Skripsi
Oleh
Intan Amelia
Oleh
Intan Amelia
By
Intan Amelia
The development of science and technology that changes with the current
development, so that leadership also requires change and balance in supporting
leadership through the development of appropriate strategies. Transformational
leadership is also intended to manage the organizational climate well. When
leadership has been carried out through the establishment of the right strategy, a
good organizational climate will be easily formed. Along with this,
transformational leadership and a good organizational climate are needed to
support productive performance.
The purpose of this study was to prove the effect of transformational leadership on
performance with organizational climate as a mediating variable in the Pringsewu
District Satpol PP. The sample selection uses nonprobability sampling method
with a total sample of 276 respondents. Data analysis using Structural Equation
Modeling (SEM) with the help of AMOS 20.
Oleh
Intan Amelia
Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar
SARJANA EKONOMI
Pada
Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung
Penulis merupakan putri dari Bapak Ahir Samsul Rizal dan Ibu Ningty. Penulis
dilahirkan di Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, pada tanggal 14 juni 1997, yang
Pendidikan formal yang pernah ditempuh penulis, yaitu Sekolah Dasar Negeri 1 Fajar
Negeri 1 Pagelaran.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung melalui jalur SBMPTN. Pada
periode Januari 2017, penulis melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa
Terima kasih atas berkah, rahmat dan hidayat-Nya yang telah memberikan kekuatan,
kesehatan, semangat pantang menyerah dalam menyelesaikan tugas akhir kuliah ini
Terimakasih kepada Kedua Orang Tuaku, Bapak Ahir Samsul Rizal dan Ibu Ningty.
Terimakasih telah memberikan dukungan, motivasi dan arahannya serta do’a yang
tiada henti untuk keberhasilanku. Terima kasih atas segala do’a, dukungan dan
Terimakasih kepada Kakak dan Adikku tercinta atas dukungan, bantuan, motivasi
Almamater
Manajemen-Universitas Lampung
MOTTO
“Dan semua nikmat yang ada padamu (datangnya) dari Allah, kemudian apabila
An-Nahl:53)
“Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui
sesuatu pun, dan Dia memberimu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani agar
kamu bersyukur”
(Q.S. An-Nahl:78)
“Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi
kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat
mengambil pelajaran.
(Q.S. An-Nahl:90)
“Tidak semua yang diperhitungkan dapat dihitung, dan tidak semua yang
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT berkat rahmat dan hidayah-Nya
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
telah memberikan dukungan dan bantuan dalam proses penyusunan skripsi ini.
1. Bapak Prof. Dr. Satria Bangsawan, S.E., M.Si. selaku Dekan Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.
2. Ibu Dr. Rr. Erlina, S.E., M.Si. selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.
3. Ibu Dr. Nova Mardiana, S.E., M.M. selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan waktu, gagasan, saran serta dengan sabar membimbing dan
memberikan pengarahan kepada penulis selama penulisan skripsi ini.
4. Ibu Lis Andriani, S.E., M.Si. selaku dosen pendamping yang telah
memberikan waktu, saran serta bimbingannya dalam penulisan skripsi ini.
5. Bapak Dr. Ribhan, S.E., M.Si. selaku penguji utama yang telah memberikan
masukan, komentar dan bimbingan yang membangun dalam penulisan skripsi
ini.
6. Ibu Yuningsih S.E., M.M, selaku dosen pembimbing akademik yang telah
membimbing dan memberikan arahan dalam selama proses perkuliahan.
7. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung,
khususnya konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia, yang telah
memberikan ilmu dan membagikan pengalamannya selama menempuh
pendidikan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.
8. Seluruh staf dan karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Lampung yang telah membantu kelancaran pada proses penyusunan skripsi.
9. Teristimewa dan tersayang kepada kedua orang tuaku tercinta, Ubak Ahir
Samsul Rizal dan Umak Ningty, terima kasih atas dukungan, pengorbanan dan
do’a yang tiada lelah sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini
dengan baik.
10. Teristimewa kepada kakakku Kyai Johan Ferdiansyah S.Pd dan adik-adikku,
Kartika dan Lidta. Teristimewa pula kepada keponakanku tercinta M. Bilal
Rajendra F. Terimakasih atas kasih sayang, semangat dan kebersamaan selama
ini sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini.
11. Teristimewa kepada Bapak Sri Widodo S.Pd dan Ibu Andriani Lufia Sari yang
telah memberikan do’a, motivasi, semangat dan masukan-masukannya Agar
penulis dapat menyelesaikan kuliah di Universitas Lampung.
12. Teristimewa kepada MH Wijaya Irianto S.Pd yang telah membantu,
memberikan semangat, dukungan, dan keceriaannya selama penulis
menyelesaikan skripsi ini.
13. Sahabat-sahabat ku, Deva Susanti, Neni Nurfadillah, Sela Pegy Fahmacornis,
S.E. dan Septiyana. Terimakasih atas kebersamaanya dan semoga selalu
menjaga silaturahmi.
14. Keluarga besar Bapak Prof. Sugeng dan Ibu Megawati, terimakasih atas
segala dukungan, motivasi, bimbingan dan pencerahan selama ini kepada
penulis, semoga kebaikan yang telah Bapak dan Ibu berikan selama ini
mendapatkan keberkahan.
15. Bapak Hi. Ghofur dan keluarga, terimakasih atas kebersamaan sebagai
keluarga, motivasi, saran, pengalaman yang berharga yang penulis dapatkan.
16. Kak Wimba, Kak Eka, Kak Rian dan Bang Dimas, terimakasih telah
membantu penulis dalam proses penyelesaikan skripsi ini.
17. Terimakasih kepada keluarga besar Manajemen 2014 atas motivasi,
pengalaman dan kebersamaan selama proses perkuliahan ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih belum sempurna, namun ada harapan
semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca, khususnya dalam upaya
Penulis,
Intan Amelia
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 1.1 Jumlah Total Pegawai Dinas Satuan Polisi Pamong Praja
Kabupaten Pringsewu Tahun 2017………………………………… 5
Tabel 1.2 Realisasi Target dari Fungsi Dinas Satuan Polisi Pamong Praja
Kabupaten Pringsewu Tahun 2017.……………..…………………. 5
Tabel 1.3 Media Komunikasi Dinas Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten
Pringsewu Tahun 2017…...……..…………...................................... 7
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu…..…………………………………………… 18
Tabel 3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel……………………. 23
Tabel 4.1 Distribusi Kuesioner Penelitian………………...………………….. 30
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin……………… 30
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia…………………….….. 31
Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan……..…. 31
Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja………………... 32
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Untuk Variabel Kepemimpinan
Transformasional, Iklim Organisasi dan Kinerja…………………... 33
Tabel 4.7 Koefisien Nilai r Cronbach’s Alpha………………………………... 34
Tabel 4.8 Hasil Uji Reliabilitas……………………………………………….. 35
Tabel 4.9 Hasil Uji Normalitas……………………………………………….. 37
Tabel 4.10 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Mengidentifikasi Dan Mengartikulasikan Visi……………………. 38
Tabel 4.11 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Memberi Model
yang Tepat………………………………………………………….. 39
Tabel 4.12 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Membina
Penerimaan dari Tujuan Kelompok………………………………. 39
Tabel 4.13 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Ekspektasi
Kinerja Tinggi……………………………………………………… 40
Tabel 4.14 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Memberikan
Dukungan Individual……………………………………………….. 41
Tabel 4.15 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Stimulasi
Intelektual………………………………………………………….. 42
Tabel 4.16 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Struktur………..…………………………………………………… 43
Tabel 4.17 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Tanggung
Jawab.. …………………………………………………………….. 44
Tabel 4.18 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Penghargaan…….
………………………………………………….. 45
Tabel 4.19 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Risiko……………..………………………………………………… 46
Tabel 4.20 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Kehangatan………………………………………………………… 47
Tabel 4.21 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Standar…………..………………………………………………… 47
Tabel 4.22 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Dukungan………..………………………………………………… 48
Tabel 4.23 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Konflik……………………………………………………………… 49
Tabel 4.24 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator
Identitas………….………………………………………………… 50
Tabel 4.25 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Kinerja
Tugas…….……………………………………………………….… 50
Tabel 4.26 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Kinerja
Kontekstual ………………………………………………………… 51
Tabel 4.27 Persentase Jawaban Responden Tentang Indikator Perilaku Kerja
Kontraproduktif…………………………………………………….. 53
Tabel 4.28 Hasil Uji Hipotesis I…………………………………...…………… 54
Tabel 4.29 Hasil Uji Hipotesis II……………………………………………….. 55
Tabel 4.30 Hasil Uji Hipotesis III……………………………………………… 55
Tabel 4.31 Hasil Uji Hipotesis IV…………………………………………….... 56
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 2.1 Rerangka Penelitian………………………………………………. 18
Gambar 4.1 Hasil Analisis Struktural………………………………………….. 54
DAFTAR LAMPIRAN
A. Latar Belakang
organisasinya kearah yang lebih baik dengan membentuk perilaku dan rasa
bimbingan yang efektif dan mencapai peningkatan kerja yang lebih baik, karena
pemimpin mengemban dan bertanggung jawab penuh atas semua tugas kerja
menerima dan belajar dari orang lain. Hasil dari pencapaian kinerja organisasi
karyawan mencapai tingkat moralitas dan motivasi yang lebih baik, yang
Pengetahuan sumber daya manusia yang memadai dan didukung dengan fasilitas
sarana dan prasarana yang mendukung tentunya kinerja yang dihasilkan akan
diiringi sumber daya manusia yang tidak memadai dan sarana dan prasarana tidak
mendukung maka kinerja yang dihasilkan akan sangat buruk dan berpengaruh
terhadap iklim organisasi yang tidak menentu, seperti pernyataan yang dibuat oleh
Khuntia dan Suar (2004) menyatakan bahwa semua teori mengenai kepemimpinan
menekankan pada tiga gagasan yang dibangun baik secara bersama-sama maupun
terpisah yaitu :
yang baik, sehingga dapat mengiringi kinerja sumber daya manusia yang tidak
hanya memiliki kemampuan dalam hal pengetahuan, akan tetapi juga memiliki
pemahaman akan arti penting dari sebuah strategi yang baik dalam menunjang
modal untuk tercapainya tujuan organisasi baik secara internal maupun eksternal
mempengaruhi sumber daya manusia dalam sebuah organisasi yang dapat dilihat
melalui pencapaian kinerja salah satunya melalui peran atau fungsi organisasi,
selaras dengan pernyataan tersebut Litwin dan Stringer (1968) menyatakan bahwa
relatif terus berlangsung yang dialami oleh anggota organisasi agar dapat
mempengaruhi perilaku mereka dan dapat dilukiskan dalam pengertian satu set
Hasil penelitian tersebut bertolak belakang dengan penelitian yang dilakukan oleh
yang dilakukan oleh Rahmadewi dan Rizky (2013) yang menunjukkan bahwa
positif terhadap iklim organisasi dan iklim organisasi mampu memediasi gaya
dengan hasil yang berbeda-beda. Research gap ini merupakan salah satu yang
mediasi.
Badan Satuan Polisi Pamong Praja atau (Satpol PP) Kabupaten Pringsewu adalah
sebuah organisasi pemerintah yang sangat erat dengan masyarakat. Adapun fungsi
utama Badan Satpol PP Pringsewu adalah untuk menjaga ketertiban umum dan
yang kuat bagi eksistensi keberadaan Satuan Polisi Pamong Praja dan Satuan
honorer dengan jumlah 276 orang pegawai, sedangkan pada pegawai negeri sipil
Menurut Koopmans, et al. (2014) salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja
adalah kinerja tugas. Kinerja tugas mengacu pada kemampuan seorang karyawan
prioritas dan bekerja secara efisien. Berikut ini adalah tabel yang menggambarkan
realisasi target dari tugas serta fungsi yang dicapai oleh Badan Satpol PP
Kabupaten Pringsewu :
(70,35%), diikuti dengan pengawasan terhadap badan hukum agar mematuhi dan
aparatur daerah agar mematuhi dan menaati dalam penegakkan peraturan daerah
(71,54%) serta penyidikian dan disiplin PNS daerah dan aparatur lainnya
(70,25%). Data tersebut dapat disimpulkan bahwa dari jumlah target (100%)
yang kurang sehingga berimbas pada kinerjanya yang memiliki fungsi utama
berlangsung yang dialami oleh anggota organisasi. Salah satu faktor yang
komunikasi keatas, kebawah dan kesamping dalam suatu organisasi. Berikut ini
Tabel 1.3 menunjukkan bahwa masih banyak kekurangan media komunikasi yang
pada Dinas masih banyak yang tidak mendukung anggota dalam bekerja, yaitu
yang baik tentu bergantungpada sarana prasarana yang baik serta memadai, ketika
sarana prasarana tidak terpenuhi dan memadai maka kinerja tersebut akan
B. Rumusan Masalah
berikut :
1. Tujuan penelitian
2. Manfaat Penelitian
daya aparatur.
A. KAJIAN PUSTAKA
Beberapa konsep teori yang disajikan dalam penelitian ini akan menerangkan
menyajikan suatu rerangka teori yang menjelaskan tentang tiga variabel yang akan
1. Kepemimpinan Transformasional
tingkat moralitas dan motivasi yang lebih baik, yang kemudian akan
bisa menyatukan bawahan dan mengubah sikap, tujuan, dan keyakinan bawahan
dalam mencapai tujuan bahkan melebihi capaian tujuan yang telah ditetapkan.
lebih sering memakai taktik legitimasi dan melahirkan tingkat identifikasi dan
internalisasi yang lebih tinggi, memiliki kinerja yang lebih baik, dan
secara baik dan menyebabkan individu maupun organisasi mencapai kinerja lebih
transformasional, yaitu :
Mengartikulasikan Visi)
masa depan.
bagi karyawan yang tepat untuk diikuti agar konsisten dengan nilai-nilai
kelompok)
bersama.
dilakukan.
2. Iklim Organisasi
Litwin & Stringer (1968) mengatakan bahwa iklim dalam organisasi dapat
gambaran tentang situasi organisasi dengan lebih spesifik. Iklim organisasi yang
1. Kualitas kepemimpinan
terhadap karyawannya.
2. Kepercayaan
14
perusahaan tersebut.
3. Komunikasi
4. Tanggung jawab
Tanggung jawab adalah sikap yang ada pada pimpinan dan karyawannya
Imbalan yang adil adalah upah yang diberikan pada karyawan sesuai
6. Kesempatan
Pendapat lain dikemukakan oleh Brown dan Leigh (1996) iklim organisasi adalah
keadaan lingkungan organisasi yang dirasakan oleh anggota yang mengarah pada
melalui suatu proses yang disebut dengan proses penilaian (evaluation process).
Menurut Brown dan Leigh (1996) iklim organisasi seharusnya lebih merupakan
mempengaruhi perasaan atau internal diri seseorang yang berkaitan dengan apa
keyakinan, nilai, dan motivasinya dikatakan sebagai suatu iklim organisasi dan
selain itu Litwin dan Stringer (1968) menyatakan bahwa iklim organisasi
berlangsung.
Menurut Litwin & Stringer (1968) dalam Yoo (2012) menyatakan bahwa ada
1. Struktur
2. Tanggung jawab
3. Penghargaan
16
4. Risiko
5. Kehangatan
6. Standar
7. Dukungan
Nilai penting yang dirasakan implisit dan eksplisit serta standar kinerja,
8. Konflik
9. Identitas
17
3. Kinerja
Menurut Koopmans, et al. (2014) Kinerja kerja individu merupakan tindakan atau
kebiasaan yang relevan dan sering digunakan untuk mengukur hasil studi di
tempat kerja. Robbins (2006) menyatakan bahwa kinerja merupakan suatu hasil
yang dicapai oleh pekerja dalam pekerjaannya menurut kriteria tertentu yang
berlaku untuk suatu pekerjaan. Pendapat lain mengenai kinerja dikemukakan oleh
pekerjaan dan hasil yang dicapai dari pekerjaan tersebut sehingga kinerja
Kinerja diperoleh melalui sebuah proses dalam bidang maupun pekerjaan melalui
kriteria yang telah di tentukan dan telah diberlakukan dalam sebuah bidang
maupun pekerjaan maka hasil tersebut digunakan untuk menilai sejauh mana
Menurut Koopmans, et al. (2014) ada tiga faktor yang mempengaruhi kinerja,
yaitu :
1. Kinerja tugas
18
2. Kinerja kontekstual
secara efektif, mampu bekerjasama, dan mau menerima dan belajar dari
orang lain.
hal yang merugikan rekan kerja dan atasan, dan sengaja membuat
kesalahan.
4. Penelitian Terdahulu
yang disajikan dalam bentuk tabel yang memuat perincian dan hasil penelitian
sebagai berikut :
B. Rerangka pemikiran
C. Hipotesis
H3: Iklim organisasi berpengaruh langsung positif terhadap kinerja pada Badan
A. Jenis Penelitian
Jenis Penelitian yang digunakan dalam Studi ini adalah kausalitas. Kausalitas
Ghozali (2004). Jenis penelitian ini dipilih mengingat tujuan yang hendak dicapai
antar kuisioner sebagai alat pengumpul data primer. Berdasarkan hipotesis dalam
Teknik analisis yang dipergunakan untuk menganalisis data adalah analisis SEM
Adapun operasional variabel pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut :
23
Podsakoff (1990)
Salah satu langkah dalam penelitian adalah menentukan obyek yang akan diteliti
dan besarnya populasi yang ada. Menurut Sugiyono (2004) yang dimaksud
dengan populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subyek atau obyek
yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya, dalam penelitian ini populasi yang
purposive sampling dengan kriteria Pegawai Honorer yang berjumlah 276 orang
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara, kuesioner dan
1. Wawancara
masalah yang harus diteliti dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal
2. Kuesioner
kuesioner adalah dalam waktu yang relatif singkat dapat memperoleh data
yang banyak, tenaga yang diperlukan sedikit dan responden dapat menjawab
adalah angket bersifat kaku karena pertanyaan telah ditentukan dan responden
tidak memberi jawaban yang sesuai dengan keadaan dirinya hanya sekedar
3. Observasi
dan normalitas data dari jawaban responden. Adapun pemaparan materi sebagai
berikut :
26
1. Uji Validitas
Menurut Ghozali (2013) uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid
tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada
Olkin-Measure of Sampling Adequacy (KMO MSA) Bila nilai KMO MSA lebih
besar dari 0,5 maka proses analisis dapat dilanjutkan. Validitas suatu butir
kuesioner dapat diketahui dengan melihat nilai loading factor≥ 0,5. Uji
2. Uji Reliabilitas
pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Uji reliabilitas
terhadap item-item yang valid yang diperoleh melalui uji validitas pada tahap
sebelumnya dan konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika
27
jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu
3. Uji Normalitas
Data-data yang terkumpul dari kuesioner yangtelah dijawab oleh responden harus
diteliti sebaran datanya untuk melihat apakah asumsi normalitas dapat dipenuhi
sehingga data dapat diolah lebih lanjut untuk pemodelan SEM. Untuk mengetahui
apakah data sampel berdistribusi normal dapat diketahui dengan uji kolmogorov-
smirnov. Menurut Ferdinand (2002) data berdistribusi normal jika nilai uji
Metode analisis data yang digunakan/dipakai peneliti dalam penelitian ini adalah
pendapat yang berkembang, proses yang sedang berlangsung, akibat atau efek
G. Pengujian Hipotesis
umum hipotesis dapat diujikan dengan dua metode, yaitu mencocokkan dengan
dikembangkannya.
Hubungan kausalitas model teoritis yang telah dibangun pada langkah pertama
variables” yang tidak diprediksi oleh variabel yang lain dalam model. Secara
diagram merupakan konstruk yang dituju oleh garis dengan satu ujung panah
melalui garis lengkung itu, peneliti dapat mengamati berapa kuatnya tingkat
korelasi antara kedua konstruk yang akan digunakan untuk analisis lebih lanjut.
berikut ini:
akan diuji pada masing-masing model yang diajukan adalah sebagai berikut :
(1) η1 = γ11ξ1 + ζ1
(2) η2 = γ11ξ2 + + ζ2
(3) η3 = γ11ξ1 + γ11ξ2 + + ζ3
Keterangan :
η1, η2, η3 (eta) = Variabel endogen (Y)
γ11, γ21, γ31, = Koefisien
ξ1 (zeta) = error
V. SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN
A. Simpulan
Simpulan yang dapat diambil berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam
penelitian ini bahwa semua hipotesis yang diajukan didukung oleh penelitian ini.
signifikan terhadap iklim organisasi pada Badan Satuan Polisi Pamong Praja
terbentuk di dalam organisasi juga akan semakin meningkat. Begitu pula dengan
signifikan terhadap kinerja pada Badan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten
tersebut secara positif dan cenderung menerapkan hal yang sama untuk kemajuan
tidak diterapkan akan membuat para pegawai cenderung tidak mematuhi perintah
atasan.
Sebaliknya, apabila iklim organisasi tidak dibentuk secara baik maka akan
hasil kerjanya.
Kabupaten Pringsewu.
B. Saran
Beberapa hal yang dapat menjadi masukan pada penelitian ini berdasarkan hasil dan
1. Dorongan dan dukungan pemimpin kepada pegawai dan tim yang kurang
sarana dan prasarana yang memadai, menerapkan disiplin terhadap tata tertib
pegawai.
2. Upaya yang harus dilakukan untuk anggota tim agar berfungsi dengan baik
sesuai fungsi yang telah ditetapkan dapat dilakukan melalui pengarahan oleh
67
C. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini ada beberapa keterbatasan yang perlu disampaikan sebagai
1. Lingkup penelitian ini terbatas yang dilakukan pada lingkup daerah dan satu
bagian saja yaitu Badan Satpol PP Kabupaten Pringsewu dan responden yang
Aditya, Dewa Nyoman Reza dan Komang Ardana. 2016. Pengaruh Iklim Organisasi,
Kepemimpinan Transformasional, Self Efficacy Terhadap Perilaku Kerja
Inovatif. E-Jurnal Manajemen Unud, Bali. Vol. 5, No. 3.
Asgari, A., Silong, A.D., Ahmad, A., and Samah, B.A. 2008. The Relationship
between Transformational Leadership Behaviors, Organizational Justice,
Ledaer-Member Exchange, Perceived Organizational Support, Trust in
Management and Organizational Citizenship Behaviors, European Journal of
Scientific Research, Vol 23, No 2, pp. 227-242.
Asmara, I Kadek Jati dan Widanaputra A.A.G.P. 2017. Pengaruh Gaya Kepemimpinan
Transformasional Dan Budaya Organisasi Dengan Motivasi Kerja Sebagai
Pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi Universiitas Udayana. Bali. Vol.18, No.2.
Bass, B.M. 1985, Leadership And Performance Beyond Expectation, New York: Free
Press.
Bass, B.M. & Avolio, B.J. (Eds.). 1994. Improving Organizational Effectiveness
Through Transformational Leadership. Thousand Oaks,CA: Sage Publications
Bass, B.M. Avolio, Jung dan Berson, 2003, Predicting Unit Performance By Asset
Transformational And Transactional, Journal Applied Psychology.
Blake, R. R. & Mouton, J. S. (1984). The manajerial grid. Houston: Gulf Publishing.
Brown, P. S., & Leigh, W. T. (1996). A New Look At Psychological Climate And Its
Relationship To Job Involvement, Effort, And Performance. Journal Of Applied
Psychology, 81(4), 358-368.
th
Cherrington, David J. 1995. The Management of Human Resources (4 Edition). New
New Jersey: Prentice Hall Inc
Fitri, Suci Emilia dan Syamsir. 2011. Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Iklim
Kerja Organisasi pada PT. PLN Cabang Solok. Jurnal Demokrasi. Vol. X, No.
2.
Ghozali, Imam. 2007. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. BP-
Universitas Diponogoro, Semarang.
Ghozali, Imam. 2013. “Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program 21”. Semarang :
Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hughes, Rich, Robert C. Ginnett, Gordon J. Curphy. 2012. Leadership: Enhancing the
Lessons of Experience. Salemba Empat.
Khuntia, R., and Suar, D. 2004. A Scale to Assess Ethical Leadership of Indian Private
and Public Sector Managers, Journal of Business Ethics, Vol 49, No.1, pp. 13-
26.
Koopmans, L., Bernaards, C.M., Hildebrandt, V.H., Vet, H.C.W. de, Beek, A.J. van
der. Construct validity of the Individual Work Performance Questionnaire.
Journal of Occupational and Environmental Medicine: 2014, 56(3), 331-337.
Perdana, Isti Hardhiana dan Dadang Iskandar. 2016. Pengaruh Gaya Kepemimpinan
Transformasional Terhadap Kinerja Karyawan PT.Telkom Indonesia Witel
Jakarta Utara. Vol.3, No.2.
Rahmadewi, Suci dan Rizky Fauzan. 2013. Pengaruh Iklim Organisasi Dan Kepuasan
Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Stasiun Meteorologi Kelas II
Supadio Pontianak).Jurnal Eksos Tanjungpura. Th.IX No.3
Robbins, S. P., & Coulter, M. (2005).Management. (8th ed.). USA: Prentice Hall.
Sanusi, Anwar. 2014. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Keempat. Jakarta: Salemba
Empat.
Sekaran, Uma. 2006. Metode Penelitian untuk Bisnis, Edisi 4 Buku 2. Jakarta:
Salemba Empat.
Stringer, Robert. 2002. Leadership and Organizational Climate : The Cloud Chamber
Effect. Upper Saddle River, NJ : Prentice Hall
Toulson, P. & Mike, S. 1994. The Relationship Between Organizational Climate and
Employee Perceptions of Personnel Management Practices. Journal of Public
Personnel Management. Vol. 23, No.3.
Yoo, Sun Joo. 2012. Canonical Correlation Between Knowledge Management System,
E-Learning System And The Development Of Learning Organizations In South
Korea. Doctor of Philosophy. University of Illinois at Urbana-Champaign.