KUANTITATIF
– PENDAHULUAN
– TUJUAN UMUM DAN KHUSUS
– SASARAN
– LANGKAH-LANGKAH
– PEMBIAYAAN
– WAKTU DAN TEMPAT
– PELAKSANA
PELAKSANAAN MONEV
• Kerangka acuan KLPCM
• dokumen evaluasi,
• hasil analisis,
• laporan dan rekomendasi.
DO - ANGKA KLPCM
• Informed consent
• Resume
• Hasil Penunjang
DO - ANGKA KLPCM
2. REKAM MEDIS DISEBUT BENAR
– REKAM MEDIS SUDAH DIPERIKSA
KELENGKAPANNYA OLEH KEPALA REKAM MEDIS
ATAU PETUGAS YANG DITUNJUK,
– REKAM MEDIS TELAH DIPERIKSA JUGA OLEH
PANITIA RM TENTANG KEBENARAN ISI RESUME
MEDIS YANG DIBUAT, TERMASUK ADANYA
DIAGNOSIS AKHIR
LANJUTAN,
RUMUS
Jumlah DRM yang belum dilengkapi > 14 hari X 100 %
DMR =
Jumlah seluruh DRM yang diperiksa
DOKUMEN EVALUASI
FORMULIR MONEV
• Formulir Lembar kekurangan
• Formulir /checklist pengumpulan data
• Logbook monitoring resume
Monitoring Resume
No.RM Tgl RM Tgl.Ketik TTD dr Selesai Tgl
kembali
Response time
Permintaan telah direspon dalam 7 hari kerja
CONTOH:
60
50
40
PROSEN
RM LENGKAP
30 & BENAR
20
10
0
JAN FEB MART APR
BULAN
ANALISIS HASIL
• SIAPKAN DATA
• REKAPITULASI DATA
• BUATKAN TABEL DAN GRAFIK (grafik batang atau
grafik garis) untuk melihat kecenderungan tingkat
mutu kelengkapan pengisian rekam medis
• Analisis sederhana yang diambil : sesuai formula
(prosentase) atau Angka rata2 kelengkapan pengisian
• Dapat disajikan per periode, per dokter, per
ruangan,dll
LAPORAN & REKOMENDASI
• BUAT LAPORAN
• HASIL ANALISIS DI BUATKAN REKOMENDASINYA
• DISTRIBUSI KE DIREKTUR SEBAGAI PENANGGUNG
JAWAB, KA. SUB KOMITE REKAM MEDIS, DLL
• DIDOKUMENTASIKAN DI BAGIAN REKAM MEDIS
SEBAGAI BUKTI DOKUMEN KETIKA AKAN DISURVEY
AKREDITASI
LAPORAN LENGKAP
• LAPORAN EKSTERNAL
– DEPARTEMEN KESEHATAN
– DINAS KESEHATAN
– SUB DINAS KESEHATAN
• LAPORAN INTERNAL - RUTIN
– DIREKTUR
– KA.BAGIAN/BIDANG/INSTALASI
– LAPORAN LAIN ATAS PERMINTAAN DIREKTUR
Uraian indikator-indikator dalam (Permenkes
269/2008) :
•
1. Kelengkapan Isian Rekam Medis (Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor
269/Menkes/Per/III/2008 Tentang Rekam Medis ,
Pasal 3 ), yang meliputi rekam medis rawat jalan,
rawat inap, gawat darurat dan keadaan bencana )
sebagai berikut:
• 2. Keakuratan.
Keakuratan adalah ketepatan catatan suatu rekam medis,
dimana semua data pasien yang ditulis dengan teliti, cermat,
seksama sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya ( Hatta,
1987, Kepmenkes Nomor 1333/1999, Permenkes 289/2008).
3. Tepat waktu.
Diatur dalam Kepmenkes Nomor 1333/Menkes/SK/XII/1999
tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit dan Permenkes
289/2008 sebagai berikut:
Rekam medis harus dibuat segera dan dilengkapi setelah
pasien menerima pelayanan.
Dokter, dokter gigi perawat dan tenaga kesehatan lainnya
bertanggung jawab akan kebenaran dan ketepatan pengisian
rekam medis hal ini diatur dalam anggaran dasar peraturan,
dan panduan kerja rumah sakit.
4. Persyaratan Hukum.
Rekam medis harus memenuhi persyaratan hukum
(Permenkes 289/2008, Huffman, 1990, Soejoga,1996 ). Yaitu
:
a. rekam medis tidak ditulis dengan pensil.
b. tidak ada penghapusan.
c. coretan,cara pencoretan tanpa menghilangkan catatan
yang dibetulkan dan dibubuhi paraf dokter, dokter gigi atau
tenaga kesehatan tertentu yang bersangkutan
d. tulisan jelas, terbaca
e. ada nama, waktu dan tanda tangan dokter, dokter gigi
atau tenaga kesehatan tertentu yang memberikan pelayanan
kesehatan secara langsung.
f. ada lembar persetujuan tindakan.
Berkaitan dengan aspek hukum/legal rekam medis, beberapa
hal yang menjadi sorotan pengacara dan saksi ahli ( Hatta,
1993). Yaitu :
Patient in ward
Pathology, X-Ray, Consultation,
Clinical data
ECG data Operation/anaestesi,
Recorded in MR
Physiotherapy data
Patient discharged
MR to MR dept
Doctor to complete
according final
Dx/operation,
No Discharge summary
MR assembled
& Signature
& Analyzed for
completeness
Yes
Coded data entered in MR coded by MR
Disease/Operations Index MR complete
dept Staff using ICD
Contoh:
Kegiatan pengawasan mutu penyimpanan;
• keakuratan penyimpanan, stdr. 99 %
• Volume penyimpanan rata2 stdr. 50 file/jam
• Pengambilan stdr. 10 menit
• Kehilangan berkas seperti hasil laboratorium &
laporan lain – stdr. 24 jam
Monitoring kesalahan penyimpanan
• Volume arsip
– Rata2 50 % RM tersimpan / jam
• Pengambilan RM Darurat
– RM darurat dapat diambil 10 menit dari rak
penyimpanan
• Laporan penunjang
– Laporan penunjang yang tidak lengkap, kembali
dalam 24 jam
Mengapa kita suka rujak manis
karena aneka rasa yang ada didalamnya
Berbagai tugas itu akan terasa manis bila kita mampu
meramu dan menikmatinya
DAFTAR PUSTAKA
• Dir.jen Yan Medik Departemen Kesehatan RI: Pedoman Pengelolaan
Rekam Medis Ruamh Sakit di Indonesia, 1997. Jakarta
• Konsil Kedokteran Indonesia; Manual Persetujuan Tindakan Medik,
2006. Jakarta
• Mervat Abdelhak; Health Information- Management of a Strategic
Resource. 2001. Philadelphia. USA.
• Kethleen La Tour, Concept and Principle of Health Information
Management, AHIMA, Chicago
• Merida L, et.all, 2002, Health Information Managemnet of Technology,
an Applied Approach, AHIMA, Chicago
• Riati Anggriani,SH,MARS,MHum, Rekam Medis, Departemen Kesehatan
RI, jakarta
• World Health Organization Library Cataloguing in Publicating Data, 2002:
Medical Record Manual – A guide for the Developing Countries. World
Health Organization Regional Office for The Western Pacific.