Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui gambaran pengaruh teman sebaya dengan perilaku “ngelem”
pada remaja di kota Pontianak
2. Untuk mengetahui gambaran pengetahuan dengan perilaku “ngelem” remaja di
kota Pontianak
3. Untuk mengetahui gambaran sikap dengan perilaku remaja di kota Pontianak
4. Untuk mengetahui gambaran ekonomi sosial dengan perilaku “ngelem” remaja di
kota Pontianak
5. Untuk mengetahui gambaran antara peran keluarga dengan perilaku “ngelem” pada
remaja di kota Pontianak.
6. Untuk mengetahui gambaran perilaku “ngelem” pada remaja di kota Pontianak
MANFAAT PENELITIAN
Bagi FIKES Bagi Instansi Terkait Bagi Peneliti
TINJAUAN PUSTAKA
II.1 Remaja
II.2 Ngelem
II.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku
II.3.1. Peran Teman Sebaya
II.3.2 Tingkat Pengetahuan
II.3.3. Sikap
II.3.4. Ekonomi Sosial
II.3.5. Peran Keluarga
II.3.6. Perilaku Ngelem
KERANGKA TEORI Teman sebaya
Perubahan pada
masa Remaja
Pengetahuan Predisposisi
remaja ng Factor
ngelem
Remaja Sikap
Perilaku
Dampak ngelem
Enabling Ngelem
Ekonomi
Factor
sosial
perilaku
Peran Reinforcing
Keluarga Factor
Gambar : Kerangka teori modifikasi teori Green (1980) faktor-faktor perilaku ngelem
pada remaja di Kota Pontianak
Kerangka Konsep
Peran teman sebaya
Tingkat Pengetahuan
Perilaku ngelem
Sikap
Ekonomi Sosial
Peran Keluarga
DEFINISI OPERASIONAL
No Variabel Definisi Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Variabel Bebas
1. Interaksi atau pertemanan Wawancara Kuesioner 1. Mempengaruhi, jika Ordinal
Pengaruh yang kuat antara remaja total nilai < 6,00 (nilai
Teman yang mendorong atau median)
sebaya dapat mempengaruhi 2. Tidak mempengaruhi
terjadinya perilaku ngelem jika total nilai ≥ 6,00
berupa : ajakan, (nilai median)
dorongan (motivasi).
2.
Tingkat Pemahaman remaja Wawancara Kuesioner 1. Baik jika total nilai ≥ Ordinal
Pengetahuan tentang bahaya dan efek 5,67 (nilai mean)
dari napza, lem atau 2. Kurang baik jika total
golongan zat adiktif nilai < 5,67 (nilai mean)
3.
Sikap sikap merupakan Wawancara Kuesioner 1. Baik jika total nilai ≥ Ordinal
kesiapan untuk bereaksi 13,93 (nilai mean)
terhadap suatu objek 2. Tidak baik jikatotal nilai
dengan cara tertentu, < 13,93 (nilai mean)
bentuk reaksinya dengan
positif dan negatif
No Variabel Definisi Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Di Kota Pontianak
METODOLOGI PENELITIAN
INSTRUMEN PENELITIAN
Data primer : Pengumpulan data primer TEKNIK PENYAJIAN DATA
pada penelitian ini berasal dari wawancara 1. tabular
langsung dengan subjek penelitian dengan 2. tekstular
menggunakan kuesioner yang terstruktur
Data Sekunder : merupakan data-data yang
diperoleh dari laporan jumlah anak dan TEKNIK ANALISA DATA:
remaja yang terjaring Dinas Sosial di Kota Analisa univariate adalah analisa yang
Pontianak Tahun menampilkan variabel-variabel yang
TEKNIK PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN DATA diteliti dengan menghitung frekuensi
1. editing dan prosentase masing-masing subyek
2. Coding penelitian
3. Entry
4. Cleaning
HASIL PENELITIAN
GAMBARAN PENELITIAN
Penelitian dilakukan pada tanggal 5 – 13 Oktober 2017
Responden yang ada di PLATdan yang ada dijalanan sesuai data dari PLAT
Hasil Penelitian
Analisa Data
KARAKTERISTIK RESPONDEN
Tabel I. Frekuensi Umur Responden
No. Umur Frekuensi Persen
1 Remaja Awal 14 46,7
2 Remaja Pertengahan 8 26,7
3 Remaja Akhir 7 23,3
4 Dewasa 1 3,3
Total 30 100
1 Laki-laki 27 90
2 Perempuan 3 10
Total 30 100
LANJUTAN………….
1 Kurang 14 46,7
2 Baik 16 53,3
Total 30 100