AKBK

(Alat kontrasepsi bawah kulit)

Di susun oleh :
Kelompok 4

Anggota :
- Ayu faiz jamilah
- Dede
- Desvi
- Dinar
- Mutia
- Rusnawati
Apa itu AKBK atau implan?
Salah satu jenis alat konntrasepsi yang berupa susuk
yang terbuat sejenis karet silastik yang berisi hormon,
dipasang di bawah kulit pada lengan atas
Jenis-jenis implant
Norplant Implanon

- Terdiri dari 5-6 batang

- Di isi dengan 36 mg
levonorgestrel - Terdiri dari 1 batang
- 5 tshun Diisi dengan 68 mg-3 ketodeso

Jedena atau indoplant

•- Terdiri dari 2 batang

•Diisi dengan 75 mg levonogestrol
• 3 tahun
Susuk KB (implan)…
Bagaimana cara kerjanya?
 Menghambat terjadinya evolusi
 Menyebabkan endometrium (selaput lendir) tdk siap
untuk nidasi (menerima pembuahan)
 Mempertebal lendir serviks (rahim)
 Menipiskan lapisan selaput lendir (endometrium)
Cara kerja

Menekan ovulasi

Perubahan lendir
Menghambat siklis
serviks jadi kental
dari enometrium
dan sedikit

Mengurangi
transportasi
sperma.
Susuk KB (implan)…
Keuntungannya?
 Tdk menekan produksi ASI
 Praktis dan efektif
 Tdk hrs mengingat-ingat
 Masa pakai jangka panjang (3-5 tahun)
 Kesuburan cpt kembali setelah pengangkatan
 Dpt digunakan untuk yg tdk cocok dgn hormon estrogen
Efektivitas

Kontrasepsi AKBK
atau implant 0,3
kehamilan dari 100
pemakai pertahunnya
 Keuntungan
• merupakan cara KB yang sangat efektif
dalam mencegah kehamilan dan dapat
mengembalikan kesuburan secara
sempurna
• Sekali pasang, akseptor akan
mendapatkan perlindungan selama 3-5
tahun
• merupakan cara KB yang ideal bagi ibu
yang tidak amau mempunyai anak lagi,
akan tetapi belum siap untuk
melakukan sterilisasi (GUNAWAN,
1999).
• Pengembalian tingkat kesuburan yang
cepat setelah pencabutan
• Tidak melakukan pemeriksaan dalam
• Tidak mengganggu ASI
• Menurunkan angka kejadian kelainan
jinak payudara
• Melindungi diri dari beberapa penyakit
radang panggul
Kekurangan
• .Timbul beberapa keluhan nyeri kepala,
peningkatan/ penurunan berat badan,
nyeri payudara, perasaan mual, pusing
kepala, perubahan mood atau
kegelisahan.
• Membutuhkan tindak pembedahan
minor untuk insersi dan pencabutan
• Tidak memberikan efek protektif
terhadap infeksi menular seksual,
termasuk HIV/AIDS
• Efektifitasnya menurun jika
menggunakan obat-obat tuberkulosis
atau obat epilepsi.
• Dpt menyebabkan perubahan pola
haid
Indikasi
• Pemakaian KB yang jangka waktu lama yang lama tetapi
tidak tersedia menjalani kontap / menggunakan AKDR.
• Masih berkeinginan punya anak lagi, tapi jarak antara
kelahirannya tidak terlalu dekat.
• Tidak dapat memakai jenis KB yang lain
Kontraindikasi :
 Hamil atau diduga hamil
 Pendarahan di vagina yg tdk tahu penyebabnya\
 Penyakit jantung, varises, kencing manis, darah tinggi, dan
kanker
Pasca keguguran
Wanita dalam usia reproduksi
Gagguan toleransi glukosa
Penderita penyakit hati akut
kangker payudarah .
kelainan jiwap
enyakit trombo emboli.
 Efek sampingnya?
Gangguan siklus haid bisa juga Amenorrhea
Ekspulsi
Infeksi dari bekas luka sayatan
Keluar bercak-bercak darah/ pendarahan yg lebih banyak selama
menstruasi
Pembengkakan (hematoma) dan nyeri
Pusing dan mual (jarang terjadi)
Perubahan berat badan
Perdarahan bercak (spotting)
KB (implant) atau AKBK…
1. Tempat pelayanannya?
 Rumah sakit, Klinik, dan Puskesmas
 Dokter dan Bidan swasta

2. Kunjungan ulang:
 Jika ada keluhan, hrs kembali ke Klinik
 Jika pindah rumah, pemakai hrs beri tahu ke klinik