Anda di halaman 1dari 40

DASAR-DASAR PENELITIAN

LENNY NURAENI, M.PD


APAKAH YANG DIMAKSUD
PENELITIAN

Penelitian adalah salah satu cara mencari


kebenaran melalui metode ilmiah
METODE ILMIAH

1. Mengidentifikasi dan merumuskan


masalah
2. Melakukan studi literatur
3. Merumuskan hipotesis
4. Mengumpulkan data
5. Mengolah dan menganalisis data
6. Mengambil kesimpulan
MENGAPA PENELITIAN ITU PENTING

1. Penelitian akan memecahkan suatu


permasalahan
2. Penelitian lanjutan untuk meluruskan atau
membantah penelitian yang dianggap
keliru
MAN IS CURIOUS PEOPLE
HASRAT INGIN TAHU
(CARI KEBENARAN)

ILMIAH

NON ILMIAH LOGIKA


= KEBETULAN PENALARAN
= AKAL SEHAT (COMMON SENSE) PENGEMB. TEORI
= WAHYU
= INTUISI
= TRIAL AND ERROR
= SPEKULASI
= KEWIBAWAAN/OTORITAS
Rancangan Penelitian:
Problems dan Landasan Teori
HASIL PENELTIAN Metodologi Penelitian
Rancangan
CARI KEBENARAN METODE ILMIAH
CIRI: SERUPA,
KONSISTEN,
OBYEKTIF

LOGIKA
APLIKASINYA LANDASAN TEORI
METODOLOGI PENELITIAN

PROSES YG BERLANGSUNG MELALUI PENELITIAN ILMIAH

DILAKSANAKAN DALAM BENTUK/MELALUI PENELITIAN,


YG METODENYA TUNDUK PADA HUKUM –HUKUM LOGIKA (DEDUKSI DAN
INDUKSI)

PROSES/SIKLUS
PENELITIAN
RISET

LANDASAN TEORITIK DAN METODOLOGI

PELAKSANAAN
PROBLEM TO GET ANSWER
searching for the true

RAGU-RAGU
BER-TANYA 2 FOR AN ANSWER
RUANGLINGKUP DAN SIFAT
PROSES PENELITIAN PENDIDIKAN
GEJALA
Pendidikan/ PENELITI
Kependidikan

KONDISI OBYEKTIF
AGGAPAN DASAR
LANDASAN TEORI

TUJUAN MELAKUKAN
JENIS PENELITIAN PENELITIAN
1. Penelitian murni 1. EKSPLORATIF
2. DESKRIPTIF
2. Penelitian Lapangan
3. VERIVIKATIF
4. DEVELOPMENT
TEORI DAN HIPOTESIS
• The Traditional Image of Science

RESEARCH PROBLEM

THEORITICAL
UNDERSTANDING

HYPOTHESIS
MASALAH
• Masalah adalah sesuatu yang
mengganjal yang bila kita pecahkan
akan memberi manfaat yang lebih baik
• Sumber masalah:Teori, Lapangan,
Pengalaman sendiri, Studi literatur
CIRI MASALAH YANG BAIK

• Dapat diteliti
• Kontribusinya kepada pengetahuan ada
• Pemecahannya baik bagi peneliti
RUMUSAN MASALAH YANG BAIK
1. Didukung oleh latar belakang masalah dan oleh
penjelasan mengenai pentingnya masalah itu
untuk diteliti
2. Memuat variabel-variabel yang menjadi
perhatian peneliti dan kaitannya satu sama lain
yang dihubungkan dengan apa-apa yang akan
dicari (ditemukan)
3. Memberikan penjelasan atau definisi bagi setiap
variabel yang berkaitan secara langsung maupun
operasional.
FOKUS
PENELITIAN

LATARBELAKANG MASALAH DAN


PENTINGNYA PENELITIAN

OBYEK PENELITIAN SUMBER TUJUAN


SUBYEK PENELITIAN DATA PENELITIAN

PENDEKATAN PENELITIAN
STRATEGI KUANTITATIF
ANALISIS PENELITIAN
KUALITATIF
METODOLOGI PENELITAN
(Penekanan Studi)
KAJIAN PENELITIAN DALAM PENDIDIKAN

LINGKUP PENDIDIKAN - Pendidikan Persekolahan


-Pendidikan Keluarga/Masyarakat
-Pendidikan Luar Sekolah

PENTINGNYA -Humanity - Sosio-Kultural


PENDIDIKAN -Ekonomi dan Politik
- IPTEK dan Agama

DEMOKRASI DALAM FONDASI PENDIDIKAN


PENDIDIKAN SISTEM & STRUKTUR PENDIDIKAN
OPERASIONALISASI PENDIDIKAN
PENDIDIKAN NILAI
IDEM

INOVASI DALAM KURIKULUM


PENDIDIKAN DESAIN DAN STRATEGI
ICT
PROSES PENELITIAN

PENELITIAN Gejala sosial Anggapan Dasar


PENELITI dlm masyarakat Landasan Teori LBM
Kondisi Obyektif

Masalah

Tujuan Pen

Fokus Obyek Tujuan


LBM Penelitian Sumber Data Penelit.
Penelitian Subyek Kualit.
Jenis-Jenis Penelitian Pada Umumnya
Penelitian Labolatorium
Berdasar Penelitian Perpustakaan
tempatnya
Penelitian Lapangan, dll.

Penelitian Ilmu-Ilmu Alam

Penelitian Pendidikan
Berdasar
Bidang
Ilmu Penelitian Pendidikan Islam

Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial


Berdasar Penelitian Dasar (Basic Research)
Penerapan Pencarian terhadap sesuatu karena
nya ada perhatian dan keingintahuan
terhadap hasil suatu aktivitas.
Penelitian ini bertujuan untuk
menemukan, mengembangkan, dan
menguji ilmu.

Penelitian Terapan (Applied Research)

Penelitian yang bertujuan untuk memecahkan


masalah praktis tertentu. Penelitian ini merupakan
aplikasi baru dari penelitian yang sudah ada.
Penelitian Eksploratif
Berdasar Dilakukan jika pengetahuan suatu gejala kurang
Sifatnya sekali atau belum ada

Penelitian Deskriptif
Penelitian untuk memberikan data yang seteliti
mungkin dengan menggambarkan gejala tertentu

Penelitian Eksplanatoris/Verivikatif
Penelitian yang dimaksudkan untuk menguji
hipotesis-hipotesis tertentu

Penelitian Development
Penelitian yang dimaksud untuk melakukan
Eksperiment suatu gejala, Pengembangan suatu
gejala, dan Tindakan/Action suatu gejala
KLASIFIKASI PENELITIAN
Menurut metodenya
1. Penelitian sejarah
2. Penelitian deskriptif
3. Penelitian korelasional
4. Penelitian kausal komparatif
5. Penelitian eksperimen
6. Penelitian kuasi eksperimen
KLASIFIKASI PENELITIAN
Menurut masudnya/kegunaannya:
1. Penelitian dasar
2. Penelitian terapan
3. Penelitian tindakan
4. Penelitian evaluasi
5. Penelitian pengembangan
Berdasar Bentuknya

Diagnostik
Penelitian untuk mendapatkan
keterangan mengenai sebab-sebab
terjadinya suatu gejala tertentu
Preskriptif
Penelitian untuk mendapatkan saran-saran dalam
mengatasi masalah tertentu
Evaluatif
Penelitian yang dilakukan untuk menilai program-program
yang dijalankan
Berdasar Pendekatan
Filosofis dan disiplin Ilmu
(terkait dengan data)

Penelitian Kualitatif
Penelitian yang dimaksudkan untuk memahami fenomena
tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya
perilaku, persepsi, tindakan, dll, secara holistik dengan cara
deskripsi dalam bentuk kata-kata dan naratif pada suatu
konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan
berbagai metode ilmiah.

Penelitian Kuantitatif
Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan, meramalkan,
mengontrol fenomena melalui pengumpulan data terfokus dari
data numerik
Perbedaan penelitian kualitatif dan
penelitian kuantitatif

Aspek Kuantitatif Kualitatif


1. Maksud Membuat deskripsi obyektif Mengembangkan pengertian
tentang fenomena terbatas dan tentang individu dan kejadian
menentukan apakah fenomena dengan memperhitungkan
dapat dikontrol melalui konteks yang relevan
beberapa intervensi

2. Tujuan Menjelaskan,mengontrol,mera Memahami fenomena sosial


malkan fenomena melalui melalui gambaran holistik dan
pengumpulan data terfokus memperbanyak_pemahaman
dari data numerik. yang mendalam.
Aspek Kuantitatif Kualitatif

3. Pendekatan Deduktif, bebas nilai (obyektif), Induktif, berisi nilai-nilai


terfokus, dan berorientasi pada (subyektif), holistik, dan
tujuan. berorientasi pada proses.
4. Model Penemuan fakta sosial tidak Upaya generalisasi tidak dikenal
penjelasan berasal dari persepsi subyektif dan karena perilaku manusia selalu
terpisah dari konteks. terikat konteks dan harus
diinterpretasikan kasus-perkasus.
5. Metode Terstruktur, formal, ditentukan Historikal, etnografis dan studi
terlebih dahulu, tidak luwes, kasus.
dijabarkan secara rinci terlebih
dahulu sebelum penelitian
dilakukan.
Aspek Kuantitatif Kualitatif

6. Pengukuran Deduktif, bebas nilai (obyektif), Induktif, berisi nilai-nilai


terfokus, dan berorientasi pada (subyektif), holistik, dan
tujuan. berorientasi pada proses.

7. Data Random/acak: dimaksudkan Naratif, deskriptif, dalam kata-kata


dalam sampel yang dianggap mereka yang diteliti, dokumen
mewakili. pribadi, catatan lapangan, artifak,
dokumen resmi, video.

8. Analisis data Deduktif, secara statistik. Induktif, model-model, teori,


Terutama menghasilkan data konsep, metode perbandingan
numerik yang biasanya dianalisis tetap. Biasanya data dianalisis
secara statistik. Data kasar terdiri secara deskriptif yang sebagian
dari bilangan dan analisis besar berasal dari wawancara dan
dilakukan pada akhir penelitian. catatan pengamatan.
ATURAN PENGETIKAN
1. Kertas Kuarto atau, A4 80 gram atau 70 gram
2. 2 spasi
3. Huruf Times New Roman, Arial, Calibri,
Ukuran 10-12
4. Margin
Kiri 4 cm
Atas 4 cm
Kanan 3 cm
Bawah 3 cm
ATURAN PENGETIKAN 2
1. Judul Bab Kapital semua
2. Sub Judul Hanya Huruf Pertamanya yang
besar, kecuali kata sambung tetapi
ditebalkan
3. Halaman yang ada judul bab nya di tulis di
tengah-tengah bawah, yang lainnya di
kanan atas
4. 1 Tab= 7 ketukan
JUDUL PENELITIAN
1. Hendaknya mencerminkan permasalahan
(ada variabel terikat, subjek penelitian)
2. Hendaknya memuat tindakan sebagai
upaya pemecahan (variabel bebas)
3. Singkat (kurang lebih 20 kata)
4. Jelas, sederhana dan mudah dipahami
5. Metode yang diunggulkan ditulis lebih
dulu
CONTOH-CONTOH JUDUL
PENELITIAN PLS (1)
1. Pola Pendidikan Anak Pada Keluarga Miskin di Desa
Kidang Lor Kecamatan Batang Kabupaten Batang (Kasus
5 keluarga Nelayan di Desa Klidang Lor Kecamatan
Batang Kabupaten Batang)
2. Profil Kehidupan Anak Jalanan Perempuan (studi kasus
anak jalanan di komplek Tugu Muda Semarang)
3. Hubungan Antara Pola Pembinaan Dengan Perilaku
Sosial Anak di Panti Asuhan
4. Pola Pembelajaran Taman Penitipan Anak di Taman
Balita Klub Merby
CONTOH-CONTOH JUDUL PENELITIAN PLS
(2)

1. Pola Pendidikan Anak Pada Keluarga


Miskin
2. Aspirasi dan Partisipasi Orang Tua
Terhadap Pendidikan Anak (Studi Kasus
Pada Komunitas Pedagang Kakilima)
3. Pendidikan Anak Di Lingkungan Keluarga
Gelandangan
4. Peranan Pendidikan Kesetaraan Paket B
Dalam Menuntaskan Wajib Belajar (Wajar)
9 Tahun di Kota Medan
Contoh-Contoh Judul Penelitian PLS (3)

1. Menumbuhkembangkan Rasa Percaya Diri


Pada Anak Usia Dini
2. Strategi Mengajarkan Anak
Mengendalikan Emosi Dalam Kegiatan
Sosialisasi Usia Dini
3. Mengembangkan Kemampuan Bahasa
Anak Usia Dini Melalui Bercerita
4. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap
Pembentukan Kepribadian Anak Taman
Kanak-Kanak
COVER DEPAN
Pola Pemberdayaan Pemuda Melalui Pelatihan Budidaya
Ayam Pelung di PP-PNFI Regional 1 Bandung
PROPOSAL SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi sebagian dari persyaratan
memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Luar Sekolah
Logo STKIP
Oleh:
Siti Hasanah
NIM. 10030071
PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) SILIWANGI
BANDUNG
2013
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


B. Identifikasi Masalah
C. Rumusan Masalah
D. Pertanyaan Penelitian
E. Tujuan Penelitian
F. Manfaat Penelitian
G. Anggapan Dasar
H. Definisi Operasional
I. Sistematika Penulisan
BAB II
LANDASAN TEORITIS

• Berisi kegiatan yang meliputi: mencari


sesuatu secara teratur, melokalisasi dan
menganalisis dokumen yang berhubungan
dengan masalah yang akan kita teliti.
TUJUAN MENCARI LANDASAN TEORITIS

1. Mencari teori-teori hasil-hasil penelitian yang


akan kita pergunakan sebagai sandaran atau
tempat berpijak
2. Untuk melihat sejauh mana hasil-hasil penelitian
yang berhubungan dengan masalah yang akan
kita teliti telah ditemukan orang lain
3. Melihat strategi, prosedur dan alat-alat ukur yang
sudah terbukti berhasil atau gagal dalam
penelitian yang serupa atau berhubungan dengan
penelitian yang akan kita lakukan
CARA MELAKUKAN PENCARIAN
LANDASAN TEORITIS
1. Kumpulkan sumber-sumber yang berhubungan
dengan masalah yang akan kita teliti
2. Bacalah sumber-sumber itu rangkuman atau
abstraknya, bila tidak ada sarinya baca secara
keseluruhan dan beri tanda bagian-bagian yang
penting
3. Tuliskan bagian-bagian penting itu dalam kartu-
kartu kecil (sumbernya jangan lupa ditulis)
4. Susun dari yang kurang kaitannya sampai yang
paling berkaitan
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan dan Metode Penelitian


B. Lokasi dan Subjek Penelitian
C. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
D. Prosedur Pengumpulan Data
E. Teknik Pengolahan dan Analisis Data
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Penyajian Data Hasil Penelitian


B. Pembahasan
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan (Sesuaikan dengan masalah)


B. Saran (Sesuaikan dengan hasil penelitian,
jangan saran yang bersifat umum)
DAFTAR PUSTAKA
1. Cek semua pendapat yang dicuplik di BAB
1 dan II
2. Balikan Namanya
3. Susun Menurut Abjad
4. Lihat aturan penulisan jika yang dicuplik
itu dari buku, skripsi, internet, makalah,
dsb.

Anda mungkin juga menyukai