Anda di halaman 1dari 23

Safety Product Aspect

MIXTURE GAS
• Difinisi & Kategori
• Batasan
• Cylinders / Materials
• Produksi
Pure Gas / Gas Murni
 tingkat kemurniannya/ purity sangat tinggi

 Kandungan impurities terpantau

SPECIAL Mixed Gas / Gas Campur


GAS  konsentrasi masing-masing komponen
dalam campuran sangat terkontrol
secara analitis dengan tingkat akurasi
yang tinggi.

 Mempunyai kelas tersendiri dalam


fungsi pemakaian

 Mempunyai jumlah terbatas, tapi


macamnya banyak
• Gas Campur/Mixed Gases adalah
Campuran homogen dari dua atau lebih gas yang
jenisnya berbeda

• Gas Mixture - G: satu fasa gas pada 15°C


• Gas Mixture - L: fasa liquid dan gas pada 15°C
(contoh : liquid HC-mixtures)

• Standard Gas biasanya digunakan untuk bidang


pengukuran.
• Calibration Gases biasanya digunakan untuk
perhitungan responsi alat ukur
Satuan yang digunakan:

• Volume fraction (Vol.%, ppmv)


Volume dari komponen sebagai bagian dari seluruh
komponen (1013 mbar, 0oC)

• Mole fraction (Mol.%, ppm)


Jumlah komponen gas sebagai bagian dari jumlah
keseluruhan gas campuran

• Mass concentration (mg/Nm3)


Konsentrasi dari komponen sebagai bagian dari keseluruhan
konsentrasi campuran (1013 mbar, 0oC)

• Mass fraction (weight%, ppmw)


Massa berat dari komponen sebagai bagian dari keseluruhan
massa berat campuran
Contoh :
1 m3 gula dilarutkan dalam
1 persen = satu bagian 10 gram per 10 g / kg
dari seratus bagian kilogram

1 promille = satu 1 gram per 1 g / kg


bagian dari seribu kilogram
bagian

1 ppm (parts per 1 milligram 1 mg / kg


million) = satu bagian per kilogram 0,001g / kg
dari satu juta bagian

1 ppb (parts per 1 microgram 1 μg / kg


billion) = satu bagian per kilogram 0,000001g/kg
dari satu milyar bagian
Difinisi Umum :

• TOLERANSI = maksimum penyimpangan yang


dijinkan dari konsentrasi yang diinginkan

• AKURASI = indikator ketidakpastian dari nilai


konsentrasi, dapat dihitung adari pengukuran
analytical maupun dihitung dari pengukuran berat
dari proses produksi

• STABILITAS = periode yang ditunjukan oleh


konsentrasi gas campuran (Masa kadaluarsa)
Difinisi Umum :

• Standard Gas Mixtures


- Umumnya spesifikasi campuran yang digunakan sama
- Dibuat berdasarkan kebutuhan pasar yang tinggi
- Produksi berdasarkan Lot, produk stock
Contoh (synth. air, Argon/Methane, Helium/Hydrogen,..) Laser
gases, CO2 /Argon (welding shielding gases), …

• Individual Gas Mixtures


- Diproduksi menurut spesifikasi khusus sesuai permintaan
cutomers
- Kebanyakan hanya ada beberapa yang mempunyai spesifikasi
yang sama
- Produksi base on permintaan (Order)
e.g. specific calibration gas mixtures
Apakah setiap gas dapat dicampur ???
Alasan Umum :

 Reaksi kimia dari komponen yang


dicampur
 Bahaya yang terjadi selama proses
filling
 Campuran tidak stabil
 Tekanan komponen yang rendah
 Keterbatasan teknik pengisian
 Keterbatasan metode analisa dan
keterbatasan referensi material
Chemical reaction of components:

• Campuran yang diinginkan: 5% H2 dengan udara


• Campuran tidak bisa diproduksi, karena reaksi kuat
antara H2 dan O2:

2 H2 + O2  2 H2O

Dan berada pada range flammable (H2 in air 4,0 to


75,6 %)!

• Solusi: - 5% H2 in N2
- 3% H2 dalam udara
(filling pressure 100 bar)
Chemical reaction of components:

• Camp yang diinginkan: 2% CH4 dalam udara,


filling pressure 150 bar

• Campuran dapat diproduksi, meskipun CH4 and O2


mungkin dapat bereaksi:
CH4 + 2 O2  CO2 + 2 H2O

Tetapi: flammability range range CH4 di udara 4,4%


s/d 16,5 %
Camp dapat dibuat untuk ≤ 4% CH4 max. 40 bar,
<3%, 150 bar
Produksi dapat dilakukan tanpa masalah

• Yang tidak mungkin, contoh: 10% CH4 dalam udara


Bahaya selama proses pengisian:

Camp yang diinginkan: 50% CH4 dengan udara


filling pressure 150 bar

• Pengisian dapat dilakukan, karena diluar range


flammable (4,4% to 16,5% in air),
Tetapi: Produksi kaya dengan problem

• Solusi: 50% CH4 dengan udara


filling pressure max. 60 bar
(explosion pressure <
testing pressure of the cylinder)
Chemical reaction of components:

• Camp yang diinginkan : 10% C2H2 in N2


filling pressure 100 bar

• Camp tidak dapat diroduksi, karena acetylene dapat


terdekomposisi/terurai!
Partial pressure of C2H2 in the mixture max. 1 bar

• Solusi: 10% C2H2 in N2


filling pressure 10 bar
• Cek dan hitung permintaan gas campur.
Difinisikan semua parameter produksi yang terjadi

• Persiapan Cylinder

• Proses Pengisian
• Proses gravimetri
• Proses manometric (partial-pressure)
• Proses dynamic volumetric process

• Homogenisation

• Analisa
Cylinder material:
• “Standard” steel non-corrosive gases and mixtures

• Aluminium alloys Campuran dengan konsentrasi


rendah (ppm-, ppb-range)

• “Heavy” steel corrosive gases and mixtures


or stainless steel

Valve material:
• Tembaga non-corrosive gases and mixtures

• stainless steel corrosive gases and mixture


Pengisian dari setiap
komponen dikontrol oleh
pressure dalam cylinder

- Prosesnya sangat mudah


- Bisanya digunakan untuk
campuran standar
- Akurasinya rendah karena
systematic errors
(temperature!)

Raoult`s law: p = Σ xi pi
Pengisian setiap komponen
dikontrol oleh akurasi berat
dari cylinder, dan tergantung
pada:

- Presisi timbangan
- Berat jenis komponen
- Range konsentrasi
-Gunakan pencampuran awal
(untuk yang konsentrasi
rendah dari komponen yang
ringan)
Proses pengisan gas campur
setelah proses kemungkinan
tidak homogen.

Ada lapisan dari komponen


yang berbeda tergantung
pada relative density dan
cara pengisian.

Pencampuran akan homogen


dengan cara melakukan
pemutaran cylinder
Pencampuran secara
dinamis dari flow gas
masing masing
komponen dan

menekan campuran
pada cylinder yang
sesuai
Prinsip Dasar:

Setiap Gas Campuran harus dianalisa sebelum dikirim ke


relasi !!!

• Pengukuran nilai konsentrasi (khususnya pada proses


manometric)

• Check stabilitas dari gas campur (khususnya gas campur


yang mengandung komponen korosif dan atau konsentrasi
rendah (ppm- or ppb-level))

• Check impurities/pengotor

Anda mungkin juga menyukai