KULIAH

PRODI S1 FARMASI
FAKULTAS FARMASI
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI
FITA SARI, S.FARM., M.FARM

KOSMETIKA BAHAN ALAM


KONTRAK KULIAH

◦ Keterlambatan masuk kelas : maksimal 15 menit dari jam kuliah normal.


◦ Penilaian :
◦ REKAP KEHADIRAN : 5%
◦ MAKSIMAL 3X (BOLEH ABSEN PERKULIAHAN KBA)
◦ KEAKTIFAN DISKUSI : 10%
◦ TUGAS MANDIRI / KELOMPOK : 20% / 30%
◦ UJIAN SEMESTER : UTS & UAS : 15% / 15%
◦ Sikap : 5%
DAPUS

 KULIAH OBAT TRADISIONAL OLEH DR.KINTOKO, M.SC., APT. 2014.


UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
 KULIAH PERANAN KIMIA BAHAN ALAM DALAM PENGEMBANGAN DAN
PEMANFAATAN SUMBER ALAM UNTUK OBAT. PROF DR. SUWIJIYO
PRAMONO, DEA., APT. 2014.
 NATURAKOS.2008. BADAN PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN.
VOL.8.NO.9
 Elsner P, Maibach I. Howard. 2000. Cosmeceticals. Marcel Dekker, Inc. All
Rights Reserved. Cosmetics Sciences and Technology Series. Vol. 23. ISBN
ISBN: 0-8247-0305-7.
 Scueller R., Romanowsky P., 1999. Conditioning Agent for Hair and Skin.
Marcel Dekker, Inc. All Rights Reserved. Cosmetics Sciences and
Technology Series. Vol. 21. ISBN: 0-8247-1921-2
KAJIAN MATERI
◦PENGERTIAN KOSMETIK
◦KOSMETIK BAHAN ALAM
TUGAS I : REVIEW JURNAL INTERNASIONAL
◦KOSMETIK PALSU (penggunaan kosmetik legal dan ilegal :
◦TUJUAN KOSMETIK penggunaan bahan alam)

◦ANATOMI DAN FUNGSI KULIT


◦KOSMETIK FUNGSIONAL
TUGAS II : REVIEW JURNAL NASIONAL
◦BAHAN ALAM BER ISSN (fungsi zat aktif dari sediaan
kosmetik)
◦KANDUNGAN PENTING KOSMETIK
◦PERKEMBANGAN INDUSTRI KOSMETIK TUGAS III : Buatlah Formulasi
Kosmetik Bahan Alam (Diambil dari
◦UAS satu tanaman yang terdapat
kandungan senyawa kimia)
PENDAHULUAN
PERKEMBANGAN RISET OBAT

FARMASI
FARMASI
KLINIK
BAHAN
KOMUNITA Pembiayaan
ALAMI 65% obat S pada tindakan
modern saat ini
klinik 50%nya
diturunkan dari
selalu dengan
obat alam
intervensi obat

RISET OBAT
KIMIA BAHAN ALAM

◦Ilmu yang mempelajari struktur kimia, sifat fisiko-kimia, keberadaan


di alam, cara memperoleh, fungsi atau manfaat senyawa atau
campuran senyawa yang ada di alam
◦Cabang Ilmu Kimia Bahan Alam untuk OBAT: Fitokimia-
Farmakognosi, Khemotaksonomi, Galenika/Teknologi Fitofarmasetik,
Modifikasi struktur, Fitoterapi
Kegunaan bahan alam

Tanaman
t i kan Nila
can i gizi
ke

Pen busan
gola
(re
KOSMETIK ktf PANGAN
t a

han ekoks)
za
lat

sed
/d
o
Is

erha
na
OBAT

ekstr SUPL.MAK
ak
OT
+Vit, as amino
& mineral
PENGEMBANGAN BAHAN OBAT DARI ALAM

Simplisia Ekstrak / Krud / Isolat Obat dari Bahan Alam

Standarisasi :
- Proses
Pasca Panen - Kimia
- Fisika
- Mikrobiologi

Produk Bahan Alam


Budidaya Terstandar
PENGERTIAN KOSMETIK

Sediaan/paduan bahan yang siap digunakan


pada bagian luar badan (epidermis, rambut,
kuku, bibir & organ kelamin luar), gigi dan
rongga mulut untuk : membersihkan,
menambah daya tarik, mengubah penampilan,
melindungi supaya dalam keadaan baik,
memperbaiki bau badan tetapi tidak
dimaksudkan untuk mengobati atau
menyembuhkan penyakit (SK MENKES no
140/1991).
KOSMETIK BAHAN ALAM
◦Kosmetik yang seluruh atau sebagian merupakan bahan
alam.
◦Komponen dari kosmetik :
- Bahan aktif
- Bahan tambahan
- Bahan aktif : dapat memberikan efek berupa perbaikan
setelah digunakan.
- Bahan tambahan : mendukung formulasi dari bahan aktif
untuk menjadi produk jadi.
a
n

a
l
a
m LANJUTAN
m
e
m
e
r
l
u
k
Bahan alam
Bahan a tidak dapat
kosmetik alamilangsung
ataupun memberikan efek
sintetik dapat
n
digunakan maksimal
sesuai dengan peundangan
kosmetik
p
r
o
s
e
s

d
e
n
g
a
n

e
PLANT EXTRACTS

EXPRESSED JUICES

VEGETABLES OILS

12
MASALAH DALAM KOMPONEN KOSMETIK BAHAN ALAM

Lebih nyaman dan


Harga relatif

KOSMETIK DENGAN
KOMPONEN BAHAN
ALAM KEAMANAN ??
MAHAL

ANALYSIS
Sulitnya analisis dari komponen bahan
alam 13
PERMASALAHAN DALAM BAHAN ALAM

COMPOSITION OF BOTANICALS EXTRACT

Manufacturing
sources VARIABILITY >>>> process

• SPECIES VARIATION • EXTRACTION METHOD


• GEOGRAPHICAL • PRURIFICATION
ORIGIN METHOD
• ANALYSIS METHOD

?
Chemical
ingredient in
extract

14
PROSES PEMBUATAN
◦EKSTRAKSI
◦ NON EKSTRAKSI
◦ EKSTRAKSI
◦ SOLVENT EXTRACTION
◦ SOLVENT MACERATION
◦ ENZYMATIC TREATMENT
◦ CO2 SUPERCRITICAL EXTRACTION..easy to remove CO2

◦PURIFIKASI

15
THE CHEMICALS THAT USUALLY FOUND IN
BOTANICALS

◦MACRONUTRIENT
◦ PROTEIN
◦ CARBOHYDRATE
◦ LIPID
◦ FATTY ACIDS

◦MICRONUTRIENT
◦ VITAMIN
◦ MINERAL
◦ SECONDARY METHABOLICS
◦ TOXICANT

◦OTHERS
◦ HEAVY METALS CONTAMINATION 16
Evaluasi
◦ Perbedaan kosmetik dengan obat dilihat dari fungsinya!
◦ Mengapa kosmetik bahan alam lebih berkembang pesat dibandingkan kosmetik
bukan bahan alam?
◦ Apa yang menyebabkan kosmetik bahan alam sulit berkembang dibandingkan
dengan kosmetik kimia?
◦ Tambahan dua pertanyaan di slide atas : contoh dari temuan senyawa aktif yang
bisa dijadikan bahan aktif dalam kosmetik bahan alam!
KOSMETIK PALSU

DERMAL
TOXICITY

TOPICAL OCCULAR
PRODUCTS TOXICITY
KEAMANAN PRODUK TOPIKAL

Produk topikal tidak boleh menyebabkan


kerusakan pada kesehatan kulit manusia ketika
digunakan dengan dosis normal atau pada dosis
lebih.
 penjelasan produk, meliputi :
 Pelabelan
 Petunjuk penggunaan produk beserta
indikasinya
 Informasi tentang komponen atau kontra indikasi
dari produk information
Pelabelan kosmetik luar???
KONTROL KEAMANAN DI PRODUK TOPIKAL

Beberapa info penting dibutuhkan untuk aspek keamanan


dalam jangka panjang.
Keamanan produk topikal bergantung pada
komposisi/komponen bahan.
Uji toksisitas penting dilakukan untuk uji konsentrasi pada
beberapa komponennya.
the safety-in use of cosmetic products
 controlling the ingredients,
 their chemical structures,
 toxicity profiles,
 and exposure patterns
Safety evaluation of topical product (ex. Cosmetic)
based upon the principles and practice of the risk assessment process [WHO
2001]

Scientifically
based Hazard identification

Dose-response Exposure
assessment assessment

Risk characterisation

risk management
Political will

risk communication
Hazard identification
The identification of known or potential health effect
associated with a particular agent
based on the results of in vivo tests, in vitro tests, clinical
studies, accidents, human epidemiological studies and, when
available, quantitative structure activity relationship (QSAR)
studies.
The intrinsic physical, chemical and toxicological properties
of the molecule under consideration are studied to identify
whether the substance has the potential to damage human
health.
RELEVANT TOXICITY STUDIES ON TOPICAL PRODUCT
INGREDIENTS
 Acute toxicity
 fixeddose method [OECD 420]
 up-and-down procedure [OECD 425]
 Irritation and corrosivity
 Skin irritation and skin corrosivity, classical Draize in vivo skin irritation
test [OECD 404].
 Mucous membrane irritation, classical Draize in vivo eye irritation test
[OECD 405].
 Skin sensitisation
 The Local Lymph Node Assay (LLNA) based on the extent of stimulation
of proliferation of lymphocytes in regional lymph nodes [OECD 429]
 The Magnusson Kligman Guinea Pig Maximisation Test (GPMT), an
adjuvant-type test, which means that the allergic response is potentiated
by intradermal injection [OECD 406]
 The Buehler test is a topical application non-adjuvant technique [OECD
406]
TUJUAN PENGGUNAAN KOSMETIK

 DAHULU :
1. Melindungi tubuh dari alam (panas: sinar matahari, terbakar;
dingin: kekeringan; iritasi: gigitan nyamuk).
2. Tujuan Religius : Bau dari kayu tertentu – cendana – mengusir
mahluk halus
 SEKARANG : Personal hygiene, meningkatkan daya tarik(make
up), meningkatkan kepercayaan diri&ketenangan, melindungi
kulit-rambut(dari uv yg merusak, polutan dan faktor lingkungan
lain), menghindari penuaan
 SECARA UMUM : membantu manusia untuk menikmati hidup
yang lebih bermanfaat
Evaluasi
◦Bagaimana cara memperoleh kosmetik bahan alam dengan
baik dan benar sesuai prosedurnya?
◦Bagaimana efek yang dihasilkan dari pembuatan kosmetik
bahan alam yang salah?
◦Apa saja efek toksik yang ditimbulkan dari penggunaan
ksometik yang tidak benar?
ANATOMI DAN FUNGSI KULIT

 Anatomi kulit
 Sel sebaceous, sebum, keringat, penguapan
 Fungsi kulit
 Keratinisasi
 Kelainan kulit: Acne, Pigmentasi, Kekeringan
kulit, Aging
ANATOMI KULIT

Fungsi kulit:
1. Pelindung
2. Pengatur suhu
3. Persepsi sensor
4. Absorpsi
5. Keadaan emosi
6. Sintesis vit D
Rute Penetrasi Obat

1. Transeluler
2. Transapendageal (via
sebacea gland)
3. Transappendageal (via
sweat gland)
KOSMETIK FUNGSIONAL
Siap digunakan pada bagian luar badan

Membersihkan, menambah daya tarik, mengubah


penampilan, melindungi supaya dalam keadaan
baik, memperbaiki bau badan

Tidak digunakan untuk mengobati atau


menyembuhkan penyakit
BAHAN ALAM KOSMETIK

•Tanaman: Allantoin, birch, bisabolol, burdock, garlic,


jojoba
•Minyak atsiri: bergamot, camphora, cedarwood,
chamomile, geranium, eucalyptus, juniper, lavender,
melissa, palmarosa, patchouli, peppermint, rosemary,
sage, sandalwood, tea tree, thyme
•Vitamin: Vitamin A (retinol), vitamin B6 (pyridoxine)
CONTOH EMOLIEN ALAM

Almond oil
Almond oil
Apricot kernel Olive oil
Apricot kernel
oil Safflower oil
oil
Avocado oil Sesame oil
Avocado oil
Borage oil Shea butter
Borage oil
Cocoa butter Soybean oil
Cocoa butter
Corn oil Wheat germ
Corn oil
Cotton seed oil oil
Cotton seed oil
Jojoba oil
Jojoba oil
Pengawet alam
Minyak atsiri

• Rose Geranium
• Thyme • Meadowsweet
• Origanum • Chinese Anise
• Sweet orange • Orris
• Lemongrass • Cinnamon
• Chinese • Wild Thyme
cinnamon • Anise
• Rose • Mustard
• Clove
• Eucalyptus
• Peppermint
Antioksidan
Alam:
Sintetis:
◦Caroten
◦Flavonoid ◦BHA
◦Phenolic ◦BHT
◦Rantai
polyunsaturated
◦Vitamin E
◦Vitamin E alam sintetis
◦Vitamin C alam ◦Vitamin C
sintetis
Pewarna

Alam: Sintetis:
Sintetis:
◦Kunyit ◦◦
FD&C
FD&C
◦Bit Colorants
Colorants
◦Hijau daun ◦◦
D&C
D&C
Colorants
Colorants
◦Henna
◦◦
Ext
ExtD&C
D&C
Colorants
Colorants
Tabir Matahari

Alam:
Alam: Sintetis:
Sintetis:
◦◦
Cornflower ◦◦
Turunan
Cornflower Turunan
Cinnamate
extract
extract Cinnamate
◦◦
Turunan
◦◦
Cornflower Turunan
Cornflower Anthranilate
Anthranilate
distillate
distillate ◦◦
Turunan
TurunanSalisilat
Salisilat
◦◦
TiO2
TiO2 ◦◦
Turunan
Turunan
Benzophene
◦◦
Lemon
Lemonpeel peeloil
oil Benzophene
◦◦
Turunan
TurunanPABA
PABA
KANDUNGAN PENTING DALAM
KOSMETIK
BAHAN AKTIF???
Menghasilkan efek /
perubahan

BAHAN
TAMBAHAN???
Mendukung
formulasi bahan
aktif
PERBEDAAN TUJUAN PENGGUNAAN

KOSMETIKA membersihkan, OBAT TRADISIONAL


mewangikan, meningkatkankesehatan,
mengubah penampilan
mencegah atau
dan atau
memperbaiki bau badan
mengobati penyakit
dan atau
melindungi atau  JERAWAT ?
memelihara tubuh pada BEDAK GATAL ?
kondisi baik AROMATERAPI ?
NANOTEKNOLOGI?
HERBAL KOSMETIK – KOSMETIKA ALAMI

KOSMETIKA TRADISIONAL KOSMETIKA DENGAN BAHAN


PENYUSUN HERBAL
Lulur
Mangir Bedak bengkoang
Dupa ratus Krem kayu legi
Tapel Sampo seledri
Cem-ceman Obat kumur daun saga
Londo-merang
BIJI LAMPES UNTUK KULIT KOTOR,
BERLEMAK, BERJERAWAT
◦ Salah satu gejala jerawat adalah peradangan dan juga kemungkinan
terjadinya infeksi mikroba
◦ Kandungan asam linoleat yang tinggi pada biji lampes dapat berefek
antiinflamasi karena dapat memblock siklooksigenase dan lipoksigenase
pada metabolisme asam arakhidonat
◦ Biji Ocimum spp. Baik lampes, selasih dan kemangi juga memiliki daya anti
mikroba
EVALUASI :
Uji antiinflamasi secara in vitro terhadap enzim pemacu inflamasi
 Daya anti mikroba terhadap
Propionibacterium acnes (P. acnes)
dan Staphyllococcus aureus
BAHAN LAIN ANTI JERAWAT

◦Minyak biji bunga matahari, minyak wijen, minyak


kecambah gandum, minyak biji apokat, minyak kayu
cendana  PUFA
EVALUASI: Daya anti peroksidasi lipid
◦Bahan yang bersifat astringen seperti ketimun, ekstrak
buah anggur  Tanin
EVALUASI: Kadar tanin secara kolorimetri dengan pereaksi
Folin Ciocaltieu, permanganometri atau dengan daya
absorpsi serbuk kulit sapi
MASA DEPAN&PENGEMBANGAN INDUSTRI
KOSMETIK
• Aspek teknologi
• Aspek fisiologi, fisikokimia
• Aspek psikologi, fragrans: hearing, smelling, seeing, tasting
dan touching
• Aspek penampilan: kosmetik dengan Physico Chemical High
Performance akan muncul sehingga menambah dimensi baru
terhadap konsep kosmetik: photochromic pigments foundation
• Cosmeceuticals
PROSES MANUFAKTUR DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI
KOSMETIKA
◦Formulasi: konsep, kajian pustaka dan input market, trial
laboratorium
◦Tahapan Formulasi: input konsep, pustaka, pasar, percobaan
di lab; uji klinis sederhana/uji aplikasi, uji keamanan
formula/bahan baku, uji stabilitas skala lab
◦Uji stabilita awal, uji aplikasi, uji efikasi
◦Identifikasi peralatan yang diperlukan: Mixing /
Emulsification Tanks,Dispersing / Grinding Mills,
Homogenizers,Filling Equipment.
◦Scale up
◦Riset pengembangan produk
Evaluasi
◦ Apa saja perbedaan kosmetik dengan obat?
◦ Apa saja bahan alam yang dapat digunakan untuk pembuatan kosmetik bahan
alam?
◦ Strategi apakah yang tepat digunakan dalam memasarkan kosmetik bahan alam
pada era mendatang?
TUGAS
BUAT PAPER ILMIAH SEBUAH PRODUK KOSMETIK
BAHAN ALAM :
PENDAHULUAN, TINJAUAN, METODE, HASIL FORMULASI, PEMBAHASAN, UJI
EVALUASI SEDIAAN.
AMBIL SATU CONTOH TANAMAN YANG MEMILIKI KANDUNGAN SENYAWA
KIMIA YANG DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAI BAHAN AKTIF DALAM KOSMETIK
BAHAN ALAM.
DIKUMPULKAN DALAM BENTUK MAKALAH (SOFT FILE RAPI KELOMPOK)
◦SEMANGAT BELAJAR DAN
◦TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai