Anda di halaman 1dari 26

Sebagai

INCOME GENERATING ACTIVITIES

1
PHILOSOPHY
• BISNIS/PRINSIP EKONOMI

• Suatu usaha dengan pengorbanan yang sekecil-


kecilnya untuk mendapatkan keuntungan yang
sebesar-besarnya (profit ekonomi).

2
 Bagaimana menumbuhkan/menanamkan
jiwa kewirausahaan?

 Bagaimana melakukan studi kelayakan


untuk berwirausaha?

 Bagaimanakah memulai dan atau


mengembangkan usaha?

3
Gambar TAHAPAN PENGEMBANGAN
PEMAHAMAN LAKUKAN IGA/KWU/UP
TELAH
START WARGA TTG USAHA
MEMAHAMI
IGA PEMAHAMAN

1 PEMASYARAKATAN
IGA
TELAH
MAMASYARAKAT
INTERN/EKSTERN
LAKUKAN USAHA
PEMASYARAKATAN

2 LAKUKAN ANALISA USAHA/STUDI KELAYAKAN

POTENSI S D M POTENSI FASILITAS POTENSI JENIS USAHA POTENSI DANA POTENSI PASAR

PENGEM- REVITA- CIPTAKAN KERJA- KERJA-


POTENSIAL POTENSIAL PELUANG
POTENSIAL POTENSIAL POTENSIAL
BANGAN LISASI SAMA SAMA

LAKUKAN USAHA POTENSIAL UTK


PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA IGA

3 PEMULAIAN/PENGEMBANGAN I G A DENGAN PENTAHAPAN-PENTAHAPAN

DASAR PEMBEN- PEMBEN- PERENC. KERJASA- PERENC. PERENC. PERENC. PEMANFATAN


YAYASAN
HUKUM TUKAN USAHA TUKAN ORG. ADM MA PEMASARAN BIAYA OPERASIONAL HASIL IGA

4
4 PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN
DEFINISI KEWIRAUSAHAAN -1
(THE ENTREPRENEURSHIP)

 Entrepreneurship dari bahasa Perancis yang


berarti “berusaha” atau melaksanakan.

 Entrepreneurship : advanturism (adventurisme),


risk-taking (mengambil resiko), dan thrill-
seeking (pencari kegentaran).

 Entrepreneur (wirausaha): orang yang mau dan


berani melakukan advanturisme, berani
mengambil resiko, dan berani menghadapi
tantangan.

5
Pengertian
KEWIRAUSAHAAN
(ENTREPRENEURSHIP)-2

 Usaha untuk menciptakan nilai lewat pengakuan


terhadap peluang bisnis, manajemen pengambilan
resiko sesuai dengan peluang yang ada, dan lewat
keterampilan komunikasi dan manajemen untuk
memobilisir manusia, keuangan dan sumber daya
yang diperlukan untuk membawa sebuah proyek
sampai berhasil (Peter Kilby, Entrepreneurship and
Economic Developmen, 1971).

6
Pengertian
Kewirausahaan-3

 Berkonotasi mengimplentasikan
(mengerjakan sesuatu), merespon terhadap
peluang, dan memiliki kebebasan (sense of
freedom) baik dalam dirinya maupun di
dalam organisasi.

 Hal-hal yang dikerjakan oleh entrepreneur


antara lain: produk dan jasa baru, pekerjaan
baru, lingkungan kerja yang kreatif, cara
baru melakukan bisnis, dan bentuk baru
penciptaan bisnis.

7
HUBUNGAN ANTARA
KEWIRAUSAHAAN DENGAN INOVASI
(BISNIS)
 Dari sudut SDM:
transformasi diri dari sbg pengusaha biasa ke
pengusaha yang wirausaha (semngat bersaing dan
menciptakan keunggulan; kreatif dan daya cipta tinggi
untuk menciptakan(to create), mendayagunakan (to
utilize), dan mencari (to find and indentify) peluang
baru;

 Dari sudut Organisasi:


penciptaan budaya dan suasana dlm organisasi usaha
menjadi penuh semangat kewirausahaan; menciptakan
budaya kondusif bg karyawan utk kreatif (dalam tugas,
penyelesaian masalah, inovatif dalam kegiatan usaha)

8
Kewirausahaan dan inovasi (creativity) bisnis
merupakan hasil dari interrelationship antara :
the person (orangnya), the task (tugasnya), dan the
organization (hubungan organisasi)

Motif,
personalitas,skill,
The person pengalaman,
Sumber daya luar, psikologis
permodalan,masyarakat,infrastr
uktur, nilai sosial, regulasi,
iptek,dll
The environment

Yang dilakukan The task The organization context


seseorang,
tugas kreatif, Struktur, budaya
tugas peran, kebijakan,
operasional/ma sistem sdm, sistem
9
najerial komunikasi
B. LANDASAN HUKUM

• UNDANG-UNDANG

• PERATURAN PEMERINTAH

• KEPUTUSAN MENTERI

10
MENGAPA WIRAUSAHA BERHASIL???

 Adanya kerja keras, dorongan, dan


dedikasi
 Permintaan pasar untuk produk/jasa
yang disediakan
 Manajer yang kompeten
 Keberuntungan
 Keberanian di dalam mengambil
resiko

11
DORONGAN/ALASAN WIRAUSAHA
BERANI MENGAMBIL RESIKO

 Menggunakan skill dan kemampuan


saya
 Memperoleh kontrol atas hidup saya
 Membangun untuk keluarga
 Menyukai tantangan
 Hidup sebagaimana yang saya sukai
 Mendapatkan penghormatan dan
penghargaan
 Menghasilkan banyak uang
 Mewujudkan harapan orang lain
 Alternatif terbaik yang ada

12
10 PRINSIP
UNTUK MENJADI WIRAUSAHA

1. Batasi jumlah peserta


2. Tegaskan usaha yang akan dijalankan
3. Konsentrasi semua sumber daya yang ada, buat tujuan
usaha dalam periode waktu tertentu
4. Siapkan dan kerjakan usaha, mulai membuat rencana
usaha hingga operasionalisasi
5. Mempekerjakan orang pilihan
6. Pemberian hadiah/penghargaan kepada karyawan
7. Perluas secara metodologis benar
8. Memonitor dan menghemat biaya/dana
9. Pertahankan pandangan yang obyektif
10. Ketahui selalu terhadap perubahan pasar
(Steven C. Brant)

13
C. KARAKTERISTIK ENTREPRENEUR-1

Percaya diri : Kepercayaan


(keteguhan),Ketidaktergantungan, kepribadian mantap
dan Optimisme
watak
Berorientasikan tugas dan hasil : Kebutuhan atau haus
akan prestasi, Berorientasi laba atau hasil, Tekun dan
tabah, Tekad, kerja keras, motivasi, Energik, Penuh
inisiatif

Pengambil resiko : Mampu mengambil dan mengelola


1 resiko, Suka pada tantangan,

Kepemimpinan : Mampu memimpin, Dapat bergaul


dengan orang lain

Keorisinilan : Menanggapi saran dan kritik, Inovatif


(pembaharu), Kreatif, Fleksibel, Banyak sumber, Serba
bisa

Berorientasi ke masa depan: Mengetahui banyak,


Pandangan kedepan, dan perseptif
(Bukhori Alma, 1999: 25-30)

14
C. KARAKTERISTIK ENTREPRENEUR YANG BERHASIL-
2
1. Komitmen dan ketabahan hati secara total
2. Bergerak maju untuk mencapai tujuan dan
tumbuh
3. Peluang dan orientasi pada tujuan
4. Mengambil inisiatif dan tanggung jawab
pribadi
5. Persistent terhadap pemecahan masalah
6. Realisme dan memiliki sense of humor
7. Mencari dan memakai umpan balik (feedback)
8. Adanya tempat kontrol internal
9. Mengambil resiko yang telah diperhitungkan
dan mencari resiko
10. Mempunyai keinginan yang rendah untuk
mendapatkan status dan kekuasaan
11. Integritas dan dipercaya
15 (J.Timon, New Venture Creation, 1985)
C. KARAKTERISTIK ENTREPRENEUR YANG BERHASIL-
3

 Keinginan kuat untuk bertanggung jawab


 Obsesi untuk mendapatkan dan mendayagunakan
peluang
 Kepercayaan diri tinggi
 Kreativitas dan fleksibilitas
 Untuk mendapatkan hasil yang cepat
 Memiliki energi tinggi
 Motivasi untuk sukses besar
 Orientasi ke masa depan
 Keinginan belajar dari kegagalan
 Kemampuan leadership
 Berkemauan dan berkemampuan mempresentasikan
dirinya di depan publik sebagai wirausaha
 Memiliki ketajaman melihat peluang
 Selalu terbuka untuk kerjasama
16
C. KARAKTERISTIK ENTREPRENEUR-5

Administrative
entrepreneur

1. Percaya diri dan mandiri;


2. Mau dan mampu menangkap peluang;
3. Bekerja keras dan tekun;
4. Mampu berkomunikasi, tawar menawar dan 3
musyawarah;
5. Terencana, hemat, jujur, dan disiplin;
6. Cinta usaha dan perusahaannya;
7. mampu meningkatkan kapasitas diri dan
usahanya;
8. Mengenal dan mengendalikan lingklungan.
(salim siagian,dkk)

17
C. KARAKTERISTIK ENTREPRENEUR-6

Innovative
Entrepreneur:
4

1. Ketangguhan:
bertindak strategik, kepuasan pelanggan,
melakukan SWOT, dan selalu
meningkatkan kemampuan.

2. Keunggulan:
berani mengambil resiko, berusaha lebih baik,
antisipatif perubahan, kreatif mencari peluang,
dan meningkatkan keunggulan setiap saat.
(salim siagian,dkk) 18
5. Mengidentifikasi Fungsi-fungsi/Komponen

Fungsi-fungsi atau Komponen-komponen yang terlibat


dan mendukung sasaran adalah sebagai berikut:
a. Segmen pasar (konsumen)
b. Sumber daya manusia
c. Prasarana
d. Aspek teknis teknologi/fasilitas
e. Aspek legalitas
f. Kelembagaan
g. Organisasi
h. Dana dan sumbernya
i. Operasionalisasi/produksi
j. Administrasi

19
PEMBOBOTAN KOMPONEN

NO. KOMPONEN BOBOT

1 Segmen pasar (konsumen) 14


2 Sumber daya manusia 12
3 Prasarana 10
4 Aspek teknis teknologi/fasilitas 10
5 Aspek legalitas 10

6 Kelembagaan 8

7 Organisasi 8
8 Dana dan sumbernya 10
9 Operasionalisasi/produksi 10
10 Administrasi 8
JUMLAH 100

20
CONTOH PENSEKORAN
NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

FAK
a b c d e f g h i j k
TOR
FUN
BO
GSI/ 4 5 6 7 8 3 4 6 6 4 8
KOM BOT
1 A 14 2 3 4 3 1 0 3 4 2 3 4

2 B 12 3 3 1 4 3 3 0 2 1 3 4

3 C 10 4 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3

4 D 10 1 1 3 0 1 3 3 4 3 1 2

5 E 10 2 0 4 1 2 1 4 2 4 2 1

6 F 8 3 1 3 2 3 2 1 3 3 4 2

7 G 8 0 2 2 1 4 3 2 1 2 3 3

8 H 10 1 3 1 2 3 4 1 2 1 2 4

8 I 10 2 4 2 3 2 3 3 4 2 2 3

10 J 8 3 0 3 4 1 2 4 3 3 3 2

21
?

? ? ?

• Organisasi Lini
• Organisasi Fungsional
• Organisasi Divisi
• Organisasi Matrik

22
DIREKTUR UTAMA

LITBANG MARKETING PRODUKSI KEUANGAN

KARAKTERISTIK:
• Penempatan orang sesuai dengan ahlinya
• Fungsi-fungsi yang ada akan berbeda-beda
(litbang, produk, jasa, dst)

KELEMAHAN: KEUNTUNGAN:
• Efisien sumber daya
proses keputusan lambat,
sebab melibatkan berbagai • Pengembangan karir sangat baik
fungsi, pekerja kurang inovatif, • Pengambilan keputusan diambil manajer puncak
kinerja antar fungsi sulit • Pemanfaatan keahlian para pakar optimal
diukur, sulit koordinasi. • Adanya koordinasi antar fungsi

23
DIREKTUR UTAMA

DIVISI AGROBISNIS DIVISI OTOMOTIP DIVISI KOMPUTER

RD MKT PRD ACT

KARAKTERISTIK:
• Mengantisipasi perluasan usaha dalam berbagai sektor
• Fungsi-fungsi diperluas menjadi beberapa divisi
• Pembagian divisi menurut produk, pelanggan, geografis
• Terdapat perbedaan keahlian, pekerjaan, teknologi, metode kerja, dll

KELEMAHAN:
KEUNTUNGAN:
tidak efisien dalam sumber
• Beradaptasi dg lingkungan yang berubah
daya, pekerja makin banyak
mengurangi pelatihan, fokus • Kepuasan pelanggan dapat dipenuhi optimal
pada divisi yang paling untung, • Koordinasi penugasan lebih baik
pengendalian sulit karena jauh • Kinerja tiap bagian dapat diketahui

24
DIREKTUR UTAMA

PRO.MANAGER LITBANG MARKETING PRODUKSI KEUANGAN

PROYOEK.A LITBANG MKT PRDK KEUANGAN

PROYEK B LITBANG MKT PEDK KEUANGAN

PROYEK C LITBANG MKT PRDK KEUANGAN

KARAKTERISTIK:
KEUNTUNGAN:
KELEMAHAN: • Gabungan fungsional dan
• Produk inovatif dan
divisi kualitas
kesulitan tanggungjawab dg
2 bos, sulit membedakan • Ada manajer lini dan • Jumlah informasi banyak
tugas manajerial dan teknik, proyek • Efisien sumber daya
banyak waktu koordinasi, • Bawahan punya 2 atasan • Fleksibel dg pasar
perlu orang mampu
manajemen dan teknik • Pengembangan SDM 25 baik
26

Anda mungkin juga menyukai