Anda di halaman 1dari 50

LAPORAN KASUS

ANAMNESA PRIBADI
• Nama : Alfisyah Rein
• Umur : 48 Tahun
• Jenis Kelamin : Pria
• Status Kawin : Menikah
• Agama / Suku : Islam / -
• Pekerjaan : Wiraswasta
• Alamat : Jl. Datuk Kabu PSR III
Tembung
ANAMNESA PENYAKIT
• Keluhan Utama : Sesak Nafas
• Telaah :

• Pasien datang ke Rumah Sakit Umum Haji Medan dengan


keluhan sesak nafas sejak 1 bulan sebelum masuk ke rumah
sakit. Sesak dirasakan saat beraktifitas maupun dalam keadaan
beristirahat. Sesak bersifat terus menerus dan akan berkurang
saat pasien dalam posisi sedang duduk. Selain posisi duduk
untuk meredakan sesak , pasien mengatakan saat tidur harus
memakai 2-3 bantal untuk mengurangi sesaknya. Sesak juga
dirasakan pada malam hari sehingga pasien sulit untuk tidur.
• Pasien juga mengeluhkan batuk-batuk. Batuk-batuk ini
dirasakan sejak 2 minggu dan memberat sekitar 3 hari sebelum
masuk ke rumah sakit. Batuk tidak disertai dengan dahak.
Batuk yang dirasakan kadang-kadang pada malam hari.
Pasien juga mengeluhkan perut membesar kira-kira 1 bulan
ini. Perut dirasakan semakin lama semakin membesar dan tidak
mengalami perbaikan. Perut yang membesar disertai juga dengan
kedua kaki pasien membengkak sejak 1 bulan dan memberat 2 hari
sebelum pasien masuk rumah sakit. Bengkak tidak disertai dengan
nyeri dan tidak ada perubahan warna kulit pada kakinya. Bengkak
membuat pasien susah untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Pasien mengatakan sebelumnya pernah dirawat di rumah sakit
pada tahun 2010 selama 2 minggu dikarenakan sakit jantung dan pasien
merasakan membaik ketika setelah dilakukan perawatan sehingga
pasien diizinkan untuk pulang pada saat itu.
• Buang air kecil : 2-3 kali/hari, warna kuning jernih.
• Buang air besar : 1-2 kali/hari, warna kuning
kecoklatan, konsistensi padat
• Riwayat penyakit terdahulu : PJK
• Riwayat penggunaan obat : Os lupa nama obat
• Riwayat penyakit keluarga : Kakak dari ibu pasien mengalami
gagal jantung
• Riwayat alergi : Tidak ada
• Riwayat Kebiasaan : Merokok
ANAMNESA UMUM
• Badan Kurang Enak : Ya • Tidur : Terganggu
• Merasa Capek / Lemas : Ya • Berat Badan : Meningkat
• Merasa Kurang Sehat : Ya • Malas : Ya
• Menggigil : Tidak • Demam : Tidak
• Nafsu Makan : Baik • Pening : Tidak
ANAMNESA ORGAN
1. COR
• Dyspnoe d’effort : Ya • Cyanosis : Tidak
• Dyspnoe d’repos : Ya • Angina Pectoris : Tidak
• Oedema : Ya • Palpasi Cordis: Tidak
• Nyoturia : Tidak • Asma Cardial : Tidak

2. SIRKULASI PERIFER
• Claudicatio Intermitten: Tidak • Gangguan Tropis : Tidak
• Sakit Waktu Istirahat : Tidak • Kebas-kebas : Tidak
• Rasa Mati Ujung Jari : Tidak
3. TRACTUS RESPIRATORIUS
• Batuk : Ya • Stridor : Tidak
• Berdahak : Tidak • Sesak Nafas : Ya
• Haemaptoe : Tidak • Pernafasan Cuping Hidung : Tidak
• Sakit Dada Waktu • Suara Parau : Tidak
Bernafas : Tidak

4. TRAKTUS DIGESTIVUS
• LAMBUNG • Sendawa : Tidak
• Sakit di Epigastrium : Tidak • Anoreksia : Tidak
Sebelum / Sesudah Makan • Mual-mual : Tidak
• Rasa Panas di Epigastrium :Tidak • Dysphagia : Tidak
• Muntah • Foetor ex ore : Tidak
(freq,warna,isi,dll) : Tidak • Pyrosis : Tidak
• Hematemesis : Tidak
• Ructus : Tidak
• USUS
• Sakit di Abdomen : Tidak • Malena : Tidak
• Bobrborygmi : Tidak • Tenesmi : Tidak
• Obsutpasi : Tidak • Flatulensi : Ya
• Defekasi (freq,warna, • Haemorrohid : Tidak
konsistensi) : Ya (1-
2kali/hari, warna Kuning
kecoklatan, konsistensi
padat
• Diare (freq,warna) : Tidak

• HATI DAN SALURAN EMPEDU


• Gatal di Kulit : Tidak
• Sakit Perut Kanan : Tidak
• Asites : Ya
• Memancar Ke : Tidak
• Oedema : Ya
• Kolik : Tidak
• Berak Dempul : Tidak
• Ikterus : Tidak
• GINJAL DAN SALURAN KENCING
• Muka Sembab : Tidak • Sakit pinggang memancar: Tidak
• Kolik : Tidak • Oliguria : Tidak
• Miksi (freq,warna, : 2-3x/ • Anuria : Tidak
sebelum/sesudah hari, • Polakisuria : Tidak
miksi, mengedan) kuning
jernih
• Polyuria : Tidak

• SENDI
• Sakit : Tidak • Sakit digerakkan : Tidak
• Sendi Kaku : Tidak • Bengkak : Tidak
• Merah : Tidak • Stand Abnormal : Tidak
• TULANG
• Sakit : Tidak • Fractur Spontan : Tidak
• Bengkak : Tidak • Deformitas : Tidak

• OTOT
• Sakit : Tidak • Kejang-kejang : Tidak
• Kebas-kebas : Tidak • Atrofi : Tidak

• DARAH
• Sakit di Mulut • Muka Pucat : Tidak
dan Lidah : Tidak • Bengkak : Tidak
• Mata Berkunang • Penyakit Darah : Tidak
-kunang : Tidak • Pendarahan
• Pembengkakan Subkutan : Tidak
Kelenjar : Tidak
• Merah di Kulit : Tidak
• ENDOKRIN
• Pankreas
• Polidipsi : Tidak • Pruritus : Tidak
• Polifagi : Tidak • Pyorrhea : Tidak
• Poliuri : Tidak

• Tiroid
• Nervositas : Tidak • Struma : Tidak
• Exoftalmus : Tidak • Miksodem : Tidak

• Hipofisis
• Akromegali : Tidak • Distrifi Adipos
Kongenital : Tidak
• FUNGSI GENETALIA
• Menarche : - • Ereksi : Tidak ditanyakan
• Siklus Haid : - • Libido Seksual : Tidak ditanyakan
• Menopause : - • Coltus : Tidak ditanyakan
• G / P / Ab : -

• SUSUNAN SYARAF
• Hipoastesia : Tidak • Sakit Kepala : Tidak
• Parastesia : Tidak • Gerakan Tics : Tidak
• Paralisis : Tidak

• PANCA INDRA
• Penglihatan : Normal • Pengecapan : Normal
• Pendengaran: Normal • Perasaan : Normal
• Penciuman : Normal
• PSIKIS
• Mudah Tersinggung : Tidak • Pelupa : Tidak
• Takut : Tidak • Lekas Marah : Tidak
• Gelisah : Tidak

• KEADAAN SOSIAL
• Pekerjaan : Wiraswasta • Hygiene : Baik
ANAMNESA PENYAKIT TERDAHULU:
PJK

ANAMNESA PEMAKAIAN OBAT :


Os lupa nama obat

ANAMNESA PENYAKIT VENERIS :


• Bengkak kelenjar Regional : Tidak Diperiksa
• Luka-luka dikemaluan : Tidak Diperiksa
• Pyuria : Tidak Diperiksa
• Bisul-bisul : Tidak Diperiksa

ANAMNESA INTOKSIKASI
Tidak Ada
ANAMNESA MAKANAN
• Nasi : Ya, Freq 3x/hari - Sayuran : Ya
• Ikan : Ya - Daging : Ya

ANAMNESA FAMILY
• Penyakit Keluarga : Gagal jantung
• Penyakit Seperti Orang Sakit : Ada
• Anak-anak 9 , Hidup 7 , Mati 2

• STATUS PRESENT
• KEADAAN UMUM
• Sensorium : Compos Mentis
• Tekanan darah: 150 / 100 mmHg
• Temperatur : 37 ºC
• Pernafasan : 32 x/ Menit, Reg/Irreg, Tipe Pernafasan Abdominal
Thoracal
• Nadi : 110 x/ Menit, Equal/Inequal, Teg/Vol (Keras, sedang,
lemah / besar, sedang, kecil) Gel, Celler, Tardus
• KEADAAN PENYAKIT
• Anemi : Tidak - Eritema : Tidak
• Ikterus : Tidak - Turgor : Baik
• Sianosis : Tidak - Gerakan aktif : Ya
• Dipsnoe : Ya - Sikap tidur paksa : Ya
• Edema : Ya

• KEADAAN GIZI
• Berat Badan : 73 kg – 10% = 66 kg
• Tinggi Badan : 170 cm
𝟔𝟔 𝟔𝟔
• 𝑹𝑩𝑾 = 𝒙𝟏𝟎𝟎% = 𝟗𝟒, 𝟐% 𝑰𝑴𝑻 = 𝟏𝟕𝟎 = 22,83%
𝟏𝟕𝟎−𝟏𝟎𝟎 ( 𝟏𝟎𝟎 )𝟐

• Kesan : Normoweight Kesan : Normoweight


PEMERIKSAAN FISIK
• PEMERIKSAAN FISIK
• KEPALA
• Pertumbuhan
Rambut : Normal
• Sakit Kalau Dipegang : Tidak
• Perubahan Lokal : Tidak

• Muka
• Sembab : Tidak • Parase : Tidak
• Pucat : Tidak • Gangguan Lokal : Tidak
• Kuning : Tidak
• Mata
• Stand Mata : Normal • Ikterus : Tidak
• Gerakan : Kesegala Arah • Anemia : Tidak
• Exoftalmus : Tidak • Reaksi Pupil : RC +/+, diameter
• Ptosis : Tidak 3 mm, isokor
• Gangguan Lokal : Tidak Ada
• Telinga
• Sekret : Tidak • Bentuk : Normal
• Radang : Tidak • Atrofi : Tidak

• Hidung
• Sekret : Tidak • Benjolan-benjolan : Tidak
• Bentuk : Normal
• Bibir
• Sianosis : Tidak • Kering : Tidak
• Pucat : Tidak • Radang : Tidak

• Gigi
• Karies : Tidak • Jumlah : Tidak Dihitung
• Pertumbuhan: Normal • Pyorroe Alveolaris : Tidak

• Lidah
• Kering : Tidak • Beslag : Tidak
• Pucat : Tidak • Tremor : Tidak

• Tonsil
• Merah : Tidak • Membran : Tidak
• Bengkak : Tidak • Angina Lacunaris : Tidak
• Beslag : Tidak
• LEHER
• Inspeksi
• Struma : Tidak • Torticolis : Tidak
• Kelenjar Bengkak : Tidak • Venektasi : Tidak
• Pulsasi Vena : Tidak

• Palpasi
• Posisi Trachea : Medial • TVJ : R+4cm H2O
• Sakit / Nyeri Tekan : Tidak • Kosta Servikalis : Tidak

• THORAX DEPAN
• Inspeksi
• Bentuk : Fusiformis • Venektasi : Tidak
• Simetris / • Pembengkakan : Tidak
Asimetris : Simetris • Pylsasi Verbal : Tidak
• Bendungan Vena : Tidak • Mammae : Normal
• Ketinggalan Bernafas : Tidak
• Palpasi
• Nyeri Tekan : Tidak
• Fremitus Suara : Sulit dinilai
• Fremissement : Tidak
• Iktus : Tidak Teraba
• Lokalisasi :-
• Kuat Angkat :-
• Melebar :-
• Iktus Negatif :-

• Perkusi
• Suara Perkusi Paru : sonor dikedua lapang paru
• Batas Paru Hati :
• Relatif : Sulit dinilai
• Absolut : Sulit dinilai
• Gerakan Bebas : 2 cm
• Batas Jantung :
• Atas : ICS II linea parasternalis sinistra
• Kanan : ICS IV linea sternalis dextra
• Kiri :ICS V, 2cm midclavicularis kearah lateral
Kesan : Kardiomegal
• Auskultasi
• Paru-Paru
• Suara Pernafasan : Vesikuler di kedua lapang paru
• Suara Tambahan : -
• Ronchi Basah :- Gel (Kecil, Sedang, Besar)
• Ronchi Kering :- Sonores / Sibiantes
• Krepitasi :-
• Gesek Pleura :-
• Cor
• Heart Rate : 110x/ Menit, Reg / Irreg. Intensitas
(Ringan, Sedang, Berat)
• Suara Katup : M1 > M2 A2 > A1
P2 > P1 A2 > P2
• Suara Tambahan
• Desah Jantung Fungsionil / Organis : Tidak
• Gesek Pericardial / Pleurocardial : Tidak

• THORAX BELAKANG
• Inspeksi
• Bentuk : Fusiformis
• Simetris / Asimetris : Simetris
• Benjolan – benjolan : Tidak
• Scapulae Alta : Tidak
• Ketinggalan Bernafas : Tidak
• Venektasi : Tidak
• Palpasi
• Nyeri Tekan : Tidak
• Fremitus Suara : Sulit dinilai
• Penonjolan-penonjolan : Tidak

• Perkusi
• Suara Perkusi Paru : Sonor kedua lapang paru
• Gerakan Bebas : 2 cm
• Batas Bawah Paru :
• Kanan : Proc. Spin. Vert. Thoracal IX
• Kiri : Proc. Spin. Vert. Thoracal X

• Auskultasi
• Suara Pernafasan : Vesikuler Kanan / Kiri
• Suara Tambahan :-
• ABDOMEN
• Inspeksi
• Bengkak : Ya
• Venektasi / Pembentukan Vena : Tidak
• Gembung : Tidak
• Sirkulasi Collateral : Tidak
• Pulsasi : Tidak
• Palpasi
• Defens Muscular : Tidak
• Nyeri Tekan : Tidak
• Lien : Tidak Teraba
• Ren : Tidak Teraba
• Hepar Teraba : Ya / Tidak, Pinggir Tumpul
Konsistensi Permukaan Lunak
Nyeri Tekan Negative
Ukuran 6 cm dibawah arcus costae
6 cm dibawah Processus Xyphoideus
• Perkusi
• Pekak Hati : Ya
• Pekak Beralih : Ya

• Auskultasi
• Peristaltik Usus : 8x / Menit , Normal
• GENETALIA
• Luka : Tidak dilakukan pemeriksaan
• Sikatrik : Tidak dilakukan pemeriksaan
• Nanah : Tidak dilakukan pemeriksaan
• Hernia : Tidak dilakukan pemeriksaan

• EKSTREMITAS
a. Atas
• Bawah
Dextra Sinistra Dextra Sinistra
• Bengkak : Tidak Tidak - Varises : Tidak Tidak
• Merah : Tidak Tidak - KPR : + + + +
• Stand Abnormal : Tidak Tidak - APR : + + + +
• Gangguan Fungsi: Tidak Tidak - Strupe : + +
• Tes Rumpelit : Tidak Tidak
Diperiksa Diperiksa
• Bawah
Dextra Sinistra Dextra Sinistra
• Bengkak : Ya Ya - Varises : Tidak Tidak
• Merah : Tidak Tidak - KPR : + + + +
• Oedema : Ya Ya - APR :+ + + +
• Pucat : Tidak Tidak - Struple :+ +
• Gangguan Fungsi: Tidak Tidak
• Luka / Gangren : Tidak Tidak
PEMERIKSAAN
LABORATORIUM RUTIN
DARAH URIN TINJA

Darah Rutin Makroskopis

Hb 11,5↓ g/dl Warna Warna

Eritrosit 3,9↓ 10^6 µL Kejernihan Konsistensi

Leukosit 9,430 / µL pH Eritrosit

Hematokrit 35,1 ↓ % Berat jenis Leukosit

Trombosit 198,000 µL Protein Amuba/kista

Index Eritrosit Glukosa Telur cacing

Nitrit Askaris

MCV 90 fL Bilirubin Ankilosis

MCH 29,6 Pg Urobilinogen T.trichura

MCHC 32,6 % Kremi


Jenis Leukosit

Eosinofil 2 % Makroskopis

Basofil 1 % Ertitrosit / LPB

N. stab 0 ↑ % Leukosit / LPB

N. seg 76 % Epitel

Limfosit 17 ↓ % Kristal

Monosit 5 % Silinder / LPK

LED 22 ↑ mm/jam

Fungsi Hati Elektrolit

Bilirubin Total 1,11 ↑ mg/dl Natrium (Na) 144 meq/L

Bilirubin Direk 0,22 mg/dl Kalium (K) 4,1 meg/L

AST (SGOT) 22 µ/L Chlorida (C) 100 meg/L

ALT (SGPT) 16 µ/L

Protein Total 7,00 µ/L Alkali Fosfat 130 ↑ U/I

Fungsi Ginjal Protein Total 7,0 g/dL

Ureum 20 mg/dL Albumin 3,7 g/dL

Kreatinin 0,86 mg/dL Globulin 3,3 ↑ g/dL

Glukosa Darah 129 mg/dL

Asam Urat 6.2 mg/dl


RESUME
Anamnesa
• Keluhan Utama : Dyspnoe d’effort
• Telaah : Pasien datang ke Rumah Sakit Umum Haji Medan
dengan keluhan :
• Dyspnoe d’effort (+)
• Dyspnoe d’repost (+)
• Paroxysmal nocturnal Dyspnoe (+)
• Orthopnea (+)
• Batuk pada malam hari (+)
• Acites (+)
• Oedema (+)

• Riwayat Penyakit Terdahulu : PJK


• Riwayat Penyakit Keluarga : Kakak dari ibu pasien mengalami gagal
jantung
• Riwayat Kebiasaan : Merokok
STATUS PRESENT
Keadaan Umum Keadaan Penyakit Keadaan Gizi
Sensorium : Compos mentis Anemia : Tidak BB : 73 kg -10% = 66 kg
TD : 150/100 mmHg Ikterus : Tidak TB : 170 cm
Nadi : 110x/menit Sianosis : Tidak 𝑩𝑩
𝑹𝑩𝑾 = 𝒙𝟏𝟎𝟎%
Nafas : 32x/menit Dysponoe : Ya 𝑻𝑩 − 𝟏𝟎𝟎
66
Suhu : 37˚C Edema : Ya 𝑹𝑩𝑾 = 170−100 𝑥100% =
Eritema : Tidak 94,2%
Turgor : Baik
Gerakan Aktif: Ya Kesan : Normoweight
Sikap paksa : Ya
𝑩𝑩 𝒌𝒈 66
Kesan : Berat 𝑰𝑴𝑻 = =
𝑻𝑩 𝒎 𝟐 1,702
Kesan : Berat 𝑘𝑔
= 22,83 2
𝑚
Kesan : Normoweight

Kesan : Baik
PEMERIKSAAN FISIK
• Pemeriksaan Fisik :
• Kepala : Dalam Batas Normal
• Leher : TVJ R+4cm H2O
• Thorak : Perkusi Batas Jantung Kiri : ICS V, 2cm
midclavicularis kearah lateral.
Kesan : Kardiomegali
• Abdomen : - Inspeksi : Ascites (+)
- Palpasi : Hepatomegali (+)
• Ekstremitas : Oedema (+)
PEMERIKSAAN
LABORATORIUM
• PEMERIKSAAN LABORATORIUM
• Darah : Hemoglobin ↓, Eritrosit ↓, Hematokrit ↓,
Limfosit ↓, N.Stab ↑, Bil. Total ↑,
Alk. Phospat ↑, Globulin ↑.
• Urine :-
• Tinja :-
• Dll : Foto Thorax : Kardiomegali
DIAGNOSA BANDING
1. CHF fc III/IV e.c PJK
2. CHF fc III/IV e.c HHD
3. CHF fc III/IV e.c Mitral Regurgitasi
4. CHF fc III/IV e.c Miokarditis
5. CHF fc III/IV e.c Kardiomiopati
DIAGNOSA SEMENTARA :
CHF fc III/IV e.c PJK
• Terapi
• Aktifitas : Tirah Baring, Pasang Kateter Urine
• Diet : Diet Jantung III
• Medikamentosa :
- Terapi Oksigen 2-4 liter/menit
- IVFD RL 20gtt/i
- Injeksi Furosemide 20mg/12jam
- Injeksi Ranitidine 50mg/12jam
- Injeksi Ondancentron 4mg/12jam
- Valsatran tab 80mg 1x1
- ISDN tab 1mg 3x1
- Spironolacton tab 100mg 3x1
• PEMERIKSAAN ANJURAN / USUL : - Darah rutin
- LFT
- RFT
- Elektrolit
- Foto Thoraks
- EKG
- Echokardiogram
DISKUSI KASUS
TEORI KASUS

Anamnesis ANAMNESIS
1. Badan kurang enak 1. Badan kurang enak (+)
2. Merasa kurang sehat 2. Merasa kurang sehat(+)
3. Dyspnoe d’effort 3. Dyspnoe d’effort (+)
4. Dyspnoe d’repost 4. Dyspnoe d’repost (+)
5. Orthopnea 5. Orthopnea (+)
6. Mual 6. Mual (-)
7. Muntah 7. Muntah (-)
8. Penurunan nafsu makan 8. Penurunan nafsu makan (-)
9. Batuk dimalam hari 9. Batuk dimalam hari (+)
10. PND 10. PND (+)
11. Jantung berdebar-debar 11. Jantung berdebar-debar (-)
12. Pusing 12. Pusing (-)
TEORI KASUS

Keadaan Penyakit Keadaan Penyakit


Anemia : Tidak Anemia : Tidak
Ikterus : Tidak Ikterus : Tidak
Sianosis : Tidak Sianosis : Tidak
Dyspnea : Ya Dyspnea : Ya
Edema : Ya Edema : Ya
Eritema : Tidak Eritema : Tidak
Turgor : Baik Turgor : Baik
Gerakan Aktif : Ya Gerakan Aktif : Ya
Sikap tidur paksa : Tidak Tidur Paksa : Ya
TEORI KASUS

PEMERIKSAAN FISIK PEMERIKSAAN FISIK

Kepala : Dalam Batas Normal Kepala : Dalam Batas Normal

Leher : TVJ R+4 cm H2O Leher : TVJ R+4cm H2O

Thorax : -Perkusi Batas Jantung Kiri: Thorax :


ICS V, 2cm midclavicularis kearah -Perkusi Batas Jantung Kiri: ICS V, 2cm
lateral. Kesan: Kardiomegali midclavicularis kearah lateral.
Kesan: Kardiomegali
-Palpasi : Iktus Cordis bergeser ke
arah lateral. - Palpasi : Dalam Batas Normal

-Auskultasi : Ya, desah sistolik stage -Auskultasi : Dalam Batas Normal


III/6, punctum maximum ics V
midclavicularis. Sinistra, katup mitral
penyebaran sampai midaxilla anterior
sinistra
TEORI KASUS
Abdomen : Abdomen :
- Inspeksi : Asites (+) - Inspeksi : Asites (+)

-Palpasi : Hepar Teraba dengan pinggir - Palpasi : Hepar Teraba dengan pinggir
Tumpul. Konsistensi permukaan lunak Tumpul. Konsistensi permukaan Lunak
Nyeri tekan(+). Ukuran >2 cm dibawah Nyeri tekan(+). Ukuran 6 cm dibawah
arcus costae >2 cm dibawah Processus arcus costae 6 cm dibawah Processus
Xyphoideus Xyphoideus

Ekstremitas: Oedem (+) Ekstremitas : Oedem (+)


TEORI KASUS
PEMERIKSAAN PENUNJANG PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan Laboratorium
Darah Rutin :
Darah Rutin :
-Hb ↓
-Hb ↓
-Eritrosit ↓
-Kreatinin ↑
-Hematokrit ↓
-Natrium ↑/↓
-N.Stab ↓
-Kalium ↑
-N.Seg ↑
-Ureum ↑
-Limfosit ↓
-Glukosa Darah↑
-LED ↑
-Albumin ↑/↓
-Bilirubin Total ↑
-Alkali Phosfat ↑
-Globulin ↑
Pemeriksaan Foto Thorax
Pemeriksaan Foto Thorax
-Kardiomegali (+)
-Kardiomegali (+)
-Oedem paru (+)
-Oedem paru (-)
-Efusi pleura (+)
-Efusi pleura (-)
TEORI KASUS
Pemeriksaan EKG Pemeriksaan EKG

-Sinus takikardia -Sinus takikardia


-Sinus bradikardia -Iskemia
-Atrial takikardia/futer/fibrilasi
-Aritmia ventrikel
-Iskemia/infark
-Gelombang Q
-Hipertrofi ventrikel kiri
-Blok atrioventricular
-Mikrovoltase
-Durasi QRS > 0,12 detik dengan
mofologi LBBB
TEORI KASUS
DIAGNOSA BANDING DIAGNOSA BANDING
1. CHF fc III/IV e.c PJK 1. CHF fc III/IV e.c PJK
2. CHF fc III/IV e.c HHD 2. CHF fc III/IV e.c HHD
3. CHF fc III/IV e.c Mitral Regurgitasi 3. CHF fc III/IV e.c Mitral Regurgitasi
4. CHF fc III/IV e.c Miokarditis 4. CHF fc III/IV e.c Miokarditis
5. CHF fc III/IV e.c Kardiomiopati 5. CHF fc III/IV e.c Kardiomiopati

DIAGNOSA DIAGNOSA
CHF fc III/IV e.c PJK CHF fc III/IV e.c PJK

PENATALAKSANAAN PENATALAKSANAAN
Terapi Non medikamentosa Terapi Non medikamentosa
- Aktivitas: Tirah baring - Aktivitas: Tirah baring
- Diet : Jantung III - Diet : Jantung III
TEORI KASUS
Medikamentosa: Medikamentosa:

- Terapi Oksigen 2-4 liter/menit - Terapi Oksigen 2-4 liter/menit


- IVFD RL 20gtt/i - IVFD RL 20gtt/i
- Injeksi Furosemide 20mg/12jam - Injeksi Furosemide 20mg/12jam
- Injeksi Ranitidine 50mg/12jam - Injeksi Ranitidine 50mg/12jam
- Injeksi Ondancentron 4mg/12jam - Injeksi Ondancentron 4mg/12jam
- Valsatran tab 80mg 1x1 - Valsatran tab 80mg 1x1
- ISDN tab 1mg 3x1 - ISDN tab 1mg 3x1
- Spironolacton tab 100mg 3x1 - Spironolacton tab 100mg 3x1
TEORI KASUS
KOMPLIKASI KOMPLIKASI
-Syok Kardiogenik Tidak didapati Komplikasi pada pasien
-Gangguan Keseimbangan Elektrolit
-Infeksi Paru
-Perikarditis
-Tamponade jantung

PROGNOSA PROGNOSA
Secara umum, angka kematian pada
pasien gagal jantung kongestif yang Dubia ad bonam
memiliki riwayat dirawat di rumah sakit
adalah 10,4% untuk 30 hari, 22% untuk
1 tahun dan 42,3% untuk 5 tahun.
Setiap kali pasien dirawat ulang di
rumah sakit maka tingkat mortalitasnya
bertambah 20-22%. Angka mortalitas
lebih dari 50% pada pasien dengan
NYHA kelas IV
TEORI KASUS
PENCEGAHAN PENCEGAHAN
-Mengonsumsi makanan sehat -Mengonsumsi makanan sehat
-Menjaga berat badan -Menjaga berat badan
-Berhenti merokok -Berhenti merokok
-Tidak mengonsumsi minuman keras. -Tidak mengonsumsi minuman keras.
-Berolahraga secara teratur, -Berolahraga secara teratur,
-Menjaga kadar kolesterol dan tekanan -Menjaga kadar kolesterol dan tekanan
darah darah

EDUKASI EDUKASI
-Edukasi tentang pengendalian faktor -Edukasi tentang pengendalian faktor
resiko resiko
-Edukasi pola diet, kontrol asupan -Edukasi pola diet, kontrol asupan
garam, air dan kebiasaan alkohol. garam, air dan kebiasaan alkohol.
-Edukasi pengaturan fisik. -Edukasi pengaturan fisik.
-Edukasi cara mengatasi bila terjadi -Edukasi cara mengatasi bila terjadi
perburukan sesak nafas. perburukan sesak nafas.
-Edukasi Kontrol tekanan darah, nadi, -Edukasi Kontrol tekanan darah, nadi,
dan pemeriksaan fisik ke rumah dan pemeriksaan fisik ke rumah
sakit. sakit.
TEORI KASUS
-Edukasi mengenai obat-obatan -Edukasi mengenai obat-obatan
tertentu yang harus dihindari , yaitu: tertentu yang harus dihindari , yaitu:
NSAID, antiaritmia kelas I, verapamil, NSAID, antiaritmia kelas I, verapamil,
diltiazem, dihidropiridin efek cepat, diltiazem, dihidropiridin efek cepat,
antidepresan trisiklik, steroid antidepresan trisiklik, steroid
Edukasi kepatuhan dalam minum Edukasi kepatuhan dalam minum
obat. obat.

Anda mungkin juga menyukai