Anda di halaman 1dari 14

KOMPETENSI DASAR (KD)

3.4. Menjelaskan hubungan antara koefsien dan


diskriminan fungsi kuadrat dengan grafiknya.
4.4. Menyajikan dan menyelesaikan masalah
kontekstual dengan menggunakan sifat-sifat
fungsi kuadrat.
INDIKATOR PENCAPAIAN

 3.4.1. Menjelaskan pengaruhdari koefsienx2


pada fungsi kuadrat f(x) terhadap karakteristik
dari grafik fungsi f(x).
 3.4.2. Mengidentifkasi sumbu simetri dari
grafik fungsi kuadrat f(x) dengan
memperhatikan nilai dari koefsien x2dan x.
 3.4.3. Menjelaskan hubungan antara
nilai diskriminan dan titik potong grafik fungsi
kuadrat terhadap sumbu-x.
INDIKATOR PENCAPAIAN

 4.4.1 Menyajikan masalah kontekstual


dalam bentuk fungsi kuadrat.
 4.4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan fungsi kuadrat.
untuk menentukan fungsi kuadrat diperlukan beberapa
informasi, di antaranya sebagai berikut :

1. Beberapa titik koordinat yang dilalui fungsi


kuadrat tersebut.
2. Titik potong fungsi kuadrat tersebut di sumbu-x.
3. Titik potong fungsi kuadrat tersebut di sumbu-y.
4. Titik puncak dan sumbu simetri. Langkah
pertama untuk mendapatkannya adalah dengan
memisalkan fungsi kuadrat tersebut dengan f(x)
= ax2 + bx + c.
CONTOH SOAL :
Tentukan fungsi kuadrat yang grafiknya memiliki
titik puncak pada titik koordinat (–1, 3) serta
memotong sumbu-y pada titik koordinat (0, 1).
ALTERNATIF PENYELESAIAN:
a. Misalkan fungsi kuadratnya adalah f(x) = ax2 + bx + c.
b. Diperoleh sumbu simetri x = –1.
c. Berdasarkan sifat simetri, jika titik (0, 3) dicerminkan
terhadap garis x = –1 diperoleh titik koordinat (–2, 1).
d. Fungsi kuadrat melalui tiga titik koordinat, yakni (0, 1), (–
1, 3) serta (–2, 1).
e. Karena melalui titik koordinat (0, 1), (–1, 3) dan (–2, 1)
diperoleh f(0) = 1,
 f(–1) = 3 dan f(–2) = 1.
 f(0) = a(0)2 + b(0) + c = 1 ⇔ c = 1. Diperoleh
 f(x) = ax2 + bx + 1
 f(-1) = a(–1)2 + b(-1) + 1 = 3 ⇔ a − b + 1 = 3.
Diperoleh persamaan
a – b = 2 ... (1)
 f(-2) = a(–2)2 + b(-2) + 1 = 1 ⇔ 4a – 2b + 1 = 1.
Diperoleh persamaan
2a − b = 0 ... (2)
 Dengan mengurangi persamaan (1) dan (2)
diperoleh
–a = 2 ⇔ a = –2
 Kemudian b = 2a = 2(–2) = –4.
 Diperoleh nilai a = –2, b = –4 dan c = 1,
sehingga fungsi kuadratnya adalah
 f(x) = –2x2 − 4x + 1
LATIHAN
APLIKASI FUNGSI KUADRAT
Untuk menentukan ukuran balok dengan
ukuran kertas karton yang disiapkan 25 cmx
10 cm. Karena tingginya tetap maka agar
volumenya maksimal maka luas alasnya harus
maksimal yaitu L = pl dan karena ukuran
kertasnya adalah 2,5 m × 1 m maka p + l = 25
sehingga didapatkan
L = p (25 – p) = –p2 + 25p
sehingga supaya nilainya maksimum maka
CONTOH SOAL 1 :
suatu persegi panjang kelilingnya 60 cm. tentukan ukuran
persegi panjang agar mempunyai luas maksimum.

Penyelesaian:
Keliling = 2(panjang + lebar)
Maka
30 = p + l atau p = 30 – l
Dengan demikian fungsi luasnya adalah
L(l) = p × l = (30 – l) l = 30l – l2
Karena yang diinginkan luas maksimum maka
Didapat
p = 30 – l = 30 – 15 = 15
CONTOH SOAL 2 :
sebuah peluru ditembakkan vertikal ke atas. tinggi
peluru h (dalam meter) sebagai fungsi waktu t
(dalam detik) dirumuskan dengan h(t) = –4t2 + 40t.
tentukan tinggi maksimum yang dapat dicapai
peluru dan waktu yang diperlukan.

Penyelesaian :
Waktu supaya tinggi maksimum adalah
Maka tinggi maksimum adalah
h(5) = –4(52) + 40(5) = –100 + 200 = 100
LATIHAN

Seorang siswa memotong selembar kain.


Kain hasil potongannya berbentuk persegi
panjang dengan keliling 80 cm. Apabila
siswa tersebut berharap mendapatkan
kain hasil potongan mempunyai luas
maksimum, tentukan panjang dan lebar
kain.
 DI SUSUN OLEH
ZAHARUDDIN, S.PD.
 SATUAN PENDIDIKAN
SMP NEGERI 1 ARUNGKEKE

Anda mungkin juga menyukai