Anda di halaman 1dari 33

Adhitya Purnamansah

(175020201111052)
Iwan
(175020207111037)
A Model of Power and Influence

Description and Explanation
of Influence Tactics

Terbagi dalam 3 kategori:
Essentially Ethical & Honest
Essentially Neutral Influence
Essentialy Unethical & Dishonest
Essentially Ethical & Honest

Leading by Example & Respect

Cara yang simpel namun efektif dalam
memimpin adalah dengan memberikan
contoh
Menurut riset yang dilakukan oleh 683
pekerja dan manajer, menunjukkan bahwa
pemimpin yang menerapkan Organizational
Citizenship Behavior/OCB berkemungkinan
besar dapat mempengaruhi anak buahnya
Using Rational Persuasion

 Melibatkan argumen yang logis dan bukti yang
akurat
Explaining the Benefits to the Target

 Dengarkan terlebih dahulu apa keinginannya
 Sampaikan manfaat yang akan diperoleh.
Making a Personal Appeal

 Mencoba untuk melakukan permohonan secara
personal.
Developing a Reputation as a
Subject Matter Expert

 Menjadi orang yang dibutuhkan ketika membahas
suatu topik penting adalah cara yang efektif dalam
mempengaruhi pengambilan keputusan.
Exchanging Favors and Bargaining

 Mencoba untuk saling membantu adalah salah satu
cara yang efektif dalam mempengerahui seseorang.
Legitimating a Request

 Teknik mempengeruhi seseorang dengan
melegitimasi permintaan tertentu.
Making an Inspirational Appeal, Being
Charming & Emotional Display

 Pemimpin harus memiliki kemampuan untuk
menginspirasi seseorang.
Consultation with Others

 Menawarkan waktu untuk berkonsultasi merupakan
salah satu teknik yang dapat dipakai dalam
mempengerahui seseorang.
Forming Coalitions

 Carilah seseorang yang mempunyai visi yang sama
denganmu.
Being a Team Player

 Jadilah bagian dari sebuah tim ketika menghadapi
suatu masalah.
Practicing Hands-On
Leadership

 Terlibat langsung dalam menghadapi suatu masalah.
Essentially Neutral Influence

Ingratiation

 Taktik ini dikenal sebagai taktik “Menjilat”.
Joking & Kidding

 Bercanda merupakan salah satu opsi yang dapat
dipilih ketika ingin mempengerahui seseorang.
Upward Appeal

Pemimpin memberikan pengaruh pada
anggota tim dengan meminta seseorang dengan
wewenang yang lebih formal untuk melakukan
pengaruhnya.
Co-Opting Antagonists

Taktik pengaruh yang berpotensi efektif, serta
metode penyelesaian konflik, adalah
menemukan cara cerdas untuk membuat orang
lain atau sekelompok orang bergabung dengan
tim. Dalam hal ini, mengkooptasi berarti
memenangkan lawan dengan menjadikan
mereka bagian dari tim atau memberi mereka
saham dalam sistem.
Essentially Dishonest
and Unethical Tactics

Taktik yang diuraikan dalam bagian ini kurang
jujur dan etis, tetapi intensitasnya bervariasi
sehubungan dengan ketidakjujuran.
Deliberate
Machiavellianism

Niccolò Machiavelli menyarankan bahwa para
pangeran harus menjadi pemimpin yang kuat,
kejam, dan sinis karena orang-orang
mementingkan diri sendiri dan mementingkan
diri sendiri.
Gentle Manipulation of
People and Situations

Beberapa orang yang mencoba mempengaruhi
orang lain bersifat manipulatif, tetapi pada
tingkat yang lebih rendah daripada
Machiavellian langsung. Mereka mendapatkan
kepatuhan orang lain dengan membuat
pernyataan yang tidak benar atau memalsukan
perilaku tertentu.
Tekanan yang Tidak
Semestinya

Pemimpin yang efektif secara teratur menggunakan
teknik motivasi seperti penghargaan dan hukuman
ringan. Namun, ketika hadiah menjadi suap untuk
kepatuhan dan ancaman hukuman menjadi parah,
orang yang menjadi sasaran menjadi sasaran tekanan
atau paksaan yang tidak semestinya
 Menggunakan ancaman atau peringatan ketika
mencoba membuat seseorang melakukan sesuatu.
 Mencoba menekan seseorang untuk melakukan
permintaan.
Debasement

Taktik manipulatif yang halus adalah penghinaan,
merendahkan atau menghina diri sendiri untuk
mengendalikan perilaku orang lain.
Pengaruh Kepemimpinan
untuk Perubahan Organisasi

Para pemimpin tingkat atas mengerahkan
banyak upaya pengaruhnya untuk membawa
perubahan di seluruh organisasi, seringkali
dengan mencoba merombak budaya organisasi.

 Berperan sebagai panutan untuk sikap dan perilaku
yang diinginkan.
 Menerapkan pendekatan baru melalui dekrit
eksekutif.
 Membangun sistem penghargaan yang memperkuat
budaya, seperti memberi yang besar
 Membangun sistem penghargaan yang memperkuat
budaya
Efektivitas Relatif dan
Urutan Taktik Pengaruh

Cara membandingkan taktik pengaruh adalah
dengan memeriksa keefektifan relatifnya dan
mempelajari urutan penggunaannya untuk
mencapai hasil terbaik.
Efektivitas Relatif Taktik
Pengaruh

Taktik pengaruh adalah komponen utama
kepemimpinan.
Taktik pengaruh yang digunakan manajer untuk
para peserta.
persuasi rasional banding pribadi
banding inspirasional Koalisi
konsultasi Melegitimasi
ingratiation tekanan.
pertukaran
Sequencing dari Taktik
Pengaruh

Pertimbangan penting lainnya dalam
menggunakan taktik pengaruh adalah urutan
atau urutan penerapannya. Secara umum,
harus mulai dengan taktik yang paling positif,
atau paling tidak abrasif.
Teori Kepemimpinan implisit
dan Pengaruh Kepemimpinan

Perspektif terakhir tentang taktik pengaruh adalah
bahwa orang lebih cenderung dipengaruhi oleh para
pemimpin yang sesuai dengan harapan mereka tentang
apa yang seharusnya menjadi seorang pemimpin.
Teori kepemimpinan implisit adalah asumsi pribadi
tentang sifat dan kemampuan yang menjadi ciri
pemimpin organisasi yang ideal.

Anda mungkin juga menyukai