succedaneum
Nama kelompok :
Ni Made Ariyani
Rahma
Tri Lestari
Siti Khairani
Nurul Anugrahini
Retno Yuniarti
Widya fitriani
Pengertian
Caput succedaneum adalah
benjolan pada kepala bayi
akibat tekanan uterus atau
dinding vagina dan juga pada
persalinan dengan tindakan
vakum ekstraksi.
I.PENGKAJIAN
Tanggal :14 Januari 14 - 01 - 2012 Jam : 23.30 WIB
A. Data Subyektif
1. Identitas Bayi
Nama : By. ”H”
Umur Bayi : 0 hari
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Situbondo, 14 januari 2011
Berat Badan Lahir : 2500 gr
Panjang Badan : 47 cm
2. Identitas Orang tua / Penanggung jawab
d. Mata
Simetris : tampak simetris
Strabismus : tidak
Conjungtiva : tidak anemis
Kelainan : tidak ada
e. Telinga
Simetreis : tampak simetris
Pengeluaran cairan : tidak tampak pengeluaran cairan
f. Hidung
Simetris : tampak simetris
Septum : ada
Secret : tidak ada
Kelainan : tidak tampak kelainan
g. Mulut
Simetris : tampak simetris
Mukosa bibir : lembab
Labioskizis : (-)
Lidah : bersih
Kelainan : tidak tampak kelainan
h. Leher
Gerakan : (+)
Bendungan vena jugularis : (-)
Pembesaran kelenjar tyroid : (-)
Pembesaran limfe : (-)
i. Dada
Simetris : tampak simetris antara kanan dan kiri
Tonjolan putting : tampak tonjolan putting susu
j. Tali pusat
Tali pusat : normal
Perdarahan : tidak ada
Infeksi : tidak ada
k. Abdomen
Bentuk abdomen : tidak buncit/ cekung
Kelainan : tidak ada
l. Punggung
Tulang punggung : lurus
Kelainan : tidak tampa kelainan
m. Ekstremitas
Simetris : tampak simetris
Pergerakan : aktif
n. Genetalia
Testis sudah turun
o. Anus
Atresia ani : tidak ada
Tampak pengeluaran mekonium
Palpasi
• Kepala : Teraba benjolan, sutura belum menutup
• Telinga : Tulang rawan belum terbentuk sempurna
• Leher : Tidak teraba pembesaran kelenjar tyroid
ataupun limfe dan tidak teraba bendungan vena jugularis
• Dada :Tidak teraba benjolan
• Abdomen : Tidak ada pembesaran hepar
Auskultasi
• Dada : tidak terdengar ronchi dan wheezing
• Abdomen : bising usus (+)
Perkusi
•Reflek patella : tidak dilakukan
3. Pemeriksaan Refleks
Refleks Moro : (+) Bayi merespon
ketika dikagetkan
Refleks Rooting : (+) memberi sentuhan
dan bayi mencari
Refleks Grasping : (+) Bayi
menggenggam ketika telapak tangan
disentuh
Refleks Sucking : (+) Bayi melakukan
gerakan menghisap
Refeks Blinking : (+) jai-jari
mencengkram ketika kaki diusap
4. Eliminasi
Miksi : belum
Mekonium: sudah, warna : hitam
II. INTERPERTASI DATA
DIAGNO DASAR
SA
Bayi NY. DS:
”H” usia Ibu mengatakan anaknya lahir pada
tanggal : 14-01-2011 pada jam 23.30 WIB
0 hari
dan
dengan terdapat benjolan pada kepala.
Caput
succeden DO :
eum KU : baik
Kesadaran : Compos menthis
A–S:8/9
TTV :
Suhu : 36,5 ° C
RR : 48 x/ menit
N : 128 x / menit
BB : 2500 gram
PB : 47 cm
Lila : 10 cm
LiKa : SOB : 34 cm
FO : 35 cm
MO : 36 cm
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
a.Kepala
Rambut : hitam
Lanugo : ada
Cepal hematum : tidak ada
Caput succedaneu : ada
Kelainan : tidak ada
b. Ubun – ubun
Cekung : tidak
Menonjol : tidak
c. Muka :
Pucat : tidak
Ikterus : tidak
Sianosis : tidak
d. Mata
Simetris : tampak simetris
Strabismus : tidak
Conjungtiva : tidak anemis
Kelainan : tidak ada
e. Telinga
Simetreis : tampak
simetris
Pengeluaran cairan : todak tampak
pengeluaran cairan
f. Hidung
Simetris : tampak simetris
Septum : ada
Secret : tidak ada
Kelainan : tidak tampak
kelainan
g. Mulut
Simetris : tampak simetris
Mukosa bibir : lembab
Labioskizis : (-)
Lidah : bersih
Kelainan : tidak tampak
kelainan
h. Leher
Gerakan : (+)
Bendungan vena jugularis : (-)
Pembesaran kelenjar tyroid :
i. Dada
Simetris : tampak simetris kanan
dan kiri
Tonjolan putting : tampak tonjolan
putting susu
j. Tali pusat
Tali pusat : normal
Perdarahan : tidak ada
Infeksi : tidak ada
k. Abdomen
Bentuk abdomen: tidak buncit/
cekung
Kelainan : tidak ada
l. Punggung
Tulang punggung: lurus
Kelainan : tidak tampa
kelainan
m.Ekstremitas
Simetris : tampak simetris
n. Genetalia
Testis sudah turun
o. Anus
Atresia ani: tidak ada
Tampak pengeluaran mekonium
Palpasi
Kepala : Teraba benjolan, sutura
belum menutup
Telinga : Tulang rawan belum
terbentuk sempurna
Leher : Tidak teraba pembesaran
kelenjar tyroid ataupun limfe dan tidak
teraba bendungan vena jugularis
Dada : Tidak teraba benjolan
Abdomen : Tidak ada pembesaran hepar
Auskultasi
Dada : tidak terdengar ronchi dan
Perkusi
Reflek patella : tidak dilakukan
Pemeriksaan Refleks
Refleks Moro : (+) Bayi merespon ketika
dikagetkan
Refleks Rooting : (+) memberi sentuhan
dan bayi mencari
Refleks Grasping : (+) Bayi
menggenggam ketika telapak tangan
disentuh
Refleks Sucking : (+) Bayi melakukan
gerakan menghisap
Refeks Blinking : (+) jai-jari
mencengkram ketika kaki diusap
Eliminasi
Miksi : belum
MASALAH DASAR
Tidak ada Tidak ada
Diagnosa Potensial : -
Masalah Potensial : -
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN AKAN
TINDAKAN SEGERA ATAU KOLABORASI
Kolaborasi : Tidak dilakukan
Konsultasi : Tidak dilakukan
Rujukan : Tidak dilakukan
V. INTERVENSI
Tanggal : 14-01-2012 Jam : 23.30 WIB
Diagnosa : Bayi Ny “H” umur 0 hari
dengan Caput Succedaneum, keadaan
umum bayi baik.
Tujuan :
1. Setelah dilakukan asuhan kebidanan, diharapkan orang tua tidak
merasa cemas lagi.
2. Caput akan menghilang dalam waktu + 3 hari
Kriteria hasil :
a. Keadaan umum baik
b. TTV dalam batas normal
c. Benjolan ( Caput Succedeneum) berkurang dan menghilang
d. Orang tua tidak cemas lagi
Intervensi:
1. Lakukan pendekatan pada ibu mengenai perawatan bayi baru
lahir dan tindaakan yang akan dilakukan
R / : komunikasi terapheutik dengan membangun kepercayaan
pada petugasdan pasien dapat kooperatif dengan tindakan yang
akan dilakukan.
2. Cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan.
Rasional : untuk menghindari infeksi silang
3. Jelaskan pada keluarga tentang kondisi klien
Rasional : keluarga dapat mengerti dan menerima kondisi klien
4. Ajarkan pada ibu cara menangani atau menghilangkan benjolan
pada kepala ( Caput Succedeneum )
Rasional : agar ibu mengetahui cara mengatasi atau menangani
caput pada bayinya
Pemeriksaan Refleks
Refleks Moro : (+) Bayi merespon ketika dikagetkan
Refleks Rooting : (+) memberi sentuhan dan bayi mencari
Refleks Grasping : (+) Bayi menggenggam ketika telapak
tangan disentuh
Refleks Sucking : (+) Bayi melakukan gerakan menghisap
Refeks Blinking : (+) jari-jari mencengkram ketika kaki diusap
A : Bayi NY. ”H” umur 0 hari dengan Caput
Succedeneum
P:
Mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan
tindakan
Mempertahankan suhu tubuh bayi dan tetap hangat
dengan cara menyelimuti bayi
Menganjurkan ibu untuk memberikan bayinya ASI /
PASI
Mengajari ibu cara merawat tali pusat
Mengajari ibu merawat bayi
Menganjurkan ibu untuk Kontrol lagi