ANAMNESA PRIBADI
• Nama : Alfisyah Rein
• Umur : 48 Tahun
• Jenis Kelamin : Pria
• Status Kawin : Menikah
• Agama / Suku : Islam / -
• Pekerjaan : Wiraswasta
• Alamat : Jl. Datuk Kabu PSR III
Tembung
ANAMNESA PENYAKIT
• Keluhan Utama : Sesak Nafas
• Telaah :
2. SIRKULASI PERIFER
• Claudicatio Intermitten: Tidak • Gangguan Tropis : Tidak
• Sakit Waktu Istirahat : Tidak • Kebas-kebas : Tidak
• Rasa Mati Ujung Jari : Tidak
3. TRACTUS RESPIRATORIUS
• Batuk : Ya • Stridor : Tidak
• Berdahak : Tidak • Sesak Nafas : Ya
• Haemaptoe : Tidak • Pernafasan Cuping Hidung : Tidak
• Sakit Dada Waktu • Suara Parau : Tidak
Bernafas : Tidak
4. TRAKTUS DIGESTIVUS
• LAMBUNG • Sendawa : Tidak
• Sakit di Epigastrium : Tidak • Anoreksia : Tidak
Sebelum / Sesudah Makan • Mual-mual : Tidak
• Rasa Panas di Epigastrium :Tidak • Dysphagia : Tidak
• Muntah • Foetor ex ore : Tidak
(freq,warna,isi,dll) : Tidak • Pyrosis : Tidak
• Hematemesis : Tidak
• Ructus : Tidak
• USUS
• Sakit di Abdomen : Tidak • Malena : Tidak
• Bobrborygmi : Tidak • Tenesmi : Tidak
• Obsutpasi : Tidak • Flatulensi : Ya
• Defekasi (freq,warna, • Haemorrohid : Tidak
konsistensi) : Ya (1-
2kali/hari, warna Kuning
kecoklatan, konsistensi
padat
• Diare (freq,warna) : Tidak
• SENDI
• Sakit : Tidak • Sakit digerakkan : Tidak
• Sendi Kaku : Tidak • Bengkak : Tidak
• Merah : Tidak • Stand Abnormal : Tidak
• TULANG
• Sakit : Tidak • Fractur Spontan : Tidak
• Bengkak : Tidak • Deformitas : Tidak
• OTOT
• Sakit : Tidak • Kejang-kejang : Tidak
• Kebas-kebas : Tidak • Atrofi : Tidak
• DARAH
• Sakit di Mulut • Muka Pucat : Tidak
dan Lidah : Tidak • Bengkak : Tidak
• Mata Berkunang • Penyakit Darah : Tidak
-kunang : Tidak • Pendarahan
• Pembengkakan Subkutan : Tidak
Kelenjar : Tidak
• Merah di Kulit : Tidak
• ENDOKRIN
• Pankreas
• Polidipsi : Tidak • Pruritus : Tidak
• Polifagi : Tidak • Pyorrhea : Tidak
• Poliuri : Tidak
• Tiroid
• Nervositas : Tidak • Struma : Tidak
• Exoftalmus : Tidak • Miksodem : Tidak
• Hipofisis
• Akromegali : Tidak • Distrifi Adipos
Kongenital : Tidak
• FUNGSI GENETALIA
• Menarche : - • Ereksi : Tidak ditanyakan
• Siklus Haid : - • Libido Seksual : Tidak ditanyakan
• Menopause : - • Coltus : Tidak ditanyakan
• G / P / Ab : -
• SUSUNAN SYARAF
• Hipoastesia : Tidak • Sakit Kepala : Tidak
• Parastesia : Tidak • Gerakan Tics : Tidak
• Paralisis : Tidak
• PANCA INDRA
• Penglihatan : Normal • Pengecapan : Normal
• Pendengaran: Normal • Perasaan : Normal
• Penciuman : Normal
• PSIKIS
• Mudah Tersinggung : Tidak • Pelupa : Tidak
• Takut : Tidak • Lekas Marah : Tidak
• Gelisah : Tidak
• KEADAAN SOSIAL
• Pekerjaan : Wiraswasta • Hygiene : Baik
ANAMNESA PENYAKIT TERDAHULU:
PJK
ANAMNESA INTOKSIKASI
Tidak Ada
ANAMNESA MAKANAN
• Nasi : Ya, Freq 3x/hari - Sayuran : Ya
• Ikan : Ya - Daging : Ya
ANAMNESA FAMILY
• Penyakit Keluarga : Gagal jantung
• Penyakit Seperti Orang Sakit : Ada
• Anak-anak 9 , Hidup 7 , Mati 2
• STATUS PRESENT
• KEADAAN UMUM
• Sensorium : Compos Mentis
• Tekanan darah: 150 / 100 mmHg
• Temperatur : 37 ºC
• Pernafasan : 32 x/ Menit, Reg/Irreg, Tipe Pernafasan Abdominal
Thoracal
• Nadi : 110 x/ Menit, Equal/Inequal, Teg/Vol (Keras, sedang,
lemah / besar, sedang, kecil) Gel, Celler, Tardus
• KEADAAN PENYAKIT
• Anemi : Tidak - Eritema : Tidak
• Ikterus : Tidak - Turgor : Baik
• Sianosis : Tidak - Gerakan aktif : Ya
• Dipsnoe : Ya - Sikap tidur paksa : Ya
• Edema : Ya
• KEADAAN GIZI
• Berat Badan : 73 kg – 10% = 66 kg
• Tinggi Badan : 170 cm
𝟔𝟔 𝟔𝟔
• 𝑹𝑩𝑾 = 𝒙𝟏𝟎𝟎% = 𝟗𝟒, 𝟐% 𝑰𝑴𝑻 = 𝟏𝟕𝟎 = 22,83%
𝟏𝟕𝟎−𝟏𝟎𝟎 ( 𝟏𝟎𝟎 )𝟐
• Muka
• Sembab : Tidak • Parase : Tidak
• Pucat : Tidak • Gangguan Lokal : Tidak
• Kuning : Tidak
• Mata
• Stand Mata : Normal • Ikterus : Tidak
• Gerakan : Kesegala Arah • Anemia : Tidak
• Exoftalmus : Tidak • Reaksi Pupil : RC +/+, diameter
• Ptosis : Tidak 3 mm, isokor
• Gangguan Lokal : Tidak Ada
• Telinga
• Sekret : Tidak • Bentuk : Normal
• Radang : Tidak • Atrofi : Tidak
• Hidung
• Sekret : Tidak • Benjolan-benjolan : Tidak
• Bentuk : Normal
• Bibir
• Sianosis : Tidak • Kering : Tidak
• Pucat : Tidak • Radang : Tidak
• Gigi
• Karies : Tidak • Jumlah : Tidak Dihitung
• Pertumbuhan: Normal • Pyorroe Alveolaris : Tidak
• Lidah
• Kering : Tidak • Beslag : Tidak
• Pucat : Tidak • Tremor : Tidak
• Tonsil
• Merah : Tidak • Membran : Tidak
• Bengkak : Tidak • Angina Lacunaris : Tidak
• Beslag : Tidak
• LEHER
• Inspeksi
• Struma : Tidak • Torticolis : Tidak
• Kelenjar Bengkak : Tidak • Venektasi : Tidak
• Pulsasi Vena : Tidak
• Palpasi
• Posisi Trachea : Medial • TVJ : R+4cm H2O
• Sakit / Nyeri Tekan : Tidak • Kosta Servikalis : Tidak
• THORAX DEPAN
• Inspeksi
• Bentuk : Fusiformis • Venektasi : Tidak
• Simetris / • Pembengkakan : Tidak
Asimetris : Simetris • Pylsasi Verbal : Tidak
• Bendungan Vena : Tidak • Mammae : Normal
• Ketinggalan Bernafas : Tidak
• Palpasi
• Nyeri Tekan : Tidak
• Fremitus Suara : Sulit dinilai
• Fremissement : Tidak
• Iktus : Tidak Teraba
• Lokalisasi :-
• Kuat Angkat :-
• Melebar :-
• Iktus Negatif :-
• Perkusi
• Suara Perkusi Paru : sonor dikedua lapang paru
• Batas Paru Hati :
• Relatif : Sulit dinilai
• Absolut : Sulit dinilai
• Gerakan Bebas : 2 cm
• Batas Jantung :
• Atas : ICS II linea parasternalis sinistra
• Kanan : ICS IV linea sternalis dextra
• Kiri :ICS V, 2cm midclavicularis kearah lateral
Kesan : Kardiomegal
• Auskultasi
• Paru-Paru
• Suara Pernafasan : Vesikuler di kedua lapang paru
• Suara Tambahan : -
• Ronchi Basah :- Gel (Kecil, Sedang, Besar)
• Ronchi Kering :- Sonores / Sibiantes
• Krepitasi :-
• Gesek Pleura :-
• Cor
• Heart Rate : 110x/ Menit, Reg / Irreg. Intensitas
(Ringan, Sedang, Berat)
• Suara Katup : M1 > M2 A2 > A1
P2 > P1 A2 > P2
• Suara Tambahan
• Desah Jantung Fungsionil / Organis : Tidak
• Gesek Pericardial / Pleurocardial : Tidak
• THORAX BELAKANG
• Inspeksi
• Bentuk : Fusiformis
• Simetris / Asimetris : Simetris
• Benjolan – benjolan : Tidak
• Scapulae Alta : Tidak
• Ketinggalan Bernafas : Tidak
• Venektasi : Tidak
• Palpasi
• Nyeri Tekan : Tidak
• Fremitus Suara : Sulit dinilai
• Penonjolan-penonjolan : Tidak
• Perkusi
• Suara Perkusi Paru : Sonor kedua lapang paru
• Gerakan Bebas : 2 cm
• Batas Bawah Paru :
• Kanan : Proc. Spin. Vert. Thoracal IX
• Kiri : Proc. Spin. Vert. Thoracal X
• Auskultasi
• Suara Pernafasan : Vesikuler Kanan / Kiri
• Suara Tambahan :-
• ABDOMEN
• Inspeksi
• Bengkak : Ya
• Venektasi / Pembentukan Vena : Tidak
• Gembung : Tidak
• Sirkulasi Collateral : Tidak
• Pulsasi : Tidak
• Palpasi
• Defens Muscular : Tidak
• Nyeri Tekan : Tidak
• Lien : Tidak Teraba
• Ren : Tidak Teraba
• Hepar Teraba : Ya / Tidak, Pinggir Tumpul
Konsistensi Permukaan Lunak
Nyeri Tekan Negative
Ukuran 6 cm dibawah arcus costae
6 cm dibawah Processus Xyphoideus
• Perkusi
• Pekak Hati : Ya
• Pekak Beralih : Ya
• Auskultasi
• Peristaltik Usus : 8x / Menit , Normal
• GENETALIA
• Luka : Tidak dilakukan pemeriksaan
• Sikatrik : Tidak dilakukan pemeriksaan
• Nanah : Tidak dilakukan pemeriksaan
• Hernia : Tidak dilakukan pemeriksaan
•
• EKSTREMITAS
a. Atas
• Bawah
Dextra Sinistra Dextra Sinistra
• Bengkak : Tidak Tidak - Varises : Tidak Tidak
• Merah : Tidak Tidak - KPR : + + + +
• Stand Abnormal : Tidak Tidak - APR : + + + +
• Gangguan Fungsi: Tidak Tidak - Strupe : + +
• Tes Rumpelit : Tidak Tidak
Diperiksa Diperiksa
• Bawah
Dextra Sinistra Dextra Sinistra
• Bengkak : Ya Ya - Varises : Tidak Tidak
• Merah : Tidak Tidak - KPR : + + + +
• Oedema : Ya Ya - APR :+ + + +
• Pucat : Tidak Tidak - Struple :+ +
• Gangguan Fungsi: Tidak Tidak
• Luka / Gangren : Tidak Tidak
PEMERIKSAAN
LABORATORIUM RUTIN
DARAH URIN TINJA
Nitrit Askaris
Eosinofil 2 % Makroskopis
N. seg 76 % Epitel
Limfosit 17 ↓ % Kristal
LED 22 ↑ mm/jam
Kesan : Baik
PEMERIKSAAN FISIK
• Pemeriksaan Fisik :
• Kepala : Dalam Batas Normal
• Leher : TVJ R+4cm H2O
• Thorak : Perkusi Batas Jantung Kiri : ICS V, 2cm
midclavicularis kearah lateral.
Kesan : Kardiomegali
• Abdomen : - Inspeksi : Ascites (+)
- Palpasi : Hepatomegali (+)
• Ekstremitas : Oedema (+)
PEMERIKSAAN
LABORATORIUM
• PEMERIKSAAN LABORATORIUM
• Darah : Hemoglobin ↓, Eritrosit ↓, Hematokrit ↓,
Limfosit ↓, N.Stab ↑, Bil. Total ↑,
Alk. Phospat ↑, Globulin ↑.
• Urine :-
• Tinja :-
• Dll : Foto Thorax : Kardiomegali
DIAGNOSA BANDING
1. CHF fc III/IV e.c PJK
2. CHF fc III/IV e.c HHD
3. CHF fc III/IV e.c Mitral Regurgitasi
4. CHF fc III/IV e.c Miokarditis
5. CHF fc III/IV e.c Kardiomiopati
DIAGNOSA SEMENTARA :
CHF fc III/IV e.c PJK
• Terapi
• Aktifitas : Tirah Baring, Pasang Kateter Urine
• Diet : Diet Jantung III
• Medikamentosa :
- Terapi Oksigen 2-4 liter/menit
- IVFD RL 20gtt/i
- Injeksi Furosemide 20mg/12jam
- Injeksi Ranitidine 50mg/12jam
- Injeksi Ondancentron 4mg/12jam
- Valsatran tab 80mg 1x1
- ISDN tab 1mg 3x1
- Spironolacton tab 100mg 3x1
• PEMERIKSAAN ANJURAN / USUL : - Darah rutin
- LFT
- RFT
- Elektrolit
- Foto Thoraks
- EKG
- Echokardiogram
DISKUSI KASUS
TEORI KASUS
Anamnesis ANAMNESIS
1. Badan kurang enak 1. Badan kurang enak (+)
2. Merasa kurang sehat 2. Merasa kurang sehat(+)
3. Dyspnoe d’effort 3. Dyspnoe d’effort (+)
4. Dyspnoe d’repost 4. Dyspnoe d’repost (+)
5. Orthopnea 5. Orthopnea (+)
6. Mual 6. Mual (-)
7. Muntah 7. Muntah (-)
8. Penurunan nafsu makan 8. Penurunan nafsu makan (-)
9. Batuk dimalam hari 9. Batuk dimalam hari (+)
10. PND 10. PND (+)
11. Jantung berdebar-debar 11. Jantung berdebar-debar (-)
12. Pusing 12. Pusing (-)
TEORI KASUS
-Palpasi : Hepar Teraba dengan pinggir - Palpasi : Hepar Teraba dengan pinggir
Tumpul. Konsistensi permukaan lunak Tumpul. Konsistensi permukaan Lunak
Nyeri tekan(+). Ukuran >2 cm dibawah Nyeri tekan(+). Ukuran 6 cm dibawah
arcus costae >2 cm dibawah Processus arcus costae 6 cm dibawah Processus
Xyphoideus Xyphoideus
DIAGNOSA DIAGNOSA
CHF fc III/IV e.c PJK CHF fc III/IV e.c PJK
PENATALAKSANAAN PENATALAKSANAAN
Terapi Non medikamentosa Terapi Non medikamentosa
- Aktivitas: Tirah baring - Aktivitas: Tirah baring
- Diet : Jantung III - Diet : Jantung III
TEORI KASUS
Medikamentosa: Medikamentosa:
PROGNOSA PROGNOSA
Secara umum, angka kematian pada
pasien gagal jantung kongestif yang Dubia ad bonam
memiliki riwayat dirawat di rumah sakit
adalah 10,4% untuk 30 hari, 22% untuk
1 tahun dan 42,3% untuk 5 tahun.
Setiap kali pasien dirawat ulang di
rumah sakit maka tingkat mortalitasnya
bertambah 20-22%. Angka mortalitas
lebih dari 50% pada pasien dengan
NYHA kelas IV
TEORI KASUS
PENCEGAHAN PENCEGAHAN
-Mengonsumsi makanan sehat -Mengonsumsi makanan sehat
-Menjaga berat badan -Menjaga berat badan
-Berhenti merokok -Berhenti merokok
-Tidak mengonsumsi minuman keras. -Tidak mengonsumsi minuman keras.
-Berolahraga secara teratur, -Berolahraga secara teratur,
-Menjaga kadar kolesterol dan tekanan -Menjaga kadar kolesterol dan tekanan
darah darah
EDUKASI EDUKASI
-Edukasi tentang pengendalian faktor -Edukasi tentang pengendalian faktor
resiko resiko
-Edukasi pola diet, kontrol asupan -Edukasi pola diet, kontrol asupan
garam, air dan kebiasaan alkohol. garam, air dan kebiasaan alkohol.
-Edukasi pengaturan fisik. -Edukasi pengaturan fisik.
-Edukasi cara mengatasi bila terjadi -Edukasi cara mengatasi bila terjadi
perburukan sesak nafas. perburukan sesak nafas.
-Edukasi Kontrol tekanan darah, nadi, -Edukasi Kontrol tekanan darah, nadi,
dan pemeriksaan fisik ke rumah dan pemeriksaan fisik ke rumah
sakit. sakit.
TEORI KASUS
-Edukasi mengenai obat-obatan -Edukasi mengenai obat-obatan
tertentu yang harus dihindari , yaitu: tertentu yang harus dihindari , yaitu:
NSAID, antiaritmia kelas I, verapamil, NSAID, antiaritmia kelas I, verapamil,
diltiazem, dihidropiridin efek cepat, diltiazem, dihidropiridin efek cepat,
antidepresan trisiklik, steroid antidepresan trisiklik, steroid
Edukasi kepatuhan dalam minum Edukasi kepatuhan dalam minum
obat. obat.