Anda di halaman 1dari 20

STRUKTUR ATOM DAN

SISTEM PERIODIK
Kimia SMK

KELAS X SEMESTER 1
SMKN 10 GARUT
Sistem Periodik Modern
PERIODA DAN GOLONGAN
• Sistem periodik modern tersusun berdasarkan kenaikan
nomor atom dan kemiripan sifat dan tersusun atas 7 perioda
dan 18 golongan
• Lajur horisontal disebut Perioda
• Lajur Vertikal disebut Golongan, terbagi menjadi:

• Unsur Golongan A (Utama)


• Unsur Golongan B (Transisi)
• Unsur Golongan Lantanida dan Aktinida

Hal.: 3 Isi dengan Judul Halaman Terkait


Konfigurasi Elektron Berdasarkan Kulit
Jumlah maksimum elektron pada setiap kulit memenuhi
rumus 2n² (n = nomor kulit). Persebaran elektron dalam kulit-
kulit atom disebut konfigurasi elektron.
Kulit K (n = 1) maksimum 2 x 1² = 2 elektron
Kulit K (n = 2) maksimum 2 x 2² = 8 elektron
Kulit K (n = 3) maksimum 2 x 3² = 18 elektron
Kulit K (n = 4) maksimum 2 x 4² = 32 elektron
Kulit K (n = 5) maksimum 2 x 5² = 50 elektron

Contoh:
K L M
11Na : 2 8 1
12Mg : 2 8 2
Elektron Valensi
Elektron valensi adalah elektron yang terdapat pada kulit
terluar suatu atom unsur
Contoh : tuliskan konfigurasi Na, Mg, Si, K
Hubungan Konfigurasi Elektron dengan
Sistem Periodik
Hubungan konfigurasi elektron dengan sistem periodik:
• nomor periode sama dengan jumlah kulit
• nomor golongan sama dengan elektron valensi

Contoh:
Misalkan unsur X dengan konfigurasi elektron sebagai berikut.
X:2 8 18 3
Maka, unsur itu terletak pada periode keempat (karena
mempunyai 4 kulit), golongan IIIA (karena mempunyai 3
elektron valensi)
Konfigurasi Elektron Berdasarkan
Orbital/Subkulit
– Subkulit s, mengandung 1 orbital (dapat
menampung 2 elektron)
– Subkulit p, mengandung 3 orbital (dapat
menampung 6 elektron)
– Subkulit d, mengandung 5 orbital (dapat
menampung 10 elektron)
– Subkulit f, mengandung 7 orbital (dapat
menampung 14 elektron)
Konfigurasi menggunakan aturan
Aufbau
Urutan-urutan tingkat energi
LKS halaman 26
Pengisian Elektron Menurut Aufbau
• Urutan pengisian elektron mulai dari tingkat energinya paling
rendah sampai kepada tingkat energinya paling tinggi sesuai
dengan Prinsip Aufbau

• Urutan pengisian orbital adalah :

1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s
4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p
Contoh :
11Na : 1s2 2s2 2p6 3s1

Fe = 1s 2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6


26

Latihan:
a. 30Zn e. 36Kr
b. 15P

c. 17Cl

d. 21Sc
Menentukan periode dan golongan
dari elektron valensi
• LKS halaman 28
Golongan Elektron Golongan Elektron
Utama Valensi Tambahan Valensi
lA ns1 lllB (n  1) d1ns2
llA ns2 lVB (n  1) d2ns2
lllA ns2 np1 VB (n  1) d3ns2
lVA ns2 np2 VlB (n  1) d5ns1
VA ns2 np3 VllB (n  1) d5ns2
VlA ns2 np4 VlllB (n  1) d6, 7,8 ns2
VllA ns2 np5 lB (n  1) d10ns1
VllA ns2 np6 llB (n  1) d10 ns2
B. Blok s, p, d, dan f
Hubungan sistem periodik dengan konfigurasi elektron diringkaskan
pada gambar
Perkembangan Sistem Periodik Unsur

1. Pengelompokan atas logam dan nonlogam


Penggolongan unsur yang pertama dilakukan oleh
Lavoiser.

2. Triade Dobeiner
Johan Wolfgang Dobereiner mengelompokan ke dalam
kelompok-kelompok tiga unsur yang disebutnya triade.

3. Hukum Oktaf Newlands


Johan Wolfgang Dobereiner mengelompokan ke dalam
berisi tujuh unsur
…Perkembangan Sistem Periodik Unsur

4. Sistem Periodik Mendeleev


Dmitry Ivanovich Mendeleev menyimpulkan bahwa sifat-
sifat unsur merupakan unsur periodik dari massa atom
relatifnya.
Mendeleev menempatkan unsur-unsur yang mempunyai
kemiripan sifat dalam satu lajur vertikal, yang disebut
golongan.
Lajur-lajur horizontal, yaitu lajur tempat unsur-unsur
disusun berdasarkan kenaikan massa atomn relatifnya ,
disebut periode.

5. Sistem Periodik Modern dari Henry G. Moseley


Henry Moseley menunjukkan bahwa urut-urutan unsur
dalam sistem periodik Mendeleev sesuai dengan kenaikan
nomor atomnya.
Sifat-sifat Periodik Unsur
1. Jari-jari Atom (r)
Jari-jari atom adalah jarak dari inti hingga kulit elektron terluar.
• Dari atas ke bawah dalam satu golongan, jari-jari atom semakin besar.
• Dari kiri ke kanan dalam satu periode, jari-jari atom semakin kecil.
2. Energi Ionisasi (EI)
Besarnya energi yang diperlukan untuk melepas satu elektron dari
suatu atom dalam wujud gas sehingga terbentuk ion berwujud gas
dengan muatan + 1 disebut energi ionisasi.

 Dalam satu golongan, dari atas ke bawah, energi ionisasi semakin kecil.
 Dalam satu periode, dari kiri ke kanan, energi ionisasi cenderung
bertambah.
3. Keelektronegatifan (KE)
Keelektronegatifan adalah suatu bilangan yang menggambarkan
kecenderungan relatif suatu unsur menarik elektron ke pihaknya
dalam suatu ikatan kimia.

• Dari atas ke bawah dalam satu golongan, keelektronegatifan semakin


berkurang.
• Dari kiri ke kanan dalam satu periode, keelektronegatifan semakin
bertambah.
4. Sifat Logam
• Semakin ke kiri dan kebawah, sifat logam makin
besar
• Semakin ke kanan dan ke atas, sifat logam makin
kecil

5. Kereaktifan
• Untuk Logam, semakin ke bawah semakin reaktif
• Untuk nonlogam, semakin ke atas semakin reaktif
6. Titik Leleh dan Titik Didih
• Dalam satu periode, titik leleh dan titik didih awalnya
meningkat dari kiri ke kanan sampai golongan IVA
lalu berkurang mencapai harga terendah untuk
golongan VIIIA
7. Afinitas Elektron (AE)
Energi yang menyertai penambahan 1 elektron pada satu atom netral
dalam wujud gas membentuk ion bermuatan -1 disebut afinitas
elektron.

 Dalam satu golongan, dari atas ke bawah, afinitas elektron cenderung


berkurang.
 Dalam satu periode, dari kiri ke kanan, afinitas elektron cenderung
bertambah.

Anda mungkin juga menyukai