Penulis menyadari penyusunan laporan ini jauh dari sempuna. Oleh sebab
itu, penulis memohon kepada pembaca atas kritik dan saran guna melengkapi ini.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat dalam menambah wawasan bagi pembaca
dan penulis sendiri.
Semua tidak terlepas dari kerja sama yang baik antar mahasiswi Akbid As
Syifa kisaran, staff puskesmas, Kepala Desa dan masyarakat Desa Sei Nangka
kecamatan Sei kepayang. Untuk itu kesimpulan ini penulis mengucapkan banyak
terimah kasih kepada:
i
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR................................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
BAB II......................................................................................................................3
BAHASAN..............................................................................................................3
BAB III....................................................................................................................8
PENUTUP................................................................................................................8
3.1 Simpulan.........................................................................................................8
3.2 Saran...............................................................................................................8
DAFTAR RUJUKAN............................................................................................10
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bentuk payudara wanita selama kehamilan akan mengalami perubahan,
seperti terasa lebih kencang, lebih besar, dan lebih penuh. Bahkan ketika akan
melahirkan berat payudara wanita akan membesar 1,5 kali lebih besar
dibandingkan sebelum hamil. Selain lebih besar, Urat-urat halus di bawah
permukaan kulit payudara akan menjadi lebih jelas, pembuluh darah bertambah
dan melebar, puting susu dan aerola (daerah sekitar puting susu) berubah warna
menjadi lebih gelap. Di daerah aerola tersebut, pada masa-masa menjelang
melahirkan juga akan muncul bintik-bintik putih mengandung kelenjar-kelenjar
yang memproduksi minyak yang berfungsi untuk meminyaki dan melindungi
puting susu saat menyusui. Untuk itu selain untuk meningkatkan kelancaran ASI
Perawatan payudara selama hamil dapat menjadikan bentuk payudara akan tetap
menarik selama menyusui. Hal ini merupakan proses wajar dan normal yang
dialami ibu sebelum lahirnya sang bayi.
Mendapatkan ASI eksklusif adalah hak setiap anak. Komposisi ASI paling
lengkap, dan tidak ada susu buatan manusia yang bisa menyamainya, sehingga
harus dilakukan sedini mungkin. Termasuk ketika pertama kali dilahirkan, bayi
sebaiknya melakukan inisiasi dini menyusui. Dan payudara adalah penghasil ASI
sebagai sumber nutrisi untuk bayi yang baru lahir.
Saat ini banyak sekali ibu yang mengeluhkan ASI yang keluar sangat
sedikit dan tidak mencukupi kebutuhan bayi, padahal jika sudah dilakukan
perawatan sejak dini maka akan bisa merangsang jumlah produksi ASI supaya
mencukupi kebutuhan sang buah hati. Tidak sedikit calon ibu hamil yang
mengabaikan perawatan payudara saat hamil, baik itu karena malas atau mungkin
belum mengetahui manfaat merawat payudara akan berpengaruh saat menyusui.
Agar proses menyusui berjalan dengan baik dan tanpa hambatan, ibu
sebaiknya melakukan persiapan, baik secara fisik juga psikologis. Secara fisik ibu
dapat melakukan perawatan payudara guna mengurangi kemungkinan tidak
keluarnya ASI, produksi ASI yang mencukupi, mencegah terjadinya kelainan
1
pada payudara dan mempertahankan bentuk payudara setelah menyusui. Agar
efektif, perawatan payudara sebaiknya dilakukan oleh ibu sejak awal kehamilan
sampai dengan saat menyusui.
2
BAB II
BAHASAN
1 Pengertian Perawatan Payudara
Perawatan payudara adalah perawatan yang dilakukan semasa ibu hamil
usia 7-9 bulan (Depkes, 1991). Perawatan payudara merupakan suatu tindakan
untuk merawat payudara terutama pada masa kehamilan dan menyusui untuk
memperlancar pengeluaran ASI. Selama kehamilan payudara harus dipersiapkan
untuk fungsi uniknya dalam menghasilan ASI bagi bayi neonatus segera setelah
lahir. Karena payudara mungkin meningkat beratnya lebih dari 1 pound, BH yang
dapat menyangga payudara dengan baik digunakan untuk perlindungan sejak
kehamilan 6-8 minggu terjadi perubahan pada payudara berupa pembesaran
payudara, terasa lebih padat, kencang, sakit dan tampak jelas gambaran pembuluh
darah dipermukaan kulit bertambah serta melebar. Kelenjar-kelenjar motgomer
daerah areola tampak lebih nyata dan menonjol (Hamilton, 2005).
Prinsip
Dalam perawatan payudara harus diperhatikan prinsip-prinsip berikut ini:
3
2. Menjaga kebersihan sehari-hari
3. Nutrisi harus lebih baik dari sebelum hamil
4. Memakai bra yang bersih dan menopang payudara
5. Dilakukan setelah usia kehamilan lebih dari 6 bulan
1. Pada ibu dengan puting susu yang sudah menonjol dan tanpa riwayat
abortus, perawatannya dapat dimulai pada usia kehamilan 6 bulan keatas
2. Ibu dengan puting susu yang sudah menonjo dengan riwayat abortus,
perawatannya dapat dimulai pada usia kehamilan diatas 8 bulan
3. Pada puting susu yang mendatar atau masuk kedalam, perawatannya harus
dialkukan lebih dini, yaitu usia kehamilan 3 bulan, kecuali bila ada riwayat
abortus dilakukan setelah usia kehamilan setelah 6 bulan.
4
3. Pegangkan daerah areola dengan menggerakan kedua ibu jari kearah atas
dan kebawah ± 20 kali (gerakannya kerah luar)
4. Letakkan kedua ibu jari disamping kiri dan kanan puting susu
5. Pegang daerah areola dengan menggerakan kedua ibu jari kearah kiri dan
kekanan ± 20 kali (gerakannya ke arah luar)
1. Pemijatan
Pemijatan payudara ibu hamil bisa dilakukan saat mandi. Adapun langkah-
langkah yang harus dilakukan adalah:
1. Siapkan di waskom air hangat dan air dingin, minyak kelapa yang bersih
atau baby oil, handuk, dan kapas.
2. Bersihkan payudara memakai air, lalu lakukan pemijatan dengan kedua
tangan menggunakan minyak. Pemijatan dilakukan di sekeliling payudara
diurut memutar searah jarum jam dan kemudian berbalik arah/berlawanan
dengan arah jarum jam.
3. Lakukan pengurutan dari bawah menuju puting, namun untuk putting tidak
perlu dipijat karena tidak mempunyai kelenjar tapi hanya merupakan
saluran air susu.
4. Setelah dipijat, ketuk-ketuklah payudara memakai ujung jari atau ujung
ruas jari. Hal ini berguna agar sirkulasi darah pada payudara bekerja lebih
baik.
5. Bersihkan putting payudara dengan menggunakan kapas dan minyak.
Minyak ini berguna melenturkan dan melembabkan puting agar saat
menyusui puting tidak mudah terluka.
5
6. Bersihkan payudara dan puting memakai air hangat dan dingin. Sehingga
sirkulasi darah kembali lancar. Terakhir, keringkan payudara indah anda
dengan menggunakan handuk.
2. Senam Teratur
Merawat payudara juga bisa dilakukan dengan senam. Hal ini bertujuan
untuk memperkuat otot pektoralis di dada, sehingga memadatkan payudara dan
merangsang produksi ASI agar lebih maksimal.
Apabila ketika hamil ukuran payudara anda sangat besar, gunakan bra
yang memakai penyangga kawat. Bra yang tak menopang payudara besar dengan
baik, akan menyebabkan payudara turun dan membentuk lipatan di bagian bawah
6
payudara. Hal ini akan meningkatkan resiko tumbuhnya jamur yang berbahaya
untuk ibu hamil. Namun apabila jamur sudah terlanjur menyerang, segera bawa ke
dokter. Sebab, jika jamur naik hingga ke seluruh payudara bisa menjadi masalah
pada saat anda menyusui.
7
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Simpulan
Perawatan payudara adalah perawatan yang dilakukan semasa ibu hamil
usia 7-9 bulan yang tujuan utamanya adalah untuk memperlancar pengeluaran
ASI.
8
4. merangsang kelenjar – kelenjar air susu sehingga produksi ASI banyak
dan lancar,
3.2 Saran
Berasarkan kesimpulan diatas, penulis menyarankan:
9
DAFTAR RUJUKAN
http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/112/jtptunimus-gdl-dianwidhia-5586-2-
babii.pdf
http://lenteraimpian.wordpress.com/2010/04/06/perawatan-payudara-pada-
kehamilan-breast-care/
http://perawatkulit.blogspot.com/2013/10/manfaat-perawatan-payudara-ibu-
hamil.html
http://tips-sehat-keluarga-bunda.blogspot.com/2013/05/perawatan-payudara-pada-
ibu-hamil.html
10