Anda di halaman 1dari 24

IDENTIFIKASI GUGUS FUNGSI SENYAWA

ORGANIK

Kelompok 1
Adrian Aji H 12017002
Fitria Putri M 12017020
Sativa Amaryly S 12017047
Dosen Pembimbing
Ing Mayfa Br Situmorang,M.Si
Jurusan SI Farmasi
STIKES Prima Indonesia
I. TINJAUAN TEORITIS
Tujuan dari identifikasi gugus fungsi untuk mengenali gugus fungsi
tertentu yang terdapat pada suatu senyawa melalui reaksi kimia yang
lebih spesifik (prasojo,2010)

Gugus fungsi dapat diidentifikasi dengan mereaksikan sampel dengan


reagen tertentu. Alkohol dapat diidentifikasi dengan metode Lucas, yaitu
sampel uji ditambahkan dengan reagen Lucas dan diamati perubahan
yang terjadi, Metode tes kromat dilakukan dengna menambahkan sedikit
aseton dan asam kromat, kemudian diamati perubahan yang terjadi.
Metode iodoform dengan menambahkan sedikit NaOH, sedangkan
metode tes Feri klorida dengan menambahkan beberapa feri
klorida.(Dewi, 2013)

Ada beberapa macam gugus fungsi yaitu Alkohol, Eter, Keton, Aldehid,
Ester, Asam karboksilat, Alkil Amina, Haloalkana. (Andrian, 2012)
1. Alkohol
kelompok senyawa karbon yang memiliki gugus fungsi hidroksil
(-OH) dengan rumus umum R-OH atau CnH2n+1OH. Senyawa ini
mempunyai nama IUPAC alkanol karena dianggap sebagai urutan alkana
dengan mensubstitusi satu atom H dengan gugus –OH. Untuk penamaan
-na dirubah menjadi -nol.(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur

R - OH
2. Eter
dapat disebut alkoksi alkana berdasarkan aturan IUPAC, yang dianggap
sebagai turunan alkana, mempunyai rumus umum R-O-R’ atau
CnH2n+2O. Bila R=R’ disebut eter sederhana, sedangkan bila R bukan R’
disebut eter majemuk. R dan R' merupakan alkil. .(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur

R - O - R'
3. Aldehid

senyawa karbonil (-C=O), merupakan singkatan dari alkohol


dehidrogenatus. Senyawa ini dianggap turunan dari alkana sehingga
disebut alkanal dan mempunyai rumus umum CnH2nO. Aldehid dapat
diperoleh dengan jalan oksidasi alkohol primer. untuk tatanama yaitu
akhiran -na ditambahkan -l menjadi –nal. .(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur
4. Keton

senyawa karbonil (-C=O). Senyawa ini dianggap turunan dari alkana


sehingga disebut alkanal dan mempunyai rumus umum CnH2nO. Seperti
halnya eter, R yang sama dengan R’ disebut katon sederhana, sedangkan
R yang tidak sama dengan R’ disebut keton majemuk. R dan R'
merupakan alkil. .(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur
5. Asam Karboksilat

Alkanoat ) memiliki rumus umum CnH2nO2 atau R-COOH. Gugus


karboksilat (-COOH) merupakan gabungan dari gugus karbonil dan
hidroksil. Senyawa ini dianggap turunan alkana dan diberi nama asam
alkanoat atau dengan nama yang lebih lama, asam alkana karboksilat.
.(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur
6. Ester

memiliki rumus umum CnH2nO2 atau R-COO-R’. Nama IUPAC dari ester
adalah alkyl alkanoat. Kebanyakan senyawa ester berbau harum, karena
itu banyak digunakan sebagai pengharum (esens). Ester dibuat dari
asam dan alkohol melalui reaksi esterifikasi yang berupa reaksi
setimbang. .(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur
7. Alkilamina
senyawa karbon yang berikatan dengan gugus -NH2.
.(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur

R – NH 2

8. Haloalkilamin
senyawa karbon yang berikatan dengan gugus -NH2.
.(Dewi. 2018)

Mempunyai struktur

R-X
II. TUJUAN

1. Dapat memebedakan Aldehid dan Keton


2. Untuk mengetahui prinsip kerja dari identifikasi gugus fungsi
senyawa organik
3. Untuk mengetahui reaksi reaksi pada gugus fungsi
III. Alat dan Bahan

Alat : Tabung reaksi, Penangas listrik, Pipet tetes, Etanol, Gelas ukur,
Beaker glass

Bahan : larutan 2% kmno4, Etanol, Aseton, Aquadest, Kristal


fenol,AgNO3 5%, Asam asetat , Asam sulfat encer , Kalsium
permanganate, Fecl3
IV. PROSEDUR KERJA

1. Uji kimia ketidak jenuhan


a. oksidasi dengan Kmno4
Etanol Aseton Toluena
ditambahkan ditambahkan ditambahkan
3tetes KmnO4 3tetes KmnO4 3tetes KmnO4

Larutan ungu Larutan ungu Larutan ungu


2. Uji fenol
2ml aquadest
ditambahkan sedikit demi sedikit Kristal fenol

Larutan bening atau tidak berwarna


bila terbentuk larutan jenuh panaskan dan kocok
Larutan di bagi menjadi 2 bagian

Tabung reaksi I Tabung reaksi II


ditambahkan 2tetes NaOH ditambahkan aquadest

Larutan bening Larutan bening


larutan di bagi menjadi 2 bagian

Tabung reaksi I Tabung reaksi II


ditambahkan ditambahkan
Fecl3 Brom

Larutan bening Tidak dilakukan


3. Aldehid dan Keton
1 ml larutan AgNO3 5%

Ditambah 1 tetes larutan NaOH 10% kocok ad homogen


Ditambah larutan NH4OH encer

Endapan AgOH melarut

Ditambah 2 tetes aseton (dikocok dan diamkan


selama 10 menit)
Dipanaskan di penangas air aquadest selama 5
menit

Terbentuk cermin perak pada dinding metalik


4. Asam kaboksilat
a. Uji kelarutan asam asetat dalam aquadest

10 tetes asam asetat 10 tetes asam asetat

Ditambahkan 10 tetes Ditambahkan 10 tetes


aquadest larutan asam sulfat encer
Ditambah KmNO4 1 tetes
Bau ammonia yang merangsang dari
asam asetat
Larutan merah jambu

10 tetes asam asetat

Ditambahkan 10 tetes
NH4OH (dikocok dan
didihkan selama 2-3 menit)
Ditambahkan 3 tetes AgNO3

Larutan berwarna keruh


V. HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Uji kimia ketidak jenuhan oksidasi dengan Kmno4

Sampel Persamaan reaksi Hasil pengamatan Referensi


/ struktur

Etanol + KmnO4 OH - CH2 CH3 (aq) Larutan ungu Larutan berwarna


+ KmnO4 (aq) ungu (Lubabatul,
bereaksi 2017)

Aseton + KmnO4 Larutan ungu Larutan berwarna


ungu (Lubabatul,
2017)
(aq) + KmnO4 (aq)
bereaksi
Toluena + KmnO4 Larutan ungu Larutan berwarna
ungu endapan
berwarna coklat
(aq) + KmnO4 (aq)
(Lubabatul, 2017)
bereaksi
2. Uji fenol
Data pengamatan Persamaan reaksi / Referensi
struktur
Reaksi Fenol dengan 6 C6H5OH + FeCl3 (Dewi, 2014)
Fecl3 [Fe (OC6 H5) 6] 3- + 3H+ + 3
HCL

Sampel Hasil Pengamatan Referensi


Aquadest + Kristal fenol Larutan bening tidak berwarna Larutan bening (Dewi, 2014)
Larutan bening tidak berwarna
dibagi menjadi 2 bagian :
1. Tabung reaksi I + NaOH
2. Tabung reaksi II +
aquadest
Hasil dari tabung reaksi II + Larutan ungu Larutan oranye kehijaun yang
Fecl3 akan pudar pada perubahan
waktu (Dewi, 2014)
3. Aldehid dan Keton
Sampel Hasil pengamatan Referensi
AgNO3 + NaOH + NH4OH Endapan AgOH melarut Endapan AgOH melarut
(Luki, 2014)
Endapan AgOH melarut + Cermin perak pada Cermin perak pada
Aseton dinding metalik dinding metalik (Luki,
2014)

Data pengamatan Persamaan reaksi / Referensi


struktur
Tes cermin perak AgNO3 + NaOH  AgOH (Luki, 2014)
+ NaNO3
AgOH + NH4OH  Ag2O (Luki, 2014)
+ NH3 + 2H2O
Ag2O + R-CHO  R- (Luki, 2014)
COOH + Ag Cermin
perak
4. Asam karboksilat

Sampel Persamaan reaksi Hasil pengamatan Referensi


/ struktur
asam asetat Asam asetat + Asam asetat +
Aquadest + NH4OH Aquadest + NH4OH
menghasilkan bau  bau ammonia
ammonia. ditambahkan
Kemudian AgNO3  larutan
ditambahkan keruh.
AgNO3 Asam asetat +
menghasilkan asam sulfat +
larutan keruh. Asam KmnO4
asetat + asam  Larutan merah
sulfat + KmnO4 jambu
Menghasilkan (Aldo, 2015)
Larutan merah
jambu
VI. Kesimpulan
 Perbedaan dari Aldehid dan keton adalah senyawa
aldehid mengandung sebuah gugus karbonil yang
terikat pada sebuah atau dua buah atom hydrogen
sedangkan keton yaitu senyawa organik yang
mempunyai sebuah gugus karbonil terikat pada dua
gugus alkil. Aldehida mudah teroksidasi sedangkan
keton agak sukar teroksidasi
 Prinsip kerja pada percobaan ini adalah
mereaksikan sempel dengan reagen tertentu sesuai
dengan gugus fungsi yang akan di identifikasi
 Reaksi dengan toulena
(aq) + KmnO4 (aq) bereaksi

Reaksi dengan aseton

(aq) + KmnO4 (aq) bereaksi

Reaksi dengan etanol


OH - CH2 CH3 (aq) + KmnO4 (aq) bereaksi

Reaksi Fenol dengan Fecl3


6 C6H5OH + FeCl3 [ Fe (oc6 H5) 6] 3- + 3H+ + 3 HCL
Daftar pustaka
 Internet
 Adriana, Dewi. 2014. identifikasi gugus fungsional
senyawa organik. https : // id. Scribd. com/doc/
220660065/
identifikasi_gugus_fungsional_senyawa_organic (diakses
pada tanggal 25 juni 2019 pada pukul 18.30)
 Aldo, Ganteng. 2015. Jurnal praktikum kimia organik. https : // www.
academia.edu//29295980/ Jurnal_praktikum_kimia_organik.
(diakses pada tanggal 25 juni 2019 pada pukul 18.35)
 Aprilia,Luki. 2014. Identifikasi Gugus fungsional Senyawa
Organik. https : // www. academia.edu//9182156/
Identifikasi_Gugus_fungsional_Senyawa_Organik
(Diakses pada tanggal 25 juni 2019 pada pukul 18.15)
 Dhuha Putri Lubabah. 2010. Laporan praktikum Identifikasi Gugus
Fungsi. https : // www.academia.edu//8246744/
Laporan_praktikum_Identifikasi_Gugus_Fungsi (diakses pada
tanggal 25 juni 2019 pada pukul 20.00)
 Faizah, Lubabatul. 2017. Laporan Praktikum Identifikasi senyawa
Organik. https : // www.academia.edu //35885872/
Laporan_Praktikum_Identifikasi_senyawa_Organik docx (diakses
pada tanggal 25 juni 2019 pada pukul 18.00)

 Buku
 Prasojo. 2010. kimia Organik 1. Yogyakarta. Gajah mada press

 Jurnal
 Rionardi, Antoni us. 2013. Laporan penelitian Lembaga Penelitian
dan Pengabdian masyarakat hidrogenasi Elektrokimia hidrokarbon
terpen. Bandung : univ katolik parahayangan

Anda mungkin juga menyukai