KELOMPOK 3

KOMUNIKASI
MASSA
NAMA KELOMPOK :
I N TA N A D E LYA S A V I T R I – 2 0 1 8 1 4 1 0 0 6
M A R I A LY D I A – 2 0 1 8 1 4 1 0 0
TJHING – TJHING - 2018141006
KOMUNIKASI MASSA
Menurut Garbner (1967):

• “Komunikasi massa adalah produksi dan distribusi yang berlandaskan

teknologi dan lembaga dari arus pesan yang kontinyu serta paling
luas dimiliki orang dalam masyarakat industry.”

Menurut Bittner (1980:10) :

• “Komunikasi massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media

massa pada sejumlah besar orang.”

Secara umum :

• “Komunikasi massa adalah komunikasi melalui media massa, yakni

surat kabar, majalah, radio, televisi dan film.”
KOMUNIKASI MASSA VS
INTERPERSONAL
Menurut Elizabeth – Noelle Neumann, 1973:92

Komunikasi Massa Komunikasi Interpersonal

Bersifat tidak langsung : harus melewati media Bersifat langsung : tidak harus melewati media
teknis teknis

Bersifat satu arah : tidak ada interaksi antara Bersifat dua arah : ada interaksi antara komunikator
komunikator dengan komunikan dan komuniksan

Bersifat terbuka : ditunjukkan untuk publik tidak ada Bersifat tertutup : ditunjukkan untuk orang tertentu
batasan ada batasan

Mempunyai publik yang secara geografis tersebar

KARAKTERISTIK PSIKOLOGI KHAS
KOMUNIKASI MASSA VS
INTERPESONAL
1. Pengendalian Arus Informasi adalah mengatur
jalannya pembicara yang disampaikan

Massa Interpersonal
Pemberi pesan mampu mengatur jalannya Pemberi pesan mampu mengatur
informasi tanpa perlu ada interupsi. jalannya informasi dengan interupsi.

Contoh : ketika membaca tulisan dibuku Contoh : ketika sedang berdiskusi

tidak dapat menghentikannya dengan dapat mengajukan pendapat secara
perkataan, hanya dapat menggaris bawahi langsung.
atau melemparkan bukunya
2. Umpan balik adalah respons atau pesan yang
dikirimkan kembali dari penerima (komunikan) ke
sumber (komunikator)

Massa Interpersonal
Pesan tidak dapat langsung Pesan dapat langsung dikirimkan dari
dikirimkan dari penerima (komunikan) penerima (komunikan) ke sumber
ke sumber (komunikator) (komunikator)

Contoh : ketika membaca tulisan dibuku, Contoh : ketika sedang berdiskusi

buku tidak dapat memberikan respon anggota kelompok dapat memberikan
kepada si pembaca ketika pembaca tidak respon terhadap pendapat yang
menyukai isi tulisannya. diberikan.
3. Stimulasi alat indra adalah alat indra yang digunakan
untuk menguraikan umpan balik.

Massa Interpersonal
Stimulus alat indra bergantung pada Stimulus menggunakan seluruh alat indranya.
jenis media massa.

Contoh : Contoh :
1. Surat kabar/majalah : indra Diskusi : indra penglihatan dan pendengaran
penglihatan
2. Radio : indra pendengaran
3. Televisi : indra penglihatan dan
pendengaran
4. Proporsi unsur isi dengan hubungan adalah unsur –
unsur yang ada dalam komunikasi.
Massa
Menentukan efektivitas komunikasi
adalah struktur bukan aspek hubungan
manusiawi . Lebih menekankan “apanya”
bukan “bagaimana” (lebih terstruktur).
Contoh :
Berita di televisi bisa diulang
Interpersonal
Menentukan efektivitas komunikasi adalah
aspek hubungan manusiawi bukan struktur
. Lebih menekankan “bagaimana” bukan
“apanya ” (tidak terstruktur).
Contoh :
Percakapan atau diskusi yang sudah
dilakukan tidak bisa diulang sama persis.
FAKTOR – FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI KOMUNIKASI MASA
1. Teori DeFleur dan Ball Rokeach
tentang Pertemuan dengan Media.

Sikap dan keadaan psikologis individu menentukan

bagaiamana individu memilih dan memaknai stimulus dari
lingkungan. Keadaan biologis, pengalaman, dan lingkungan
yang berbeda akan menyebabkan pengaruh media massa
yang berbeda pula.

Contoh :
Pandangan Saat bepergian di mobil mendengarkan siaran mengenai info
individual lalu lintas, ternyata terjadi kemacetan dijalan yang akan
dilalui. Tetapi tetap memilih jalan itu karena merasa tidak
percaya dan ternyata benar masih terjadi kemacetan. Setelah
kejadian itu menganggap bsiaran radio benar dan lebih
dipercaya.
 Dalam masyarakat terdapat kelompok sosial berdasarkan
Pandangan
usia, jenis kelamin, tingkat pendapatan, pendidikan, tempat
sosial tinggal, dan keyakinan beragama akan menimbulkan reaksi
pada stimulus yang cenderung sama.

Contoh :
1. Anak – anak akan membaca majalah bobo
2. Ibu – ibu akan membaca majalah kartini.
 Menekankan pada pentingnya peranan hubungan sosial yang
informal dalam mempengaruhi reaksi orang terhadap media
Hubungan massa.
sosial
Contoh :
Seseorang yang mendapatkan informasi dari media massa
akan memberitahukan informasi tersebut kepada orang lain
dan mempengaruhi orang tersebut untuk lebih
memperhatikan media massa agar mengetahui banyak
informasi.
2. Pendekatan motivasi dan uses
and gratification.

Membutuhkan informasi untuk menambah

Kognitif pengetahuan
Motivasi
Membutuhkan informasi untuk memuaskan
Afektif tingkat emosional

Uses and Gratification adalah apa yang dilakukan orang

pada media, yakni menggunakan media untuk pemuas
kebutuhannya.

Contohnya : menonton berita di televisi untuk

mendapatkan informasi terkini yang sedang terjadi.
 EFEK KOMUNIKASI
MASSA
Umumnya kita lebih tertarik bukan kepada apa yang kita lakukan
pada media, tetapi kepada apa yang dilakukan media pada kita.
EFEK KEHADIRAN MEDIA MASSA
Efek Contoh
Ekonomi adalah menggerakkan berbagai Adanya televisi selain menyedot energi
usaha. listrik, dapat memberi nafkah para juru
kamera, juru rias, pengarah acara, dan
belasan profesi lainnya.
Sosial adalah menimbulkan adanya Adanya televisi dipedesaan akan
perubahan interaksi sosial dan memberikan informasi bagi masyarakat
meningkatkan status sosial dimasyarakat. desa.
Penjadwalan Kegiatan adalah Sebelum ada televisi masyarakat didesa
perubahan jadwal kegiatan sehari – hari. tidur pukul 20.00 karena paginya akan
bekerja setelah ada televise, khususnya
anak muda tidur lebih larut malam lagi.
 Efek
Penyaluran / Penghilangan Perasaan
Tertentu adalah menghilangkan
perasaan yang tidak enak dalam diri
individu
Perasaan Orang terhadap Media
adalah tumbuhnya perasaan senang
atau percaya pada media massa.
Contoh
Menonton televisi karena sedang
kesepian
Anak – anak di Amerika lebih senang
meononton televisi karena televisi
lebih sering menyertai mereka
dibandingkan orang tuanya.
EFEK KOGNITIF KOMUNIKASI MEDIA
MASSA

Adanya media massa dapat menambah wawasan pengetahuan para

pengguna media massa tersebut.

Contoh :
Sering menonton siaran berita di televisi / membaca surat kabar
akan membuat kita mengetahui banyak informasi dan membuat kita
lebih memahami bahasa Indonesia yang baik dan benar.
EFEK AFEKTIF KOMUNIKASI MEDIA
MASSA

1. Adanya pembentukkan dan perubahan sikap

Contohnya : Setelah menonton berita mengenai penyebar berita hoax didunia maya,
membuat kita lebih berhati – hati untuk percaya pada berita yang
disebarkan dan tidak membuat berita hoax juga.
2. Adanya rangsangan emosional
Contohnya : Setelah menonton berita mengani kemiskinan rakyat dipedesaan, hati
kita tergerak untuk menolong mereka.
3. Adanya rangsangan seksual
Contohnya : Setelah menonton adegan porno, maka tergerak untuk ikut
melakukannya.
EFEK BEHAVIORAL KOMUNIKASI
MEDIA MASSA

Adanya media massa dapat mengubah perilaku seseorang.

Contoh :
Contohnya : kasus anak – anak yang melakukan kekerasan kepada
temannya setelah menonton film “smack down” di televisi.