Anda di halaman 1dari 22

hakikat PENELITIAN dalam

Keperawatan
DEFINISI PENELITIAN
• Suatu cara yang dilakukan dengan tujuan mencari
jawaban pertanyaan-pertanyaan melalui sekumpulan
metode yang digunakan secara sistematis sehingga
diperoleh suatu pengetahuan.
• Usaha menemukan, mengembangkan dan menguji
kebenaran suatu pengetahuan, usaha mana dilakukan
dengan menggunakan metode-metode ilmiah (Sutrisno
Hadi)
FUNGSI PENELITIAN
• Penjajaan (Eksploratif) : Menemukan sesuatu
yang belum ada, sehingga dapat mengisi
kekosongan atau kekurangan ilmu.
• Pengujian (Verifikatif) : Menguji kebenaran
suatu pengetahuan yang sudah ada.
• Pengembangan (Developmental) :
Mengembangkan pengetahuan yang sudah
ada.
Ciri Penelitian
• Bersifat Ilmiah, artinya melalui prosedur
yang sistematis dengan menggunakan
pembuktian yang meyakinkan berupa fakta
yang diperoleh secara obyektif.
• Merupakan suatu proses yang berjalan terus
menerus, sebab hasil suatu penelitian selalu
dapat disempurnakan.
Sikap Peneliti
Keberhasilan kegiatan penelitian sangat
tergantung pada sikap dan cara berfikir peneliti:
•Cara berfikir (Skeptis, Analitis, Kritis)
•Sikap (Kompeten, Obyektif, Jujur, Faktual,
Terbuka)
Hubungan penelitian, praktik dan teori
keperawatan
Teori dan Konsep
Keperawatan

Penelitian Praktek
keperawatan keperawatan
Hubungan penelitian, praktik dan teori
keperawatan
fenomena praktik teori dan konsep
keperawatan di keperawatan
lapangan
evidance based
nursing practice penerapan hasil
penelitian dalam
penelitian praktek keperawatan
keperawaan

kualitas pelayanan
keperawatan

kepuasan pasien
MAN IS CURIOUS PEOPLE
HASRAT INGIN TAHU
(CARI KEBENARAN)

ILMIAH

NON ILMIAH LOGIKA


PENALARAN
= KEBETULAN
PENGEMB. TEORI
= AKAL SEHAT (COMMON SENSE)
= WAHYU
= INTUISI
= TRIAL AND ERROR
= SPEKULASI
= KEWIBAWAAN/OTORITAS
Rancangan Penelitian:
Problems dan Landasan Teori
HASIL Metodologi Penelitian
PENELITIAN Rancangan
CARI KEBENARAN METODE ILMIA
CIRI:
SERUPA,
KONSISTEN,
OBYEKTIF
LOGIKA
APLIKASINYA LANDASAN TEORI
METODOLOGI PENELITIAN

PROSES YG BERLANGSUNG MELALUI PENELITIAN ILMIAH

DILAKSANAKAN DALAM BENTUK/MELALUI PENELITIAN,


YG METODENYA TUNDUK PADA HUKUM –HUKUM LOGIKA (DEDUKSI
DAN INDUKSI)

PROSES/SIKLUS
PENELITIAN
RISET

LANDASAN TEORITIK DAN METODOLOGI

PELAKSANAA
PROBLEM N TO GET ANSWER
searching for the true

RAGU-RAGU
BER-TANYA 2 FOR AN ANSWER
RUANGLINGKUP DAN SIFAT
PROSES PENELITIAN KEPERAWATAN
GEJALA
Keperawatan PENELITI

KONDISI OBYEKTIF
AGGAPAN DASAR
LANDASAN TEORI

TUJUAN MELAKUKAN
JENIS PENELITIAN PENELITIAN
1. Penelitian murni 1. EKSPLORATIF
2. DESKRIPTIF
2. Penelitian Lapangan
3. VERIVIKATIF
4. DEVELOPMENT
TEORI DAN HIPOTESIS
• The Traditional Image of Science

RESEARCH PROBLEM

THEORITICAL
UNDERSTANDING

HYPOTHESIS
FOKUS
PENELITIAN

LATARBELAKANG MASALAH DAN


PENTINGNYA PENELITIAN

OBYEK PENELITIAN SUMBER TUJUAN


SUBYEK PENELITIAN DATA PENELITIA
N

PENDEKATAN PENELITIAN
STRATEGI KUANTITATIF
ANALISIS PENELITIAN
KUALITATIF
Jenis-Jenis Penelitian Pada Umumnya
Penelitian Labolatorium
Berdasar Penelitian Perpustakaan
tempatnya
Penelitian Lapangan, dll.

Penelitian Ilmu-Ilmu Alam

Penelitian Pendidikan
Berdasar
Bidang
Ilmu Penelitian kesehatan

Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial


Berdasar Penelitian Dasar (Basic Research)
Penerapan
nya Pencarian terhadap sesuatu karena
ada perhatian dan keingintahuan
terhadap hasil suatu aktivitas.
Penelitian ini bertujuan untuk
menemukan, mengembangkan, dan
menguji ilmu.

Penelitian Terapan (Applied Research)

Penelitian yang bertujuan untuk memecahkan


masalah praktis tertentu. Penelitian ini merupakan
aplikasi baru dari penelitian yang sudah ada.
Penelitian Eksploratif
Berdasar
Dilakukan jika pengetahuan suatu gejala kurang
Sifatnya sekali atau belum ada

Penelitian Deskriptif
Penelitian untuk memberikan data yang seteliti
mungkin dengan menggambarkan gejala tertentu

Penelitian Eksplanatoris/Verivikatif
Penelitian yang dimaksudkan untuk menguji
hipotesis-hipotesis tertentu

Penelitian Development
Penelitian yang dimaksud untuk melakukan
Eksperiment suatu gejala, Pengembangan suatu
gejala, dan Tindakan/Action suatu gejala
Berdasar Bentuknya

Diagnostik
Penelitian untuk mendapatkan
keterangan mengenai sebab-sebab
terjadinya suatu gejala tertentu
Preskriptif
Penelitian untuk mendapatkan saran-saran dalam
mengatasi masalah tertentu
Evaluatif
Penelitian yang dilakukan untuk menilai program-program
yang dijalankan
Berdasar Pendekatan
Filosofis dan disiplin Ilmu
(terkait dengan data)

Penelitian Kualitatif
Penelitian yang dimaksudkan untuk memahami fenomena tentang
apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya perilaku,
persepsi, tindakan, dll, secara holistik dengan cara deskripsi dalam
bentuk kata-kata dan naratif pada suatu konteks khusus yang
alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah.

Penelitian Kuantitatif
Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan, meramalkan,
mengontrol fenomena melalui pengumpulan data terfokus dari data
numerik
Perbedaan penelitian kualitatif dan
penelitian kuantitatif

Aspek Kuantitatif Kualitatif


1. Maksud Membuat deskripsi Mengembangkan
obyektif tentang pengertian tentang
fenomena terbatas individu dan kejadian
dan menentukan dengan
apakah fenomena memperhitungkan
dapat dikontrol konteks yang relevan
melalui beberapa
intervensi
2. Tujuan Menjelaskan,mengontr Memahami fenomena
ol,meramalkan sosial melalui
fenomena melalui gambaran holistik dan
pengumpulan data memperbanyak_pema
terfokus dari data haman yang
Aspek Kuantitatif Kualitatif
3. Deduktif, bebas nilai Induktif, berisi nilai-nilai
Pendekata (obyektif), terfokus, dan (subyektif), holistik, dan
n berorientasi pada tujuan. berorientasi pada proses.
4. Model Penemuan fakta sosial Upaya generalisasi tidak
penjelasan tidak berasal dari dikenal karena perilaku
persepsi subyektif dan manusia selalu terikat
terpisah dari konteks. konteks dan harus
diinterpretasikan kasus-
perkasus.
5. Metode Terstruktur, formal, Historikal, etnografis dan
ditentukan terlebih studi kasus.
dahulu, tidak luwes,
dijabarkan secara rinci
terlebih dahulu sebelum
penelitian dilakukan.
Aspek Kuantitatif Kualitatif
6. Deduktif, bebas nilai Induktif, berisi nilai-nilai
Pengukuran (obyektif), terfokus, dan (subyektif), holistik, dan
berorientasi pada berorientasi pada proses.
tujuan.
7. Data Random/acak: Naratif, deskriptif, dalam
dimaksudkan dalam kata-kata mereka yang
sampel yang dianggap diteliti, dokumen pribadi,
mewakili. catatan lapangan,
artifak, dokumen resmi,
video.
8. Analisis Deduktif, secara Induktif, model-model,
data statistik. Terutama teori, konsep, metode
menghasilkan data perbandingan tetap.
numerik yang biasanya Biasanya data dianalisis
dianalisis secara secara deskriptif yang
statistik. Data kasar sebagian besar berasal
terdiri dari bilangan dan dari wawancara dan
analisis dilakukan pada catatan pengamatan.
akhir penelitian.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai