Cindra Paskaria, dr., M.K.M.

Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat

Fakultas Kedokteran
Universitas Kristen Maranatha
• Demos = rakyat atau penduduk
• Grafein = menggambarkan atau menulis
(Yunani)
“ Tulisan atau gambaran tentang penduduk.”
A. Mempelajari kuantitas, komposisi &
distribusi penduduk dalam suatu daerah
tertentu serta perubahan-perubahannya
B. Menjelaskan pertumbuhan masa lampau &
mengestimasi pertumbuhan penduduk pada
masa mendatang
C. Mengembangkan hubungan sebab
akibat antara perkembangan
penduduk & bermacam -macam aspek
pembangunan sosial, ekonomi, budaya,
politik, lingkungan dan keamanan
D. Mempelajari & mengantisipasi kemungkinan-
kemungkinan konsekuensi pertumbuhan
penduduk pada masa mendatang.
• SENSUS
– Cakupan  semua penduduk
– Waktu  pada saat tertentu, serentak, periodik
– Penduduk bersifat pasif
– Ruang lingkup  batas wilayah tertentu
• SURVEI
– Cakupan  sebagian penduduk / sample
– Waktu  flexible
 rutin ( SUPAS)
– Topik  bermacam-macam
1. Dinamika kependudukan
2. Komposisi penduduk
3. Jumlah dan distribusi penduduk
 KOMPOSISI PENDUDUK
• Utama : Umur & Jenis Kelamin
• Pencerminan proses demografi pada masa lalu
• Menggambarkan perkembangan penduduk
pada masa yang akan datang
 STRUKTUR UMUR PENDUDUK
• Penduduk usia muda
– Umur dibawah 15 tahun (kelompok umur 0-14
tahun)
• Penduduk usia produktif
– Umur 15-59 tahun
• Penduduk usia lanjut
– umur 60 tahun ke atas
(ketetapan WHO)
 INDIKATOR BERDASARKAN
KOMPOSISI PENDUDUK
a) Rasio ketergantungan (dependency ratio)
b) Rasio jenis kelamin (sex ratio)
c) Angka partisipasi sekolah
d) Angka melek huruf
 RASIO KETERGANTUNGAN
• Perbandingan antara banyaknya penduduk
usia nonproduktif (usia < 15 tahun dan ≥ 65
tahun) dengan banyaknya penduduk usia
produktif (usia 15-64 tahun)
• Menggambarkan banyaknya penduduk yang
harus ditanggung oleh penduduk
usia kerja
 Rumus Rasio Ketergantungan

Interpretasi
Rasio ketergantungan = 54,7 %
= setiap 100 orang yang berusia kerja (dianggap produktif)
mempunyai tanggungan sebanyak 55 orang yang belum produktif
& dianggap tidak produktif lagi.
 Masa dimana
angka beban
ketergantungan antara
penduduk usia produktif dengan penduduk usia
tidak produktif mengalami penurunan 
mencapai angka dibawah 50

Indonesia : 2020 s/d 2035

2020 s/d 2030  window of opportunity
 SEX RATIO
• Perbandingan antara banyaknya jumlah
penduduk laki-laki dan banyaknya jumlah
penduduk perempuan pada suatu daerah dan
waktu tertentu
• Banyaknya penduduk laki-laki per 100
perempuan
 Jumlah penduduk laki-laki
Sex Ratio = X 100
Jumlah penduduk perempuan
 Angka Partisipasi Sekolah
Proporsi dari penduduk kelompok usia sekolah
tertentu yang sedang bersekolah (tanpa
memandang jenjang pendidikan yang
ditempuhi) terhadap penduduk kelompok usia
sekolah yang bersesuaian.

* Sejak tahun 2007, Pendidikan Non Formal

(Paket A, Paket B, dan Paket C) turut diperhitungkan
 ANGKA MELEK HURUF
Proporsi penduduk berusia 15 tahun ke atas
yang memiliki kemampuan membaca
dan menulis kalimat sederhana
dalam huruf latin, huruf arab,
dan huruf lainnya
(seperti huruf jawa, kanji, dll)
terhadap penduduk usia 15 tahun ke atas
Interpretasi
Tingkat melek huruf yang tinggi
= Sistem pendidikan dasar efektif
= Sebagian besar penduduk memiliki kemampuan
menggunakan kata-kata tertulis dalam kehidupan
sehari-hari dan melanjutkan pembelajaran.

Contoh
AMH Kabupaten Jepara Tahun 2013 sebesar 92,93 persen, artinya
sekitar 93 persen penduduk di Kabupaten Jepara yang berumur 15
tahun ke atas dapat membaca dan menulis huruf latin atau huruf
lainnya.
Sumbu vertikal  umur [ kelompok untuk satu
tahunan ataupun lima tahunan ]
Sumbu horizontal  jumlah penduduk [ jumlah
absolute maupun persentase ]
 Sumbu X  Jumlah penduduk

Jumlah penduduk Jumlah penduduk

laki - laki perempuan

5000 4000 3000 2000 1000 0 1000 2000 3000 4000 5000
 Sumbu Y  Kelompok Umur
(open-ended interval)

dst

10-14

5-9

0-4 thn
5000 4000 3000 2000 1000 1000 2000 3000 4000 5000

Dasar piramida  kelompok umur termuda dan dilanjutkan

keatas untuk kelompok umur yang lebih tua
 BENTUK PIRAMIDA PENDUDUK
Expansive
• Lebar pada bagian dasar piramida,
menunjukkan proporsi penduduk muda yang
besar dan kecilnya proporsi penduduk tua
serta pertumbuhan penduduk yang tinggi.

Contoh : Indonesia dan Meksiko pada tahun

1970-an.
Constrictive
• Bagian dasar piramida kecil dan sebagian
besar penduduk masih berada dalam
kelompok umur muda.

Contoh : Amerika Serikat pada tahun 1970.

Stationary
• Bagian dasar piramida kecil, penduduk dalam
tiap kelompok umur hampir sama banyaknya
dan mengecil pada usia tua.

Contoh ; Swedia pada tahun 1970.

 Piramida Penduduk Indonesia
Berdasarkan Sensus Penduduk 2010